十一 | 27 Desember

227 46 46
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

27 Desember

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

27 Desember

bel istirahat sudah berbunyi sejak 5 menit yang lalu, tapi taruna muda bernama zeyu itu masih sibuk berkutat dengan tugas mapel saat ini, dirinya tak bergeming, fokusnya saat ini ada pada tugas, walaupun tugas itu adalah PR, tetapi zeyu memilih untuk mengerjakannya di sekolah sekalian, takut nanti di rumah kelupaan, memang murid teladan

setelah beberapa menit berkutat dengan tugasnya, akhirnya zeyu bisa menuntaskan tugasnya, zeyu kemudian merenggangkan otot tangannya, sekedar merilekskan tubuhnya

sekarang giliran otaknya yang perlu di refresh, zeyu kemudian bersedekap di meja, lalu meletakan kepalanya di meja, dan sedikit memejamkan matanya, sungguh tugas mapel ini membuat kepalanya seperti di hujami jarum

entah sudah berapa menit zeyu tertidur di kelas, tetapi sebuah tangan dan suara bass berhasil membangunkannya
"zey ! zeyu ! bangun !"

zeyu lantas membuka matanya, dan sedikit merenggangkan otot tangannya, layaknya orang orang ketika bangun tidur
"apa sudah masuk long ?" tanya zeyu sambil menengok kanan kiri

"belum, masih kurang 5 menit lagi"jawab xin long apa adanya, tetapi raut muka xin long sedikit aneh, gelagatnya juga aneh, ada apa ?

"oh oke, terimakasih sudah membangunkanku"

zeyu tentu mengetahui gelagat aneh dari xin long dirinya lantas berinisiatif bertanya pada xin long
"apa ada hal yang ingin kau katakan long?"

xin long meneguk ludahnya, lalu menghembuskan napasnya sebelum memulai berbicara
"yiren, zey"

zeyu yang mendengar nama yiren disebut, langsung mengubah ekspresi menjadi sumringah, ah dia ingat, kemarin yiren sudah mengabari bahwa ingin kembali kemari

"yiren kenapa ? apa dia sudah kembali kemari ? kau tau long, dirinya bahkan sudah mengabari ku tempo ha—"belum sempat zeyu menyelesaikan kalimatnya, xin long memotong perkataan zeyu, lalu menunjukkan sebuah artikel berita dari handphonenya

diary saudade | yu zeyuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang