Our Love Story |Jisung x You| [ HIATUS ]

✨3.7✨

Y/N POV

Aku terbangun dengan banyak orang di sekelilingku tapi tak ada satupun yang yang aku kenal, aku hanya ingat ayah bunda dan Hana yang juga ada disini sedang menangis dipelukan seorang pria.

"Sayang kamu sudah bangun" ucap pria yang berada tepat di sampingku, dia sangat tampan dan tinggi tapi entahlah aku tidak mengenalnya, aku kembali mengedarkan pandanganku melihat orang-orang disini benar benar hanya Hana yang aku kenal.

"K-kalian siapa?" tanyaku

.
Author POV

Y/n masih bingung dengan keadaan sekarang kenapa ia berada dirumah sakit, jika ia memang sedang sakit lalu dimana ayah dan bundanya.

Sedangkan Jisung, ia pergi keluar dan duduk di kursi panjang didepan ruangan y/n dan menangis, ia terpukul dengan keadaan saat ini dimana wanita yang sangat dicintainya tidak mengingatnya belum lagi bayi yang sudah benar benar ia tunggu kini sudah tiada.

Ditengah tangisannya seseorang datang memeluknya erat .JAEMIN. Jaemin lah yang datang memeluk Jisung dan mengusap punggungnya, mau bagaimanapun jaemin masih akan tetap menganggap Jisung sebagai adik kecilnya yang rapuh.

"Tenanglah Jisung-ah, aku yakin y/n akan kembali mengingatmu, semua tau bagaimana perasaan kalian yang saling mencintai satu sama lain" ujar Jaemin

Sedangkan member lain yang berdiri di sebelah Jisung ikut menenangkannya.

"Tapi Hyung, bagaimana jika tidak, y/n pasti akan meninggalkan ku aku takut Hyung" ucap Jisung disela tangisnya

"Jisungie dengar ini, mungkin ingatan seseorang bisa hilang dengan mudah tapi tidak dengan perasaanya karena perasaan itu menyangkut hati bukan memori, yakin saja pasti y/n masih menyayangimu hanya saja ia lupa akan kenangan kalian" Renjun ikut memberi pencerahan pada Jisung

Tak lama orangtua jisung tiba dirumah sakit melihat putra mereka sedang menangis dengan para hyung yang menenangkan nya.

"Jisung-ah" panggil eomma, Jisung yang mendengar suara itu langsung berdiri menatap eomma lalu memeluk eomma erat dan menangis sejadi-jadinya dipelukan eommanya.

"Ssstt..... Jisung kau jangan lemah, eomma dan appa tau kau sangat terpukul tapi jika kau terus seperti ini siapa yang akan membantu y/n untuk mengingat semuanya? Kau harus kuat bantu y/n mengingatmu dan yang lainnya jangan hanya menangis sayang" ucap eomma lembut pada putra bungsunya.

"Eomma benar Jisung, putra appa anak yang kuat bukan, bantu istrimu agar mengingatmu lagi" appa mengusap kepala Jisung dan akhirnya tangisan Jisung mereda, ia mengusap air matanya sedikit tenang mendengar kata-kata eomma dan appanya.

"Baiklah Jisung tidak akan menangis lagi, Jisung akan kuat dan membantu y/n untuk kembali mengingat semuanya" ucap Jisung lantang membuat orang didekatnya tersenyum termasuk para dreamies yang berada tak jauh darinya.

===============

Another side's

"Aku rasa ini keterlaluan" ujar seorang wanita bernama hyebin (oc) pada temannya saat mereka baru saja sampai dirumah.

"Tidak, kita sudah melakukan hal yang benar hyebin, jika gadis itu tersingkir maka aku akan mencoba mendapatkan jisungie oppa huwaa" jawab seulji (oc) sambil tersenyum bak orang gila.

"Tapi aku takut jika kita ketahuan, apa kau tidak berpikir" ucap hyebin lagi

"Tidak akan hyebin"

"Lagipula bukankah hal itu berlebihan seulji, bagaimana jika hal yang tidak diinginkan terjadi pada y/n?" Hyebin menatap sahabatnya

"Kau ini, bukankah kau bilang kau ingin membantuku, kenapa kau menjadi seperti ini, kau membuatku kesal" jawab seulji