#6

1.5K 14 0
                                    

2 tahun lalu saat aku duduk di kelas 3 SMA...Aku didiagnosis oleh dokter spesialis onkologi bahwa usia harapan hidupku tinggal 3 sampai 4 tahun lagi..Selama beberapa tahun aku harus menahan sakit di dada akibat penyakit paling mematikan di dunia ini.Saat itu,SEGALANYA dalam kehidupanku BERUBAH! Cinta,orang tua,lingkungan sosial,bahkan diriku sendiri...

Note : Onkologi salah satu cabang di ilmu kedokteran yang bertugas mendiagnosis,merawat dan mengobati kanker.

...............

"KITA PUTUS!"

"Apa?? Kau tidak bisa main putus begitu saja SAT! SATRIA!"

Satria :"STOP MEMANGGILKU DENGAN KATA 'SAT'!! Gw jijik punya pacar dengan DADA YANG MAU MELETU.."

"PLAKKK!!!"

Satria :"Kau..Kau gadis sialan!! - BUKK!!"

"Argh!"

Satria :"Kau kira buat apa selama ini aku berpacaran denganmu?? Tentu saja aku cuma ingin pamer ke teman-temanku! Dan sekarang aku mau mamerin apaan dengan CEWEK PENYAKITAN SEPERTI LO!!"

"Satria! Tun..gg.uu.."

Aku yang selalu hidup dengan penuh kebahagiaan tidak pernah menyangka akan mendapatkan siksaan neraka di atas bumi..KUKIRA NERAKA ITU OMONG KOSONG,TAPI ITU NYATA!

..........

Dera air mata melintasi birunya pembuluh vena yang membesar akibat pelampiasan api emosi... Hanya bisa pasrah akan kenyataan bahwa semua pandangan datang berdasarkan penampilan.... Tak peduli akan perasaan maupun belas kasihan...Dunia hanya peduli pada "OWH KAU SUDAH DANDAN? CANTIK YA! MARI SAYA NIKAHKAN DENGAN ANAK SAYA ATAU KEPONAKAN!"

Kecantikan hanya dinilai dari materi,seperti kata pepatah "Habis berak langsung disiram..." MAAF lagi sedih, "Habis manis sepah dibuang."

ITU MAKSUDNYA:C

...........

Akupun memutuskan untuk tidak mengambil jurusan kuliah manapun dan mengurung diri di rumah.Dan tentu saja orangtuaku yang super kaya itu menunjuk-nunjuk wajahku dengan jari-jemarinya,seolah-olah tak terima dengan keputusan yang bulat yang timbul dari dalam diriku.

"Mau ditaruh dimana muka kami,jika ditanya 'Anaknya kok ngurung diri sih? GA KULIAH? UDAH GILA YA?' ,Kamu gak kasihan sama papi dan mami???"

"Tapi aku gak kuat denger ejekan mereka!!"

"Brakkk!!!!"

"Angel!! Angel!! Buka pintunya!! Mama mau bicara!!"

..............

Yah aku paham dengan kasta orangtuaku yang tinggi,dimana mereka hidup di kalangan orang-orang penting di negeri ini.Pasti akan sangat memalukan melihat anak gadis semata wayangnya menjadi seorang NEET.Tapi...PEDULI SETAN! Yang penting aku bahagia!

Note : Neet artinya adalah seorang remaja yang tidak mempunyai pekerjaan maupun pendidikan,yah intinya semacam anti sosial lahh.

Padahal apa salahnya aku untuk tidak kuliah karena memang aku tidak menginginkannya? Karena jujur saja aku tidak sanggup lagi menghadapi bullying yang terjadi di lingkungan sosialku.

Menurutku menyendiri adalah cara terbaik untuk menghindari kritikan maupun omongan orang lain,aku percaya semua yang ada di atas tanah hanyalah ogokan daging tanpa hati nurani.Para orang kaya membantu orang miskin demi mencari muka belaka.Orang-orang hanya melihat diri kita dari tampang dan status sosial yang terpajang di akun postingan Instagram....

NILAI HANYA DIUKUR DARI PIKIRAN TANPA MEMPERDULIKAN KEBAIKAN.

"Bangsat!!"

Aku terus mengumpat begitu melihat kenyataan pahit dimana tidak ada lagi yang melihat sesuatu dari sisi ROHANI...

COUPLE'S GAME Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang