⚛⚛⚛
Dengan langkah terburu-buru Gea menyusuri koridor fakultas menuju ruangan dosen. Langkahnya terhenti sejenak begitu sampai di depan pintu, sedikit merapikan penampilannya sembari mengambil napas panjang. Berharap ini bukan hal yang buruk.
"Bapak manggil saya?" tanyanya sambil berjalan mendekat kepada sosok pria berwajah tegas yang tengah duduk dibalik meja kerja.
"Duduk dulu Ge, ada yang mau saya sampaikan." balas Rezvan tersenyum simpul.
Gea mengangguk mengiyakan titah sang dosen sambil menelan ludahnya payah. Jauh di dalam hatinya iya benar-benar gugup sekaligus takut sekarang. Pikirannya sudah melayang jauh sejak tadi.
Apakah ia berbuat salah pada dosennya tanpa sadar?
Apa nilai mata kuliahnya menurun drastis dan beasiswa yang ia dapatkan bakal dicabut?
Beribu pikiran negatif bermunculan di benak Gea, apalagi melihat raut wajah serius dari pak Rezvan.
"Maaf kalo kesannya saya lancang, sebenernya selama ini saya diam-diam sering memperhatikan kamu dan mencari tahu soal kamu karena..." Revan berdehem pelan sebelum melanjutkan kalimatnya. Tampaknya pria ini mulai gugup .
"...saya suka sama kamu."
Hening
Gea masih berpikir jika ini hanyalah bentuk delusional efek pikirannya terlalu lelah dengan skripsi.
"Eh? Maksud bapak?"
"Orang tua kamu akhir pekan ini ada di rumah?"
"Iya ada, Pak." Jawab Gea sambil mengangguk. Ia masih belum mengerti yang dikatakan dosennya ini. Tadi bilang suka dan sekarang menanyakan soal orang tua.
"Akhir pekan nanti saya dan keluarga berencana untuk datang ke rumah kamu. Saya mau melamar kamu, Gea."
Jantungnya hampir meloncat keluar berdetak tak karuan setelah mendengar kalimat yang keluar dari bibir Rezvan barusan.
"Ini bapak serius? atau cuma prank?"
Rezvan tersenyum manis dan masih dengan sorot mata serius ia menjawab, "Iya serius ini. Saya ingin menikahi kamu."
WHAT? MENIKAH?
Seorang dosen tampan yang terkenal cuek dan jutek itu mengajaknya menikah?
"Ya Tuhan ini bukan mimpi kan?"
⚛⚛⚛
sebagian part di unpub selama proses revisi, part terbaru di up setelah semuanya selesai revisi
~04 Agustus 2024~
KAMU SEDANG MEMBACA
My Pre-Wedding
RomanceJarang interaksi dan hampir ga pernah komunikasi tiba-tiba diajak nikah? Itu yang dialami Gea seorang mahasiswa kedokteran ketika Rezvan yang mendadak melamar dirinya. Bingung sekaligus kaget dengan ajakan serius dosennya yang mengajaknya menikah t...