~XI~

137 14 4
                                    

Hallo..

Lanjut baca yaa..

Selamat membaca...






Dan..




Ming melihat tangan seseorang yang memegang pisau bedah yang akan menggores mata ming.


Lalu ming melihat darah mengalir dari ujung pisau yang di pegang seseorang itu.


" bodoh.. " ucapnya.


" kau sungguh bodohh.. " ucapnya lagi.


Lalu pria itu menarik pisau bedah yang ada di tangan ming dan membuangnya.


" siapa kau.. " teriak ming.


" aku.. siapa aku.." ucap orang tersebut.


" aku adalah orang yang bodoh orang yang sangat tidak berguna.. " pria itu menangis.


" bagaimana bisa aku mendapatkan gelar kedokteran ku namun ketika aku melihat sahabatku yang tertabrak mobil hanya diam saja di sana dan menangis... " ucap nya.


Ming terkejut bahwa orang yang di depannya adalah sahabat adiknya.


" dan kau, kaka bodoh yang akan melakukan hal yang mungkin bisa membuat wayo makin menderita.. " ucap kit.


" APA KAU GILA.. " teriaknya lalu menampar ming dengan tangan yang penuh darah sehingga wajahming terlapisi oleh darah segar.


" tanganmu.. " ming.


" apa.. kenapa.. " kit.


" kau bisa kehabisan darah.. " ucap ming lalu merobek bajunya dan menggulungkannya pada tangan kit.


" ku harap aku mati ketika aku melihat temanku tertabrak tadi.. " ucap kit lalu menatap ming.


" yaa.. itulah yang ku pikirkan.. " ming, setelah ia selesai menutup lika kit.


" apa kau pikir wayo akan memaafkanmu jika kau melakukan hal itu? " kit.


" dan apa kau pikir , wayo akan senang jika kau melakukan hall tadi.. "


" apa kau.. "


" iya iya.. aku tau aku salah.. " ming memotong ucapan kit.


" lalu kenapa.. "


" aku putus asa oke.. , aku sungguh merasa bahwa aku adalah kakak terburuk yang pernah ada " ming.

not a second i turn away from you (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang