🌷Happy reading🌷
Tap
Mitsuki menghampiri Sarada yang menangis lagi..
Mitsuki sendiri juga kelihatan murung dan ikut duduk di samping Sarada
"Sarada, sebenarnya apa yang terjadi pada kalian?" tanya Mitsuki
Sarada perlahan menghapus airmatanya
"Sudahlah Mitsuki, tidak usah membahasnya lagi!" ucap Sarada
"Baiklah!" jawab pasrah Mitsuki, ia tidak ingin menambah situasi menjadi panas, lagipula dia sendiri juga kelihatan murung
"Eh! Kau kenapa Mitsuki?" tanya Sarada
"Mikazuki! Dia mati!" ucap Mitsuki pelan dan menunduk
"Mikazuki? Bukankah itu kucing peliharaanmu dari kecil? Apa dia mati karena sudah tua?" tanya Sarada
"Yah! Bisa dibilang seperti itu.. Jantungnya sudah tidak kuat, ternyata berlian yang ada di perutnya dulu, juga mempengaruhi jantungnya, jadi dia tidak bisa bertahan lebih lama lagi!" ucap Mitsuki sedih
"Hm! Aku turut berduka atas kematiannya! Kau harus bersabar ya Mitsuki!" ucap Sarada
"Hm!" jawab Mitsuki lesu
"Hn! Ini sudah siang, aku ke rumah sakit dulu Mitsuki, mama yang memintaku!" ucap Sarada ia berdiri
"Oh jika kau ingin pergi, aku ingin mengunjungi makam Mikazuki lagi!" ucap Mitsuki
"Souka! Jangan terlalu lama bersedih Mitsuki!" ucap Sarada
"Baiklah, dan juga aku ingin mengatakan, kalau besok kita akan mendapatkan misi lagi, itu kata Konohamaru Sensei!" ucap Mitsuki
"Wakatta.. Jaa na Mitsuki!" ucap Sarada, ia melambaikan tangannya, dan meninggalkan Mitsuki
"Boruto! Aku tau Sarada adalah kebahagiaanmu, dia adalah sosok yang selalu melindungimu waktu genin, bahkan dia menyuruhku membantunya untuk melindungimu, walau sebenarnya tanpa disuruh pun aku akan melindungi matahariku..! Segera selesaikan masalah kalian Boruto, Sarada.. Jika kalian bertengkar karena hal kecil aku mungkin tidak banyak membantu, tapi jika aku mengetahui ada yang mengganggu hubungan kalian, aku tidak segan-segan untuk membunuhnya!" gumam Mitsuki mengepalkan tangannya
Tap
Tap
Wushh
Mitsuki meninggalkan tempat itu, di esok harinya mereka menjalankan aktivitas mereka masing-masing..
.
.
.
.
.Hingga hari-hari terasa lebih cepat.. 3 bulan sudah kepergian Boruto.. Ia sudah lama ia melakukan perjalanan dan masih mencari keberadaan Otsutsuki di dimensi lain..
Ia cukup senang karena bisa mengelilingi dunia luar.. Saat ini ia berada di dimensi para Otsutsuki.. Dimana tempat ini cukup terang namun tidak secerah jika terkena sinar matahari..
Tap
Boruto berdiri di sebuah batu besar.. Jougan Boruto tiba-tiba aktif karena merasakan chakra yang sangat besar..
"!!"
"I-itu.. Mungkinkah..?" gumam Boruto
Sring
Dengan cepat ia menghampiri pohon yang chakranya cukup besar
Boruto menghadap ke atas.. Pohon itu menjulang tinggi
'Inikah pohon chakra terbesar? Buahnya besar sekali?' batin Boruto terkejut karena sepanjang perjalanannya ia hanya melihat pohon chakra yang diameternya hanya seukuran katananya.. Tapi kali ini buah chakra itu sebesar bola pingpong💢plakk.. Author goblok..
KAMU SEDANG MEMBACA
BoruSara💗(2) True Love
RomansaHello guys ini adalah Sequel / Lanjutan ceritaku yang satunya yang berjudul BoruSara💗 Ini adalah kejadian setelah perang usai dimana sang pahlawan baru Uzumaki Boruto yang kini menyandang julukan the next yellow flash.. Ada masalah baru dengan hubu...