#AUTHOR POV#
Jisung kecil yang hari ini akan berulang tahun ke 4 tahun itu menatap sang ayah yang begitu sibuk dengan pekerjaanya,sedangkan eomma munggilnya kini tampak sibuk dengan masakan didepanya, jisung sedih,si tampan dan munggil itu merasa diabaikan.
Terlebih lagi sebentar lagi adiknya akan segera lahir karena ibunya hamil tua."Hiks......."
Terdengar suara isakan kecil dari bibir munggil semerah cherry bocah kecil itu,jisung menanggis disudut dekat lemari.
Jaehyun menghentikan aktivitasnya menatap ke sumber didekat lemari."Jisung???
Thasya mengusap rambut hitam sehitam jelaga putra tampanya.
Jisung menanggis makin keras seakan akan menumpahkan segala kekesalan hatinya disana.
Jaehyun berjongkok didepan putra tampanya.
" baby jisung kenapa sayang? Hmm?
"Hiks...appa jahat ama ichung hiks....appa kerja saja....hiks...."
Jaehyun tersenyum lalu mengendong putra tampanya,mengecupi kedua matanya.
Jisung masih setia menanggis meski tidak sekuat tadi."Jisung mau ikut ke kantor sama appa?
" mau! Mau! Hiks...ichung mau!
Dan bocah munggil itu melompat lompat dalam gendongan suami thasya yang tampannya luar biasa."Mandi dulu ya.Selesai sarapan jisung ikut appa,tapi janji jangan nakal okay?
Jisung mengangkat wajahnya lalu tersenyum manis,membuat jaehyun yang gemas pun mengecupi bibirnya.
" haha...geli appa...."
"Sana mandi dulu sama eomma ya..."
Thasya tersenyum,Jaehyun menatap punggung munggil itu lalu memeluk thasya.
"Aku sangat mencintaimu,,, jika ada apa apa kabari aku okay sayang?
" jangan khawatir oppa,kau yakin membawa jisung?
"Ya"
"Jaga dia yang benar ya?
Jaehyun mengangguk lalu mengecup bibir itu.
" hai....baby jihoon? Baik baik disana ya?appa menyanyangimu""Eomma ichung dah ciap!!
Thasya melepaskan pelukan suaminya lalu berjalan mengeringkan tubuh kecil jisung.
" ayo ke kamar"
Jisung melompat lompat bak kelinci sepanjang langkah naik ke kamarnya.
"Eomma,kapan dedek jihoon lahil eoh?
" satu bulan lagi....jisung mau jagain dedek jihoon kan?
"Mau!
Thasya merapikan rambut hitam jisung dengan telaten lalu tersenyum cantik.
" putra eomma tampan sekali...mirip appa..."Jaehyun mengendong jisung kecil lalu mengecup dahi thasya,jisung melakukan yang sama pada pipi ibunya.
"Sampai nanti eomma jisung cinta eomma...."
"Hati hati sayang.....!
Thasya membalas lambaian tangan putra tampanya.Mereka berdua benar benar mirip seperti di fotokopi.
Batin thasya._____________💘💘💘____________
Jaehyun mengandeng lengan kecil jisung ke ruangannya.
" baby jisung duduk disini sebentar ya?appa akan membeli makanan di restoran di lantai 13"
Jisung mengelengkan kepalanya.
"Ndak mau! Ichung ikut appa saja"
Tolaknya mentah mentah,jaehyun pun tidak bisa menolaknya menatap mata indah itu berbinar binar seperti mata ibunya.
"Baiklah jisung boleh ikut"
"Horeee!!!!! Ichung sayang appa jaehyun!
Jaehyun tersenyum lalu kembali mengendong anak tampanya.Mereka menjadi pusat perhatian pagi itu,terlebih ketika jaehyun mengecup pipi dan dahi berponi milik jisung yang begitu mengemaskan.
" waw.....anaknya sanjangnim tampan sekali...."Puji salah satu karyawan wanita yang melintas bersama dengan mereka.
Jaehyun menatap putranya lalu tersenyum, keduanya berada di lift.
"Appa ini namanya apa?
" lift sayang....."
Jaehyun memeluk putra kecilnya erat erat ketika liftnya sedikit berguncang."Jisung takut?
Tanya jaehyun setelah melepaskan pelukanya.
Putra kecil nan tampan itu mengelengkan kepalanya.
" ndak"
"Ichung lapel"
"Sebentar ya sayang..."Jaehyun mendudukan tubuhnya dan jisung munggil di depanya.
"Jisung mau apa?
" hmm bulgel sama ayam goleng"
Jaehyun tersenyum lalu mengangkat tanganya tak lama seorang pelayan datang menghampiri mereka.
"Burger king nya 3 tanpa saus,ayam gorengnya satu kotak yang original ya? Minumanya jus mangga 4 botol tanpa gula"
KAMU SEDANG MEMBACA
Jung Jaehyun (THE BOSS) Complete
Random"Kenapa eomma menjodohkan ku dengan seorang bocah ingusan yang usianya berpaut 7 tahun lebih mudah dariku? Dan yang aku tahu dia terlalu manja dan kekanakan walaupun harus ku akui dia cantik dan mengemaskan -jung jaehyun. " aku tak tahu alasan khusu...