BoruSara💗(2) True Love

(8) Chapter 71

🌷Happy reading🌷

K

alung pemberian Kagura sudah terpasang dengan pas di leher putih Sumire

Sumire menghadap ke Boruto lagi

"Heh! Nin-chou kau jadi lebih cantik dengan kalung itu -ttebasa.. Pantas saja Kagura menyukaimu!" ucap Boruto membuat Sumire blushing karena dipuji oleh Boruto

"Be-benarkah Boruto-kun!" gumam Sumire hanya menunduk menyembunyikan wajah merahnya

"Tentu saja -ttebasa.. Kau menjadi lebih cantik sekarang.. Sudah ya Nin-chou.. Aku ingin berjalan-jalan, apa kau mau ikut?" tawar Boruto

"E-too.. Ti-tidak perlu Boruto-kun! Aku masih ingin disini!" bantah lembut Sumire

"Souka, kalau begitu aku pergi dulu Nin-chou..!" ucap Boruto ingin berdiri

"Matte!" ucap Sumire menahan lengan Boruto

"Nani?" tanya Boruto

Sumire berdiri, dan

Cup

Sumire mencium pipi Boruto..

Dari kejauhan Sarada hanya mengepalkan tangannya.. Isakan tangis mulai terdengar, ia tidak bisa mendengar percakapan Boruto dan Sumire

"Ni-ninchou! Apa yang kau lakukan?" tanya Boruto terkejut

Grep

Kini Sumire mendekap erat Boruto..

"Boruto-kun aku minta maaf karena telah lancang berbuat hal ini padamu! Tapi aku hanya ingin mengatakan, kalau dari dulu aku mencintaimu..!" ucap Sumire

Boruto tertegun, ia tidak mengetahui jika Sumire menyukainya..

"Ma-maaf Nin-chou, tapi aku hanya mencintai Sara..!" ucap Boruto terpotong

"Aku tau itu, dan Sarada juga mencintaimu.. Ku mohon.. Aku hanya ingin memelukmu.. Aku akan berusaha untuk merelakanmu dengan sahabatku!" ucap Sumire, dekapannya sangat erat

Boruto masih bingung apa yang harus ia lakukan, ia tidak membalas pelukan Sumire namun tetap membiarkan Sumire memeluknya..

"Boruto-kun kumohon peluk aku untuk terakhir kalinya.. Aku akan berusaha mencintai Kagura-san, kumohon peluk aku hiks..!" pinta Sumire yang kini mengeluarkan airmatanya

Boruto merasa bersalah, karena membuat perempuan menangis adalah hal yang paling dibencinya..

Boruto perlahan membalas pelukan Sumire.. Kini Sumire merasa nyaman karena untuk pertama kalinya ia dipeluk oleh orang yang ia cintai

Sarada yang sudah tidak bisa menahan emosinya, pergi dari tempat itu dan menuju kediamannya dan berbaring di kamarnya, dan hanya memeluk gulingnya dengan dengan airmata yang membasahi gulingnya..

"Hiks.. Hiks.. Boruto! Setelah semua yang kau lakukan padaku! Hiks.. Kau anggap apa aku ini.. Hiks.. Apa aku hanya pemuas hatimu saja.. Hiks.. Kau kejam.. Kau jahat.. Hiks.. Boruto bajingan.. Hiks!"

"Hiks.. Hiks.. Kenapa sulit sekali melupakanmu Bolt.. Kenapa.. Hiks!"

"Hikss.. Heehh.. Hiks.. Hiks..!" kini tangis Sarada tersendu-sendu.. Ia tidak tau apa yang harus ia lakukan

Kembali ke tempat Boruto dan Sumire, mereka berpelukan lama sekali..

Sumire melepas pelukannya

"Boruto-kun sekali lagi maafkan aku, a-aku.. Hanya..!" ucap Sumire terpotong saat Boruto menepuk pundaknya