I Love My Sister?

ILMS - 31

Maaf nih sempat kabur wekaweka. eh tapi for your information nih, pesan privat udah bisa saya balas-balasin euy. akun saya gak bermasalah lagi. woghey enjoi bacanya.

Sebelum lanjut, promotin dulu lapak sohib saya nih, punya nya bang erhaaanx_

numpang pm, jan lupa mampir gan 👍

Baca, vote, sama follow juga bisa. Gratis bor, seru juga ceritanya. Thanks banget kalau bisa mampir sama vote.

° °

31. TIDAK BAIK-BAIK SAJA

.

Definisi rapuh? ya... gue
- Rey Arswatama -

°

"Kak gue suka sama lo. Perasaan gue real adanya--

"Gak. Itu cuman sementara!"

"Kamu cuman kagum aja sama aku."

"Gak! Perasaan kamu gak nyata! Aku--"

"NYATANYA GUE BETULAN SUKA SAMA LO, KAK. GUE CINTA SAMA LO! CINTA"

Terisak, sembari menggeleng. Pelupuk matanya berair,

Tes
Tes

Ia Tak kuat menahan tangis. Airmata yang terbendung perlahan mengalir deras,

"Demi apapun gue cinta sama lo, Salshabilla Verranda Putri. Kakak tiri gue sendiri."

"GAAAKKK!"

Verranda terbangun dari tidurnya, nafasnya memburu. Mimpi apa ia barusan?

Tangan nya terangkat menyentuh dada kirinya, apa ini? Kenapa hatinya seolah merasakan sakit luar biasa. Tanpa ia sadari air mata nya juga mengalir.

Verranda mengerang sembari menjambak rambut, frustasi. pertanda apalagi ini?

"Hiks... ke-kenapa?"

Hanya itu, hanya itu yang bisa Verranda lontarkan. Satu kata, jika di jabarkan akan banyak kalimat yang dapat ia lontarkan dengan kata kenapa.

"Kak."

"I said don't touch me."

Terdiam, Rey segera memeluk Verranda. hati Verranda sedikit menghangat, ini pertama kali Rey memeluk ia terlebih dulu.

"Maaf, gak seharus nya gue kayak gini."

Verranda kembali menggeleng, menepis semua pikiran aneh nya. Ia butuh sesuatu untuk melampiaskan segalanya. Tapi apa? Ia benar-benar lemah sekarang, susah berpikir jernih.