ASSALAMUALAIKUM
Disaat kita sudah sah menjadi pasangan, makan kita harus siap dengan apa yang kita jalani,
saling melekapi kekurangan yang ada pada diri pasangannya.~My Heart Chose You~
√Jangan Sinder√
.
.
.
🌿🌼🌿“assalamualaikum.” Ucapku saat memasuki rumah bunda.
“waalaikumsalam, ya ampun anak bunda, apa kabar sayang.” Aku mencium punggung tanagn bundaku,
“alhamdulillah baik bunda.”
Aku dan bunda berjalan menuju ruang keluarga, “loh kak sari disini.” kataku saat sudah sampai diruang keluarga.
“iya dik, soalnya abangmu lagi kerja, dan kakak bosen dirumah jadinya kesini aja deh.” Ucap kak sari sambil menggendong Raid, yang sangat anteng.
“masyaallah, Raid makin gembul aja, ya sayang.” Aku melihat kearah Raid yang tersenyum kepadaku.
“boleh gendong kak.”
“boleh dong.” Kak sari memberikan Raid kepadaku.
Aku menggendongya sambil menimang Raid.
“yuk diminum.” kata bunda yang baru keluar dari dapur membawakan minuman serta cemilan.
“bunda kayak siapa aja, nanti almira bisa ngambil sendiri.” Ucapku saat melihat bunda menyuguhkan minuman. Padahal aku dan kak Sari bisa mengambil sendiri.
“gak papa sekali-kali, bunda seneng kalian kesini, jadinya gak kesepian deh.”
“iya bunda, lagian Sari juga kesepian dirumah, biasanya kalau mas Danu kerja hanya sama Raid dan mbak yang bantuin.”
“kalian main lah kesini, biar bunda ada temennya.”
“aaa....” ocehan Raid membuat kami itu mengalihkan tatapannya kepada bayi kecil yang sangat temben ini.
“apa, embul.” Aku mengajak bicara raid, yang membuat Raid tersenyum kepada ku.
“kamu kapan ngasih bunda cucu ra.” Ucapan sang bunda membuat ku mengalihkan tatapannya yang awalnya kepada baby Raid sekarang kearah bunda.
“doa in aja bun, lagian Almira sama mas Fauzan kan baru menikah.” Kata ku sambil sambil menepuk nepuk pelan Raid, sepertinya bayi gembul ini mengantuk.
“kalian gak nunda kan?”
Aku menggeleng, “enggak bun, kita gak nunda kok.”
“syukur deh kalau gitu.”
Aku mengalihkan tatapannya kepada Raid, dan benar saja sekarang baby gembul ini sudah terlelap dalam tidurnya.
“masyaalah nak, nyaman banget ya digendongan tante ira, sampai tertidur.” Ucap kak Sari saat melihat putranya sudah tertidur.
“kamu bawa kekamar aja, biar bisa istirahat.” Suruh bunda kepada kak Sari.
“biar Almira saja kak, nanti takutnya kebangun lagi.” Kataku saat kak Sari ingin mengambil alih raid dari gendonganku.
Kak Sari dan aku yang sedang menggendong Raid berjalan kekamar bang Danu. Aku meletakkan Raid secara perlahan diatas kasur agar tidak terbangun. Saat sudah diletakkan Raid sedikit terusik.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Heart Chose You [SELESAI]
Novela Juvenil[⚠ Romance~Islami ⚠] AWAS BAPER!!! [PART LENGKAP SUDAH DI REVISI] {JANGAN LUPA TINGGALKAN JEJAK KALIAN❤❤} CERITA INI ASLI DARI PEMIKIRAN AUTHOR SENDIRI, NO COPY PAST. PLAGIAT DI LARANG MENDEKAT.⚠⚠ ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Antara mata dan hati, dua...