Limabelas

1.2K 54 3
                                    

Dengan raut wajah ingin tahu syifa pun mendekatkan badan kepada papa nya.

"Pa... kok bisa di anter sama pak rey?"(tanya syifa sembari mengernyitkan dahinnya)

"Iyaa panjang cerita nya, papa capek"(ucap papa Syifa)

Dengan tidak tenang syifa pun mencari cara untuk mendapatkan jawaban dari pertanyaan nya tersebut. Syifa pun sibuk bertanya kepada adeknya Angel

"Dek, gimana sih. Kok bisa kalian sama pak rey? Bukannya dia ngajar di sekolah aku"

"Yaa... mana aku tau, di jemput sama mereka, ya aku naik aja dong? Jadi harus gimana, harus kepo kaya kakak gitu? Gak banget."(sahut Angel)

"OHH... berani banget kamu ya. Oke sebentar lagi aku bakal dapet jawabannya,tenang aja kamu"(ucap syifa sembari mengibaskan rambut panjang nya)

"Aneh banget"(sahut Angel)

Syifa berjalan menuju meja makan, menunggu keluarga nya berkumpul untuk makan malam bersama. Kali ini syifa cari cara untuk mendapatkan jawaban tersebut.

Tak lama kemudian Papa Syifa pun turun dan menuju meja makan, yang sudah terisi oleh Mama, Syifa dan Angel

"Ayo dong paa.. cepet laper banget nih Syifa"(alibi syifa)

"Bohong banget"(sahut Angel)

Mereka pun menyantap makan yang tersedia di meja makan tersebut.

"Paa..."

"Hmm, tadi mobil papa mogok, dan papa buru-buru buat jemput Angel. Kebetulan pak Rey tersebut lewat dan menawarkan tumpangan. Papa sudah tau apa yang mau kamu tanya, gak sabaran banget kamu ini."(ucap Papa)

"Hehe, oohhh... iyaya pa, syifa baru sadar papa ga bawa mobil"(syifa menutupi rasa malu nya)

Syifa mulai berfikir, di pelajaran terakhir kan reynanda mengajar di kelas nya. Kenapa tidak ngajar ya? Kok bisa berada di kampus dan ketemu papa (syifa membatin dan memikirkan hal tersebut selama makan malam)

Setelah selesai makan malam, syifa pun bergegas menuju ke kamar nya untuk menyiapkan buku-buku yang akan di bawa nya besok saat ke sekolah. Dengan hati yang gembira, syifa menyiapkan semua keperluan nya untuk hari esok, karena didalam Fikiran nya tidak akan ada mata pelajaran yang di ajarkan oleh Reynanda esok hari

Syifa pun membuka hp nya dan mengecek instagram dan menutup buka apk WhatsApp

"Huftt... akhirnya besok gak ada pelajaran pak rey"(ucap Syifa)

Tak lama kemudian syifa mendapatkan pesan dari nomor WhatsApp baru yang tidak tersimpan di kontak syifa

Ting..!! Ting...!!
Pesan baru muncul di layar hp syifa

"Malam, saya lihat kamu sehat"

Begitu bunyi pesan tersebut, syifa kaget mendapatkan pesan tersebut dan melihat profil dan namanya yang kosong membuat syifa takut. Dengan rasa bimbang syifa pun membuka pesan tersebut dan membaca pesan serta membalasnya.

"Maaf ini siapa ya?"

"Bukan siapa-siapa, mungkin tadi saya salah liat orang yang kabur"

Membaca pesan tersebut syifa mengernyitkan wajah nya dan kelihatan sangat bingung. Dengan rasa penasaran syifa pun menghubungi nomor tersebut. Hal hasil tidak di angkat oleh nomor tersebut.

"Ih siapa sih ini? Mana pernah gw sebarin nomor ke orang-orang"

Tanpa memikirkan hl tersebut Syifa langsung saja bergegas untuk tidur dan tidak perduli dengan kejadian barusan.
Di pagi hari, Syifa harus berangkat ke sekolah dikarenakan alasannya sakit sudah habis dan tidak bisa lagi membohongi Orang tua nya.

My Love Teacher🌹Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang