BoruSara💗(2) True Love

Bagian akhir 2

🌷Happy reading🌷

"Hahahahaa!" tawa lepas Reihana saat mendengar cerita dari Boruto

"Ne.. Ne.. Saat kau menabrakkan kereta itu ke patung hokage, apa reaksi kakek?" tanya Reihana

"Tou-chan? Dia waktu kecewa padaku, dan akhirnya aku di skors dari akademi!" jawab Boruto sedikit lesu

"Ahaha.. Tou-chan tak kusangka masa kecilmu lucu -ttebare!" ucap Reihana

Melihat tawa Reihana, Boruto tersenyum

Boruto kini sedang duduk dan bersandar pada sebuah batu dengan Reihana yang ada di pangkuannya

"Oh ya tou-chan, lalu bagaimana dengan kaa-chan? Kau bilang seluruh akademi melihat hal itu kan? Bagaimana reaksi kaa-chan?" tanya Reihana antusias

"Eh? Sarada ya? Hm.. Entahlah, kalau soal itu kau tanyakan saja sendiri padanya!" ucap Boruto

"Benar juga, nanti aku akan menanyakannya padanya!" gumam kecil Reihana

"Lalu, siapa ciuman pertamamu tou-chan?" tanya Reihana membuat Boruto terkejut

"K-kenapa kau menanyakan hal itu?" tanya balik Boruto

"Aku hanya penasaran, ayolah jawab saja tou-chan, apakah kaa-chan?" tanya Reihana lagi

Boruto menggeleng membuat Reihana terkejut

"La-lalu s-siapa ciuman pertamamu itu tou-chan?" tanya Reihana

"Apa kau benar-benar ingin mendengarnya?" tanya Boruto

Reihana mengangguk, sementara Boruto menghela nafasnya pelan

"Sepatu kaa-chanmu!" ucap Boruto sedikit memelas

"Heh? Sepatu kaa-chan?" kaget Reihana

"Huh.. Waktu itu saat di akademi, dan paman Iwabe menyenggolku dan secara tidak sengaja wajahku terlempar ke wajah kaa-chanmu, huh seharusnya waktu itu aku bisa menciumnya dattebasa!" ucap Boruto lesu

"Hihi.. Berarti kaa-chan menahan wajahmu dengan sepatunya?" tanya Reihana sedikit terkekeh

Boruto hanya mengangguk malas

"Hihi.. Lalu bagaimana kau bisa mendapatkan kaa-chan -ttebare?" tanya Reihana

"Eh maksudmu?" bingung Boruto

"Huh.. Bagaimana kaa-chan bisa menjadi istrimu? Kenapa kau bisa mencintainya? Kalian kan teman sejak kecil, aku tidak menyangka kalian menjadi pasangan?" tanya Reihana

"Eh? Sebenarnya saat aku masih kecil aku tidak tau apa itu cinta, aku hanya memikirkan soal game dan hamburger -ttebasa!" ucap Boruto

"Eh, apakah kaa-chan yang mengatakan perasaannya padamu tou-chan?" tanya Reihana

"Tidak, tapi aku yang mengatakannya, saat aku mulai remaja aku akhirnya paham apa itu cinta dan aku menjalin hubungan dengan kaa-chanmu! Waktu itu aku baru menyadari kalau Sarada lah yang selalu mengkhawatirkanku, dia sangat peduli padaku, bahkan berkali-kali dia melindungiku dattebasa!" ucap Boruto

"Huh.. Aku kasihan pada kaa-chan!" gumam Reihana

"Kasihan? Memangnya kenapa?" tanya Boruto

"Kau ini sama sekali tidak peka pada kaa-chan!" Reihana membentak Boruto

"Heh?" Boruto sedikit tersentak

"Kaa-chan selalu cerita padaku dan Aurin-nee, kalau dia sudah tertarik denganmu sejak kecil -ttebare!" ucap Reihana