5

576 47 4
                                    

Just You
By Me
.
Naruto Belong to Masashi Kishimoto
Neji x Tenten
.
.
.
.
.

7 Maret 20XX

2 hari lagi Neji dan Tenten akan bertunangan, segalanya sudah disiapkan untuk pertunangan mereka, mulai dari penataan acara, gedung, undangan dan lain lain. Kebanyakan undangan adalah rekan rekan bisnis orang tua mereka, dan inilah yang membuat Tenten resah

Dia belum memberi tahu teman temannya, belum sebelum Hinata memberi tahu yang lain, dan disinilah dia sekarang dihadapan 5 orang gadis dengan warna rambut yang berbeda, Sakura, Ino, Temari, Hinata, dan Karin

"Jadi bisakah kau menjelaskan tentang pertunanganmu yang akan diadakan 2 hari lagi, Calon Nyonya Hyuuga?" ucap Sakura setelan 10 menit mereka -kecuali Hinata yang hanya tersenyum tidak jelas- menatap Tenten seperti 'Tersangka Kriminal'

Tenten yang ditanyai seperti itu semakin menunduk, "Maaf, 3 hari yang lalu aku ingin memberi tahu kalian, tapi sesuatu terjadi, jadi aku lupa" ucap Sang tersangka "lalu 3 hari kemarin kau dimana? Aku mengunjungi rumahmu tapi tidak ada orang" Tanya Ino "aku menginap di apartemen Neji" balas Tenten pelan tapi masih bisa di dengar oleh mereka berlima

"AAPAA?!" tiga dari lima orang langsung berteriak terkejut. Sontak semua orang yang berada di café itu melihat ke sumber suara "ck! Jangan berteriak bodoh! Kau membuat semua orang melihat kita" ucap Temari menegur gadis gadis itu "tapi Temari, apa kau tidak terkejut, mereka belum resmi" ucap Karin, "Hei! Aku tidak melakukan apapun dengan Neji" protes Tenten

"Hoo, jadi kalau sudah resmi, kau mau 'melakukan apa apa' dengan Neji, hm?" balas Sakura. Wajah Tenten memerah "Jangan menggodanya jidat, kau membuatnya gugup" ucap Ino membuat kelima gadis itu mentertawakan Tenten "Jangan menggodaku Ino, atau kubocorkan rahasiamu" balas Tenten singkat "bocorkan saja, lagipula semua juga sudah tahu ha ha ha" jawabnya diselingi tawa

"jadi kau mengundang kami atau tidak?" Tanya Karin "tentu saja, mana mungkin aku tidak mengundang teman temanku" ucap Tenten sambil merogoh tasnya mengambil undangan pertunangannya dan memberikannya kepada teman temannya

"Oh, Tenten, bagaimana dengan baju pertunanganmu? Apa sudah siap?" Tanya Sakura. "nanti sore aku baru akan melihatnya di butik Hinata" balas Tenten "boleh kami ikut?" Tanya Sakura tiba tiba, "kenapa kalian mau ikut?" Tanya Tenten bingung "kami ingin meriasmu" jawab Ino dengan mata berbinar binar, "Memangnya kalian tidak kencan dengan pacar pacar kalian?" Tanya Tenten mencoba 'melarang' mereka

"tidak" Jawab mereka berlima serentak, bahkan Hinata yang dari tadi hanya diam ikut menjawab, "baiklah, nanti jam 4 sore" jawab Tenten sedikit dongkol dengan teman temannya

skip

'kenapa waktu tidak bisa berjalan lama?' gerutu Tenten saat melihat jam tangannya menunjukan pukul 15.50 , yang berarti dia harus segera memberi tahu Neji jika teman temannya ikut ke butik Hinata.

"Hallo Neji-Senpai, apa kau sibuk?" Tanya Tenten setelah telfonnya tersambung "tidak, ada apa? Kau sudah pulang?" Tanya Neji "beberapa menit lagi aku pulang, umm Senpai, teman temanku ingin ikut ke butik Hinata, apa kau keberatan?"

"aku tidak keberatan" balas neji yang membuat Tenten sedikit lega "tapi kau harus tetap kesana denganku" sambungnya "e-eh tidak per-"/ "Tidak ada penolakan, Tenten" potong Neji "baiklah, aku menurut" dia lupa, perintah Neji adalah mutlak, "ku jemput sebentar lagi, sampai jumpa" balas Neji langsung memutus panggilannya

"TENTEEEEEN!!!" sebuah teriakan membuatnya menoleh ke sumber suara,terlihat Sakura dan yang lainnya sudah menunggu di depan gedung, gadis itu lalu berjalan menghampiri teman temannya "Ayo Ten, ini hampir jam 4 sore" ajak Hinata, "tunggu dulu Hinata, aku dijemput Neji, jadi kalian duluan saja" ucap Tenten

Just You [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang