INEFABBLE [YEONBIN]

im yours 2

HAPPY READING
__________

Yb.

Yeonjun memutuskan tak pulang kerumah dulu. Ia ingin menjaga istrinya sampai soobin siuman.

Ia tertidur disamping brankar yang ditiduri soobin. Tak menyadari jika seseorang telah membuka matanya.

Yeonjun tersentak kala merasakan ada pergerakan disebelahnya. Ia membuka matanya. Terlihat soobin menatapnya sayu.

" Soobin.. "

Yeonjun langsung menubruk tubuh soobin, memeluknya erat. Ia bisa bernafas lega sekarang soobinnya sudah sadar.

" Hey love? Kau merasa sakit? Pusing? Atau mual? Maaf aku lalai menjagamu "

Tak ada balasan dari sang lawan bicara, yeonjun melepas pelukannya, beralih menggenggam tangan soobin.

" Kenapa? Masih pusing ya? Sebentar akan ku pang- "

" Siapa? "

Ucapan yeonjun terpotong, hatinya mencelos, tatapan soobin padanya sangat datar tidak seperti biasanya dan lagi kata yang terucap dari bibir shape M itu ' siapa ' . Dadanya sesak ia baru ingat istrinya, soobinnya, dunianya, tak lagi sama seperti yang dulu.

" C-choi yeonjun " suaranya menjadi lirih.

" kau tidak mengingatku Love?.. " lanjutnya

Soobin diam. Tidak mengatakan apa pun. Ia memegang kepalanya yang sedikit pening karena berusaha mengingat.

" Tidak, kau siapa? "

Yeonjun tersenyum kecut, hatinya hancur, tangannya menangkup pipi gembil soobin. Mengelusnya lembut bagai porselen yang mudah pecah.

" Aku.. a-aku suamimu, soobin "

Runtuh sudah pertahanannya, perlahan air matanya mengalir dan semakin deras, terisak sembari memeluk soobin. Ia tidak terima ini, ia tak rela, seharusnya ini tak terjadi.

Sementara soobin tidak mengerti apa pun, mata bulatnya hanya menatap polos pria yang kini memeluknya sembari menangis. Dan lagi ia tak mengerti kenapa hatinya ikut sakit entah karena apa.

.

.

.

.

.

Setelah kejadian tadi, yeonjun langsung menanyakan kondisi soobin pada dokter. Dan itu sama sekali tidak membantu. Bagaimana ia bisa tahan dengan soobin yang tidak mengingat apa pun tentangnya.