diary saudade | yu zeyu

十 | 25 Desember

25 Desember

    Gemerlap cahaya memenuhi langit. cakrawala yang gelap kini dipoles oleh semburat warna warni dari percikan yang tercipta oleh kembang api, zeyu tersenyum melihat pemandangan di atasnya

dirinya tentu tidak sendiri, ada mingrui, hanyu, zihao, xin long dan shuyang—teman mingrui, para taruna itu sedang berada di balkon rumah zeyu, menyaksikan bersama indahnya cakrawala yang sudah dipenuhi semburat percikan warna warni dari petasan

"merry christmas oy !"seru zihao, membuat yang lain menyahuti perkataan zihao, setelahnya mereka lantas turun untuk menemui mama zeyu, hendak bertukar kado

"pohon natalnya ahoy banget ini mah zey"celetuk hanyu takjub melihat pohon natal yang sudah dihiasi dengan lampu lampu tumblr, dan aksesoris lainnya yang menambah kesan elegan dari pohon natal tersebut

"haha, kayak punya gege ngga bagus aja"balas zeyu seraya mengambil kado di bawah pohon natalnya—hendak ditukarkan dengan shuyang

"sudah, ayo sekarang saatnya bertukar kado !" final sang mama zeyu, yang sontak membuat para anak muda itu bersorak gembira, lalu saling menukar kado

"awas kalau isinya permen lagi ya ge, aku aduin ke paman kamu"seru mingrui yang sudah bertukar kado dengan zihao, ada rasa takut bila dirinya di prank lagi seperti natal tahun kemarin, zihao yang mendengar ancaman itu tertawa, diikuti yang lain

"haha, santuy ! aman kok aman ! ga ada bom, ga ada permen, normal kok ini"jawab zihao "buka aja" lanjutnya, tapi gelagat zihao seolah mengatakan bahwa dirinya bersiap untuk lari

mingrui menurut, dirinya lantas membuka kado dari zihao, dan bumm

iya sih, memang benar

bukan permen

ataupun bom

tapi, kenapa
"lah kok sandal jepit sih ge ? rui udah punya ! banyak lagi, mau nimbun hah ?" seru mingrui keras, lantas melotot bringas kearah zihao, zihao yang tadi sudah memasang kuda kuda , kini sudah lari terbirit-birit , dan terjadilah aksi kejar kejaran ala tom jerry di rumah zeyu

sang mama hanya bisa menggeleng melihat tingkah anak bungsunya, dan yang lain sudah tertawa terbahak bahak

zeyu menghentikan kegiatan tertawanya, saat ringtone handphone nya mengalihkan interupsinya, dirinya lantas membuka ponselnya, ada sebuah panggilan, membuat zeyu langsung sumringah, lalu menepuk pundak sang mama, setelah sang mama menengok zeyu memperlihatkan layar handphone nya, disana terlihat ada panggilan dari yiren, lagak zeyu seperti hendak meminta ijin untuk ke kamar sebentar menjawab panggilan dari gadisnya

sang mama yang paham akan semua kode sang anak sulungnya itu mengangguk dan tersenyum

setelah mendapatkan anggukan dari sang mama, zeyu lantas naik ke atas menuju kamarnya

“helo yiren ! apakabar?”tanya zeyu antusias sesudah menekan tombol hijau tadi

“hahaha, kamu keliatan bahagia sekali zeyu, aku disini baik baik saja, bagaimana dengan mu?”

“syukurlah jika kamu baik baik saja, haha, tentu bagaimana aku bisa tidak bahagia, kau kembali menelponku”

“hem, maaf ya zey, jadi jarang nelpon kamu, karena disini aku sangat sibuk untuk sekolah, ah, apa kau tau zey, aku merayakan christmas bersama teman temanku, dan sekarang sedang meminum susu hangat” balas yiren di sebrang sana dengan antusias menceritakan kegiatannya di jerman, samar samar juga terdengar suara dari teman temannya, zeyu tidak bisa menangkap semua omongan temannya ya karena bahasa yang mereka gunakan beda dengan bahasanya

zeyu tertawa bahagia pelan, sungguh mendengar suara antusias dari yiren membuatnya kembali bahagia, sangat bahagia, dan dengan begitu mereka asik berbincang, hingga tanpa sadar sudah larut malam, berhubung yiren sudah terlihat lelah, zeyu memutuskan untuk menyuruh yiren istirahat dan memutuskan telepon secara sepihak

zeyu menghela napasnya, lalu tersenyum memperlihatkan deretan gigi rapinya, dia sangat bahagia, mood nya kini kembali bahagia, sungguh ini adalah natal yang cukup baik, meskipun yiren tidak ada di sampingnya, tapi mendengar suara yiren dari benda segi empat itu cukup mengobati rasa rindu nya

dengan antusias, dirinya lantas menulis semua perasaan bahagianya di lembaran diary

25 Desember

Ahh, aku merasa dewi fortune sedang berpihak kepadaku di hari bahagia natal ini !

yiren kembali menelponku, aku sangat bahagia sungguh, mood ku kembali bahagia, dia menceritakan ku tentang bagaimana ia dan temannya di Jerman sana merayakan natal

walaupun hanya mendengar suaranya, cukup membuatku merasa lega dan bahagia

dan yang membuatku tambah bahagia adalah, yiren bilang padaku bahwa dirinya hendak kembali ke negara ini !!

meskipun natal kali ini tidak ada yiren disini, tapi kabar ini cukup membuatku bahagia

sampai disini dulu dan selamat natal !

—holelymione

A/N :
double up ya !