keadaan yang sebenarnya

115 81 16
                                    

Indah pada waktunya-Rizky febian

Mobil minicoper berwarna merah itu telah sampai dipekarangan rumah sederhana yang jauh dari kata mewah, pagar yang berkarat, halaman yang sedikit tetapi tampak rapi

Loly menghentikan mobilnya disebuah rumah "ini rumah lo ta?" letta mengganggukan kepalanya lantas tersenyum

"sederhana kan? Ini lah gue, gue masih kasih lo waktu untuk ngejauh dari gue,kali aja lo malu temenan sama orang kaya gue, "

Loly mencubit lengan letta,"gue ga pernah ya berteman berpandangan dengan harta, gue tulus pengen jadi temen lo, terlepas lo kaya atau miskin ta" letta tersenyum

Akhirnya ada yang menerima nya apa adanya,

"terimakasih ly" dua perempuan itu memeluk seakan mengatakan disini kita sama, lo miskin gue bisa melengkap untuk kaya, dan sebaliknya

Pertemanan tidak memandang orang itu kaya atau miskin, tetapi yang menerima semua kekurangan, bisa menjadi sebuah sandaran disaat butuh, hanya itu cukup itu.

Loly dan letta mereka contohnya

Walaupun belum genap satu hari bertemu,namun mereka seakan melengkapi satu sama lain

Letta menyudahi acara melo meloannya, mengapus airmata nya lantas tersenyum

" gue balik ya ly, thanks udah nganterin"
"alay lo beruk kaya sama siapa aja," kan kan ngocol nya keluar

Letta membulatkan matanya, menggeplak lengan temen songongnya itu eh eh! enak aja cantik gini dibilang monyet,

Letta berjalan memasuki sebuah pagar usang, cat nya seperti rontok terdiam lalu tersenyum  semoga suatu hari nanti ia bisa mengganti pagar ini untuk mama nya

"assalamualaikum mah" ucap gadis itu mencari seorang yang menemaninya

Mama nya, wanita berharga sesuatu yang amat sangat dijaga olehnya, keinginan yang sangat sederhana, memberikan mama nya sebuah restoran itu keinginan mama nya

Mama nya adalah seorang singel parents, berjuang menghidupkan kedua anaknya panas hujan diterjang demi sesuap nasi untuk anaknya

Jika bisa diungkapkan, letta bahagia dilahirkan dari mama sehebat mama nya

4 tahun lalu mama nya memutuskan menyudahi rumah tangganya demi anak anaknya, karna beliau tau rasanya rusak dikeluarga yang kurang harmonis,

ketika seorang suami istri mempertahankan sesuatu yang sudah harus runtuh berakibat kepada anaknya

Papa letta, laki-laki yang tempramental, kelakuan kasar dan bahasa yang seharusnya tidak ia dengar dari kecil sering didengar, melihat mama nya bertengkar hingga hampir memutuskan untuk mengakhiri hidup letta melihat itu semua

Letta benci papa nya, letta muak dengan keluarganya, letta benci papa nya membentaknya ,luka itu sakit itu

Sangat membekas, dan ga akan pernah cepat untuk hilang

Seorang wanita parubaya dengan pakaian alakadarnya menghampir letta dengan senyum" gimana sekolahnya?" tanya eka mama letta

Letta tersenyum,"alhamdulilah baik"

Letta memandang tangan gelap mama nya, tangan yang dulu indah sekarang menggelap dan mengerut seperti mengatakan ini hasil kerja yang harus panas panasan

Mengelus tangan itu ,memejamkan matanya semoga suatu saat nanti mama nya bisa istirahat dirumah tanpa memimirkan apapun dan bekerja sekeras ini

"kenapa sayang?" tanya mama bingung letta menghalau airmata nya dan tersenyum

Leta&Radit Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang