13| Mengapa Appa jahat?!

132 17 0
                                    

THANKS FOR YOU READING ❄

"Sore!" sapa Jisoo dibarengi dengan dentuman kecil dari Pintu yang di tutup. iris mata Jisoo mendapati adiknya sedang Memakan Buah, sedangkan eomma nya Sedang membaca Buku Resep Khusus membuat Roti.

"Udah Pulang kamu? Gimana tugas di kampus nya?" tanya Chungha, tangannya terulur menaruh Buku Resep itu di atas meja.

Jisoo mendaratkan dirinya di samping Tzuyu,"Huft... Banyak Tugasnya, tadi dapat Materi seminar sama tugas ini," Jisoo mengeluarkan Buku tugas yang diberikan Pak Siwon.

Tzuyu membulatkan matanya begitu sempurna, ketika mendapati benda itu tepat di depan wajahnya,"Woah? Tugas Sebanyak ini di kerjakan nya berapa hari Eonnie?" tanya Tzuyu sembari membolak-balikkan setiap halaman.

Mendengar pertanyaan Tzuyu, Jisoo menyenderkan Punggungnya pada Sofa,"Di kerjakan dalam Waktu Dua Minggu," ucapnya dengan suara kecil. Jika diingat Jisoo begitu Malas untuk mengerjakan tugas itu, yang pada akhirnya akan berakhir terpajang pada Lemari belajar nya.

Sudah tak asing lagi Jika Pak Siwon memberi Tugas segitu banyaknya dan mengerjakan dalam waktu singkat. Paling jika sudah selesai hanya di beri nilai, Lalu setelah itu akan berakhir menjadi pajangan.

Chungha hanya terkekeh melihat Reaksi anak-anak ketika mendapatkan tugas segitu banyaknya,"Ga papa lah, hitung-hitung belajar kan?"

"Iya deh Belajar, asalkan jangan sampai otak Jisoo mengebul setiap ngeliat soal yang di jabarkan," tutur Jisoo sembari meraup Buah yang sudah terpotong di atas meja.

"Ah! Tzuyu nyerah!" tukas Tzuyu dan langsung membanting Buku itu ke atas meja. Kedua tangannya terangkat ke atas.

"Tzuyu nyerah ngeliat setiap penjelasan dan soal di Buku itu!" Jisoo menanggapi nya dengan tertawa, lalu kembali memasuki Buku itu kedalam tas nya.

"Kamu masih Bocah SMA! Tau apa tentang dunia perkuliahan? Mending kamu belajar sana, biar bisa masuk universitas bagus," pungkas Jisoo membuat Tzuyu memanyunkan bibirnya sebal.

"Iya deh iya!"

"Jisoo, eomma Mau pergi Ke Toko Roti dulu ya. Ada yang pesanan tadi," Chungha Berdiri sembari mengambil tas yang entah sejak kapan sudah di atas meja.

Jisoo hanya mangut-mangut. Eomma nya pasti juga sibuk mengurusi Toko Roti yang didirikan oleh Eomma bersama Bibinya.

Chungha melengos pergi ketika sudah berpamitan pada Kedua anaknya, Tersisa lah dua manusia yang tak punya tujuan untuk melakukan apapun.

"Kamu Ga ada Tugas Tzu? Kok kayanya dari kemarin santai aja,"Jisoo heran saja gitu, ia tak pernah melihat Adiknya mengerjakan tugas.

Tzuyu yang di tanya pun langsung menyombongkan dirinya,"Iya dong. tugasnya dikit, Paling Cuman satu halaman saja," Jisoo merasa dirinya seperti di ledek secara halus.

"Enak banget kamu dapat tugas satu halaman doang? Ga kaya eonnie berpuluh Ratus halaman!" iri memang Jisoo dengan Tzuyu, tapi itu memang sudah takdir anak Kuliahan.

Tzuyu hanya menjulurkan lidahnya meledek Jisoo. Jisoo yang di ledek itu pun gemas ingin Mencakar Adiknya.

Dari pada Jisoo beneran Mencakar Adiknya, Mending dia sabar sambil Mengelus Dada,"Gimana? Lo udah punya teman belum di sekolah?"

"UNDERSTAND!" |VSoo✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang