aku pernah bermimpi menyatu dengan matahari
melebur jadi satu hangus terbakar tapi aku masih mencintai
dipaksanya aku pulang tapi aku tak mau sebab pada mimpi ini aku akhirnya temui ia pada pertemuan yang hangat menuju terbakar
banyak bintang lain yang tak buat kau hangus kenapa kau memilih untuk memeluk panas abadi yang aku punya
kataku, karna tak ada sosok lain yang mampu memelukmu dengan sempurna rela hangus bersama asa yang tak lagi berguna
aku pernah bermimpi menjelma menjadi bulan
dibuatnya aku linglung perkara pertemuan
jika aku bulan maka tak dapat lagi aku hangus bersama matahari
hanya sekian detik tempat bersua diujung pagi dan sore ketika kau menjemput ruang waktu yang lain dan mengizinkanku mengambil alih waktu yang kau sisakan untuk aku
terus seperti itu tanpa rentang waktu yang cukup untuk menuai rindu
sementara kita seolah pengatur waktu itu
kita yang memutuskan untuk tak lagi bertemu
atau memang tuhan yang menuliskan kita untuk hadir pada pertemuan yang sebentar
yang jelas aku rindu terbakar
