Unexpected

Part 10

Hari minggu adalah hari mencuci bagi Adelia. Seperti saat ini Adelia baru saja selesai mencuci pakaiannya yang belum sempat ia cuci karena kemarin sedang ada Penilaian Akhir Semester yang membuat pakaian kotornya menumpuk.

Setelah mencuci tadi Adelia membersihkan dirinya dan sekarang dirinya tidak tau harus apa, karena di sekolahnya tidak akan ada pelajaran saat 1 hari setelah PAT namun tetap diperintahkan untuk masuk.

Karena Adelia tidak tau harus apa, dirinya memilih untuk menonton film yang kemarin sempat ia minta dari Diva tidak lupa menyiapkan snack agar lebih menikmati film.

Ponselnya berbunyi menandakan ada pesan masuk, Adelia mengabaikannya karena film yang ia tonton sedang bagian seru seru nya. Ponselnya terus saja berbunyi sampai Adelia harus menghentikan film karena ada yang menelfonnya.

"Halo."

"Lo di kontrakan?"

"Iya kenapa?"

"Nyokap ngajak lo makan malem."

"Kenapa gak chat aja sih? Ganggu gue nonton lo mah."

"Gue udah chat dari tadi ya Sa, gak dibales bales yaudah gue telfon."

Adelia membuka aplikasi whatsapp dan tenyata benar Ezra sudah memberi nya pesan bahkan dari 1 jam yang lalu, maafkan Adelia yang terlalu asyik dengan film nya.

"Sorry hehe."

"Yaudah nanti gue jemput."

"Oke."

Setelahnya Ezra memutuskan panggilan tersebut dan Adelia kembali melanjutkan aktivitas nontonnya yang tertunda tadi.
Satu jam kemudian film yang Adelia tonton pun akhirnya selesai. Adelia melakukan peregang pada tubuhnya karena hanya duduk saja sejak 2 jam yang lalu.

Tok tok.

Baru saja Adelia membereskan laptop dan sampah snack ada yang mengetuk pintunya. Saat Adelia membuka pintu ia merasa heran kenapa Ezra sudah ada disini.

"Ngapain?"

"Jemput lo."

"Kan makan malem, ini masih siang."

"Gue disuruh belanja, temenin ya."

"Harus banget sama gue?"

"Iya, temen temen gue mana mau, kak Clara juga lagi ke rumah sakit gak tau ngapain."

"Gue ganti baju dulu bentar."

Adelia berjalan ke lemari nya untuk mengambil baju yang akan ia kenakan. Adelia menoleh ke Ezra saat merasa dirinya ditatap sejak tadi.

"Ngapain?"

"Nungguin lo."

"Lo gak mau keluar gitu? Kan gue mau ganti baju."

Ezra yang baru saja menyadarinya langsung keluar dengan tak lupa menutup pintunya. Beberapa menit kemudian Adelia keluar, mengenakan skinny jeans berwarna hitam, kaos putih dan cardigan rajut oversize berwarna burgundy.

"Suka banget pake yg oversize."

"Emang kenapa?"

"Makin pendek."

Adelia ingin menyangkal ucapan Ezra namun itu adalah sebuah fakta jadi ia memilih untuk jalan terlebih dahulu ke motor Ezra dan langsung mengenakan helm.

Ezra hanya terkekeh melihatnya dan menyusul Adelia ke motor. Setelah mengenakan helm nya, ia langsung naik ke motor disusul dengan Adelia dan langsung berangkat untuk berbelanja.

20 menit kemudian mereka sampai di salah satu mall di Jakarta. Setelah melepas helm nya mereka berdua langsung masuk ke dalam mall.

Saat sedang berjalan, tiba tiba ada sebuah karyawan tempat makan yang menghampiri mereka berdua sambil membawa selembaran.