Time To Say Goodbye.
Happy Reading!
—
Kedua kaki jenjang itu melangkah memasuki tempat yang penuh rumput dan gundukan tanah.
Semilir angin berhembus melewati rambutnya yang panjang dan cantik. Kemudian dia berjongkok disebelah batu nisan, yang menuliskan sebuah nama.
"Hari ini hari yang spesial! It's your birthday! Cia bawa hadiah, semoga suka yaa."
Gadis itu meletakkan seikat bunga mawar putih di atas batu nisan itu dan berdoa.
"Hey!"
Dia tersentak dan menatap tajam orang yang memanggilnya. Gadis itu menghela napas, "Lesha Minhera, udah kubilang jangan suka ngangetin aku kan?"
"Dih, gapapa dong." gadis bernama Lesha itu berjongkok dan meletakkan setangkai mawar putih di atas nisan.
"Selamat ulang tahun, om! Semoga baik-baik saja disana ya! Kami semua baik-baik saja disini soalnya. Mama, papa, om dan tante, semuanya sehat!" cerita Lesha dengan antusias.
"Aku gak disebut nih?"
Lesha terkekeh, "Claricia Juana ini juga sehat, om."
Claricia cengengesan saja. Hal itu membuat Lesha ingin menampol wajahnya.
"Em... Udah dulu ya, om Valren. Kami pergi dulu~" Lesha bangkit berdiri. Disusul oleh Claricia, yang melakukan hal sama.
"Sampai jumpa, om. Ayo ke kafe, Sha! Pasti mama sama yang lain udah nunggu disana." ucap Claricia sambil menarik pelan tangan Lesha. Yang ditarik hanya pasrah.
Mereka tiba di gerbang pemakaman kota dan terkejut karena ada sebuah mobil hitam, yang berhenti di dekat mereka. Kemudian seorang pria keluar darisana dan tersenyum.
"Papa!" Claricia langsung memeluk pria itu dan pelukannya dibalas.
"Hai, om!" Lesha tersenyum lebar, "Udah siap tugas dari luar kotanya om?"
"Udah, sha." balas Renjun dan tersenyum hangat.
"Selamat ulang tahun, pa!" ucap Claricia dan mengeluarkan secarik kertas, "Cia gatau mau kasih apa ke papa. Tapi Cia berusaha dapat nilai bagus di ujian. Ini dia, pa!"
"Waaah! Anak papa pintar!" Renjun mengusap pucuk kepala anaknya itu.
Lesha tersenyum kemudian berkata, "Om, ayo ke kafenya om Mark! Ayah sama bunda disana kayaknya. Bisa tolong antar Lesha gak, om?"
KAMU SEDANG MEMBACA
[√] Viel
Fanfic❝Meskipun berbeda-beda, kami itu satu. Iya satu tubuh.❞ ᵕ̈♡˳೫˚∗ ©starryunbi, 2020 Cerita ini hanyalah fiksi belaka dan tidak bermaksud untuk menyinggung siapapun. Bila ada kemiripan dalam cerita, itu hanyalah kebetulan belaka. Dimohon untuk tidak pl...