Bercerita kepada Mama

1K 102 36
                                    

Author POV
Setelah kejadian kemarin,Shasa masih tetap dirumah mamanya.Menikmati kebersamaan bersama keluarga tercinta.

Ia melakukan aktivitas seperti biasnya.
Saat ditanya oleh Mama Ida kenapa Shasa tidak membawa baju jika ingin tinggal sementara disini.

Shasa fikir ada beberapa baju dilemari kamarnya.
Banyak baju yg ada dilemari kamarnya.

Tapi hampir semua baju milik Shasa tidak muat.
Hanya beberapa Piyama saja yg muat untuk Shasa.

"Piyama kan buat baju tidur,masa iya aku siang siang pake piyama,kan aneh"Pikir Shasa saat melihat beberapa bajunya yg sangat bagus namun sudah tak muat lagi.

Shasa terus mengotak atik lemarinya,sambil mencoba beberapa baju yg cocok untuknya.
Tapi nihil tidak ada baju yg muat untuk Shasa.

Shasa sudah hampir 1 jam untuk mencari baju yg layak dipakai untuknya.
"Lah ini baju kan baju pas aku SMA Ya Allah...huhu gimana dong,Semua baju kan udah aku pindah kerumah nya Mas Iqbaal"

Saat Shasa mengucapkan kata "Mas Iqbaal"
Ia teringat dengan suaminya.
Shasa langsung berdiri dan berlari ke arah kasurnya.

(Biasa kamar Horang kayak kayak lapangan awokawok)

Berharap  jika Ale menelfon nya atau memberi kabar.
Saat Shasa sudah menambil HP nya,tidak ada notif dari Ale.

Tapi ada beberapa notif dari grub,Tak lama dari itu,Mang Ujang menelfon Shasa.
Drttt...drttt...drttt...

"Mang Ujang?ngapain nelfon?"
Tak berfikir panjang Shasa langsung mengangkat telefon itu.

"Hallo mang?"

"Hallo!Ya Allah neng!Alhamdulilah Ya Allah"

"Astagfirullah,Bi Asih?ini bi Asih kan?"

"Iya non ini Bi Asih!Non teh kemana atuh...khawatir Bibi"

"Em anu Bi..."

"Anu apa non?Sekarang teh non dimana?biar dijemput sama mang Ujang"

"Em ngga usah bi,Shasa masih mau disini...Shasa butuh ketenangan juga"

"Sekarang non Shasa dimana?biar Bibi nggak khawatir lagi atuh"

"A-aku ada dirumahnya Mama"

"Ya Allah non,cepet pulang atuh"

"I-iya bi,kalau hati Shasa udah mendingan,Shasa butuh ketenangan bi"

"Iya non,Bibi ngerti pisan,sabar ya non"

"Iya bi,em...bi"

"Iya?"

"Perempuan yg kemarin udah pulang?"

"Udah non udah"

"Owh"

"Non teh disitu sehat kan?"

"Alhamdulillah sehat kok bi"

"Alhamdulillah kalau begitu"

"Em,Bi...kemarin pas Shasa pergi kerumah mama,Mas Iqbaal nyari nggak?"

"Nyari kok Non,kemarin Nyonya Rike juga kesini"

"Bunda kesitu?ngapain Bi?"

"Katanya Rindu sama Den Iqbaal sama Non Shasa"

"Terus?"

"Ya saya teh cuma bilang,kalau non Shasa lagi nginep dirumahnya non Yori"

"Terus,Mas Iqbaal nyari nya gimana Bi?"

Perjodohan KitaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang