1.LOVE You LOVE Me

Maaf

Pagi menyapa dengan hangatnya sinar mentari begitu cerah hari ini seorang wanita cantik terbangun dari tidurnya.

"Udah pagi ya"viona berkata sambil merentangkan tangannya dia berjalan ke arah kamar mandi

Setelah membersihkan diri viona merasa sangat lapar dia memutuskan untuk ke dapur baru saja sampai di tangga viona melihat seseorang yang tidur di sofa viona sangat kaget ternyata itu naufal laki-laki itu semalam yang viona sangka pulang ternyata menginap

Viona berjalan perlahan tak mau mengganggu tidur naufal
"Fal kenapa kamu tidur disini maaf buat yang semalam yah"
Viona berbisik di telinga naufal

Naufal yang merasa terganggu dengan suara viona terbangun dia sengaja tak membuka matanya hanya ingin mendengar apa yang di katakan oleh viona begitu viona mengeluarkan kata-katanya naufal tersenyum mendengar semuanya

"Makanya kalau ada apapa tuh bilang sama aku vi" kata naufal

"Kamu udah bangun"viona langsung menjauhkan diri dari naufal

"Siapa yang ngga bangun kalau kamu bicara di depan telinga aku itu geli vi"naufal bangkit dari tidurnya

"Maaf" viona menundukan kepalanya

"Maaf aja nih ngga ada morning kiss vi"naufal mengedipkan sebelah matanya ke arah viona

"Nanti kalau udah nikah aku kasih"jawab viona meninggalkan naufal begitu saja

Mereka tengah duduk di mena makan memakan sarapan yang di sediakan bi sum namun saat viona mencari bi sum orang yang di cari tak menyahut dan terlihat sama sekali tanpa berpikir pajang viona memakan makanan nya dengan santai di temani naufal

"Vi om sama tante besok pulang kamu jemput ngga"tanya naufal

"Ngga kan aku sekolah"jawab viona

"Ngga mau bolos gitu cuman sehari aja"naufal mentap viona

"Kamu sendiri kan yang bilang ngga boleh bolos kok sekarang kamu nyuruh aku bolos sih" viona menyudahi makan nya merasa terganggu dengan pertanyaan naufal mengenai masalah orang tuanya

"Ya aku kan cuman nanya vi ngga gitu juga" naufal merasa tidak enak setelah melihat reaksi viona

"Palingan juga mereka pulang sehari dua hari abis itu berangkat lagi ngejuk kata mereka sih emang aku orang sakit apa di jenguk"viona mulai mengeluarkan kekesalannya

"Mereka kangen sama kamu vi kamu kan anak nya"viona menatap naufal dengan mata yang berkaca-kaca naufal sudah tau akan kemana arah pembicaraan ini

"Aku marah fal mereka tuh pergi dan datang sesuka hati mereka tanpa mau tau gimana perasaan aku kalau mereka mau mentingin pekerjaan ya udah ngga usah punya anak"kata viona sambil menangis

"Jangan gitu mereka juga orang tua kamu" naufal mulai menasehati viona

"Fal aku mau ke rumah kamu aku kangen sama mama"viona menghapus air matanya

"Iya nanti kita kerumah tapi temen aku mau pada kerumah ngga apapa kan"

"Temen kamu paling geral iya kan"

"Ngga banyak vi kamu pikir cuman dia"naufal mengerucutkan bibirnya

"Kan ya suka ngintilin kamu kemanapun kamu pergi cuman dia seorang"
Viona menertawakan ekspresi naufal

                           😂😂😂😂

Naufal membawa viona kerumahnya untuk menghibur viona sesampainya di rumah naufal melihat banyak sekali motor dan ada 2 mobil

"Val kamu lagi ada acara apa kok rame banget kayanya ni rumah"viona celingukan melihat kesana sini banyak sekali motor

"Temen temen aku kayanya udah dateng deh vi yuk masuk" naufal bergegas keluar dari mobil

Di ruangan tamu sudah banyak sekali orang dan mereka semua berjenis kelamin laki-laki viona agak takut dia berjalan beriringan dengan naufal memegang tangan naufal erat

"Hallo vi apa kabar " geral menyapa vio dengan melambaikan tangannya

Viona yang merasa dirinya di panggil langsung repleks melambaikan tangan
"Hallo juga alhamdulilah baik"vio melihat ke arah dapur di sana ada ibu naufal lalu viona berjalan kearah dapur menghampiri ibu naufal yang sedang menyiapkan minum

"Mama vio kangen"secara tiba-tiba viona memeluk ibu naufal

"Sama siapa kamu kesini vi"tanya mama viona

"Sama naufal ini semua buat temen-temen naufal ya" viona melihat banyak sekali makanan dan minuman

"Iya sayang biasa kalau lagi kumpul mereka emang suka pada kelaparan"viona tertawa mendengar ibu naufal

"Kok pada ngga ada pada kemana ni"viona bingung melihat ruang tamu yang tadi begitu ramai sekarang sepi

"Paling juga di kamar naufal yuk kita keatas" viona dan ibu naufal berjalan menaiki tangga membawa minuman dan makanan yang akan di berikan pada teman naufal

Viona melihat pintu kamar naufal buka
" emang kalau lagi kumpul suka banyak gini ya mah"tanya viona

"Cuman 12 orang mereka temen naufal dari sd tapi semenjak smp banyak yang pindah keluar kota sama beda sekolah jadi jarang kumpul sekalinya kumpul ya gini" kata ibu naufal

Mereka mengetuk pintu lalu masuk
"Fal minuman sama makanannya mama taro sini ya" setelah menyimpan makanan ibu naufal langsung bergegas keluar dari kamar itu

"Vi sini gabung" ajak geral karna satu-satunya yang viona kenal adalah geral yang lainnya asing bagi viona

Viona melangkah ke hadapan geral lalu duduk di samping geral

"Kalian ngapain disini"tanya viona

"Biasa vi cowo kalau udah ngumpul paling mabar vi ngegames aja"kata geral

"Naufal mana kok ngga ada"viona melihat kesekeliling tapi tak menemukan naufal

"Kamar mandi vi kenapa nyari naufal kangen ya"

"Ngga kok"

"Vi kamu tahu kan naufal suka sama kamu"geral menyimpan ponsel nya

"Iya lah kita kan sahabatan"

"Bukan gitu vi naufal suka sama kamu sebagai cowok ke cewe bukan sahabat"viona melihat geral yang berbicara serius secara bisik-bisik ke arah viona

"Mana mungkin orang dia pacaran sama orang lain"

"Udah putus vi coba deh kamu perhatiin sikap naufal vi jangan acuh kamu tahu kan naufal selalu cemburu saat kamu deket sama erik"jelas geral panjang lebar

"Aku ngga tahu ger selama ini aku cuman jalanin aja semuanya" viona berpikir apa yang di katakan geral benar

Naufal melihat geral dan vio yang duduk berdekatan langsung menghampiri mereka menarik viona

"Ikut aku vi kamu ngapain sama geral" viona yang di tanya hanya menatap naufal

"Maaf fal"kata viona

"Maksud" naufal mengerutkan kening nya tak mengerti dengan apa yang dikatakan viona

"Maaf aku ngga peka sama perasaan kita masing-masing"viona meneteskan air matanya hatinya benar-benar mengerti sekarang dengan apa yang di katakan geral

                   🙁🙁🙁🙁🙁