TujuhBelas

1.3K 55 8
                                    

Setelah sampai di kelas. Syifa langsung mengeluarkan handphone nya yang terdengar suara notif WhatsApp

"Kenapa lari?"

Membaca pesan tersebut, syifa jadi mengetahui siapa sebenarnya yang chat nya sejak kemarin.

"Oohh... jadi yang chat kemarin bapak itu"(ucap syifa)

Dengan raut wajah licik syifa langsung memikirkan sesuatu hal yang akan di lakukan nya dengan orang tersebut. Tak lama kemudian bel jam terakhir pun berbunyi, pertanda pergantian jam untuk pelajaran olahraga sudah tiba. Semua siswi kelas sibuk untuk mengganti pakaian nya. Seluruh siswa disuruh untuk berkumpul di lapangan. Karena hari ini ada materi tentang memainkan bola basket.
Siswa memang menyukai pelajaran olahraga, dimana kita tidak terlalu tegang untuk belajar.

Syifa dan semua teman-teman nya berjalan menuju lapangan bersama-sama. Disana sudah terlihat guru muda tegap yang sudah menunggu kedatangan murid-murid nya

"Itu siapa? Kok kayak beda gitu ya."(ucap syifa sembari menunjuk)

"Mana? Gua gak lihat jelas."(ucap mika)

Mika tidak melihat dengan jelas karena matanya yang sudah membutuhkan kacamata.

"Yaampun itu bukannya bapak yang lu tabrak fa? Yang tadi di kantin loh!"(ucap mika)

"Seriusan? Ah mampus ni gue."(sembari menutupi muka nya dengan map absen)

Syifa dan teman-teman nya pun berjalan menuju sosok guru baru yang berada di tengah lapangan.

"Kenapa lama sekali"(ucap nya)

Seluruh anak murid langsung membentuk posisi dan barisan yang sangat rapi. Dan di pimpin oleh ketua kelas.

"Maaf pak, seperti biasa anak-anak yang perempuan ganti baju terlebih dahulu, dan itu lumayan memakan waktu pak"(ucap ketua kelas)

"Yasudah untuk saat ini saya maafkan ya. Saya juga akan memperkenalkan diri, dikarenakan saya guru baru di sekolah ini. Dan masuk tepat dua hari yang lalu. Mungkin belum sering melihat saya di perkarangan sekolah dan belum tau nama saya."

Mendengar perkataan guru yang berada di depannya, syifa pun menunduk dan ketakutan bakal di kenali oleh sosok guru baru nya itu

"Perkenalkan nama saya Brian Admaja, saya seorang atlet dan juga sudah di tetapkan mengajar di sekolah ini. Semoga saya bisa mengajar kalian dengan baik dan kalian nyaman dengan saya. Untuk itu saya akan absen satu-satu dan kalian memperkenalkan diri, saya rasa saya belum tau nama-nama kalian."

Brian sibuk membuka-buka lembar absen siswa dan melihat satu persatu wajah anak murid nya. Tiba-tiba Brian terfokus ke satu sosok murid perempuan yang tidak asing baginya, namun Ia tidak tahu siapa namanya.

"Sebentar, sepertinya saya pernah melihat salah seorang dari kalian. Dan tidak sengaja bertemu pagi tadi"(ucap Brian)

Mendengar perkataan tersebut syifa langsung menggaruk-garuk kepala nya yang tidak gatal sembari menundukkan kepala nya semakin dalam

"Fa, mampus kayaknya ni bapak kenal deh sama lo"(ucap mika)

"Mati gue mati mati"(ucap syifa komat Kamit)

Brian langsung menunjuk syifa yang berbaris tepat paling belakang sebelah kanan

"Nah, itu kamu yang paling belakang barisan kanan. Kayaknya saya pernah berjumpa dengan kamu tadi pagi. Dan saya belum tau nama kamu, ayo nak maju ke depan, pagi tadi tolong kamu ceritakan apa yang terjadi"

Dengan spontan syifa langsung mengangkat kepala nya dan menatap guru nya tersebut.

"Hah? Saya pak?"(ucap syifa kebingungan)

My Love Teacher🌹Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang