Mitsuki memimpin di depan, boruto dan sarada berjalan dibelakang dengan tas ransel yang mereka bawa berisikan perlengkapan penting yang mitsuki suruh.
Kini mereka sudah berada di dalam gedung laboratorium orochimaru, mereka berada di lantai 10 tempat kantor orochimaru. Semua yang mereka lihat bernuansa putih, bahkan para pekerja memakai seragam warna putih persis seperti sedang ada di rumah sakit. Beda nya, beberapa dari mereka memakai kacamata khusus.
Berbagai ruangan telah mereka lewati, boruto dan sarada mengamati semua yang mereka lewati, dengan melihat lewat kaca jendela tembus pandang. Dimulai dari ruangan kimia, disana para calon ilmuan belajar untuk membuat obat-obatan baru dan berguna. Sampai mereka melihat beberapa ilmuan tengah merancang sebuah robot-robot pekerja untuk mereka jual dan mereka pakai untuk kebutuhan laboratorium mereka.
"hey sarada, daripada melanjutkan perusahaan, bagaimana kalau kita jadi pencipta robot saja? Sepertinya asyik" bisik boruto
"ya" jawab sarada yang kagum dengan semua yang ia lihat
"benarkah?" tanya boruto dengan mata berbinar-binar
"tentu saja tidak, bodoh! Untuk menjadi ilmuan seperti mereka kau harus pintar, sedangkan kau bodoh dan tidak sabaran" ucap sarada dengan mulut pedasnya
Boruto menggeram, "dasar uchiha! Aku lebih pintar darimu!" pekik boruto kesal
"dasar tidak mau menerima kenyataan" cibir sarada
"Nani??" pekik boruto
"kita sudah sampai" ucap mitsuki
Mereka berhenti di depan pintu yang bertulisan CEO di depannya, sudah dipastikan ini adalah ruang kerja orochimaru.
Mitsuki membuka pintu memperlihatkan ruangan yang luas di dalamnya. Padahal pintu yang mitsuki buka hanyalah pintu biasa dan tidak ada kaca tembus pandang di dinding seperti ruangan-ruangan yang lain. Namun saat di buka, luasnya memang seluas apartemen boruto dan sarada.
Disana ada sofa khusus untuk bersantai, sofa untuk para tamu, ada dapur mini nya, mesin kopi, kulkas kecil, ada beberapa tanaman hiasan yang cantik, tempat tidur single, dan tentunya meja kerja. Dan ternyata diruangan ini sengaja memakai jendela tembus pandang yang cukup besar dan luas untuk melihat pemandangan luar dari lantai 10.
Boruto dan sarada terkagum-kagum dengan ruangan kerja orochimaru yang terlihat seperti rumah sendiri. Ini bahkan lebih bagus daripada apartemen yang mereka tinggali.
"sugoi!!!" seru boruto
"akhirnya kalian datang, kalian terlambat setengah jam"
Ternyata di dalam ada orochimaru, sarada dan boruto terlalu serius mengagumi ruangan milik orochimaru sampai-sampai tidak menyadari keberadaan pemiliknya. Orochimaru tengah duduk di kursi kerjanya dengan beberapa dokumen di tangannya, dan diatas meja kerjanya ada alat yang berbentuk robot tengah membantunya untuk menyusun dokumen sesuai abjad.
"sangat sulit menemukan apartemen mereka, namun untungnya aku bisa menyadap password kamar apartemen mereka" ujar mitsuki sambil berjalan masuk ke dalam disusul boruto dan sarada
Orochimaru berdiri dari kursi kerjanya menghampiri mereka
"ini pertama kalinya kalian datang ke tempat ku bukan?" tanya orochimaru
"ah iya" jawab sarada
"silahkan duduk dulu, kalian ingin minum sesuatu?" tawar orochimaru
"jika orochi-chan tidak merasa repot, aku ingin latte" ujar boruto membuat sarada mencubit lengannya
KAMU SEDANG MEMBACA
Time Travel: Assistance✓
FantasíaBoruto dan Sarada terjebak dua kali, sudah dijebak dengan dikurung di apartemen sampai liburan musim panas selesai. Sekarang malah terjebak untuk mengikuti ide gila dari profesor orochimaru, ayah angkat sahabat mereka, mitsuki. mereka ditugaskan unt...