Apa jadinya jika tiba tiba SiZhui terkena kutukan bayi iblis dan Lan Wangji serta Wei WuXian yang bertanggung jawab menjadi orang tua Lan SiZhui?!
Gusu yang tadi tenang kini berubah menjadi gunung Merapi yang meletus! Penuh suasana yang belum pern...
Lan Wangji dan Wei WuXian kini tengah berada di dalam Jingshi milik Wangji. Mereka berdua duduk saling berhadapan dan hanya dipisahkan oleh meja kecil. Masalah mereka dengan Lan Qiren sudah selesai. Jadi mereka bisa bernafas lega untuk masalah ini, karena mereka sudah mempunyai izin langsung dari pak tua itu.
Masalah sebenarnya adalah mengembalikan Lan SiZhui ke tubuh semulanya. Bayi iblis adalah satu satunya iblis yang informasi nya paling minim. Bahkan untuk seorang Yiling Laozu sekalipun.
"Angji!" SiZhui yang tengah duduk di atas meja diantara mereka menunjuk salah satu origami bangau di tangan mungilnya.
"Mn, bangau." jawabnya seolah mengerti bahasa anak itu.
"Agi!" serunya sambil menunjuk origami bangau.
"Mn." Wangji hanya mengangguk kecil. Ia mengambil kertas origami lantas dengan telaten membuat sebuah origami bangau yang agak lebih besar dari sebelumnya sebelum menyerahkan kepada SiZhui.
SiZhui menatap origami bangau yang dibuat oleh Wangji dengan kagum. Di kedua tangannya sudah ada origami bangau dengan ukuran yang berbeda.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ehe.
SiZhui tersenyum lebar. Membuat hati Wei WuXian yang dari tadi memperhatikan interkasi keduanya dalam diam itu langsung terpanah oleh senyuman SiZhui yang dapat melelehkan hati orang.
"Oh iya, Lan Zhan, apa kau punya baju untuk bayi?" tanya Wei WuXian. Ia menatap dengan kesihan baju yang digunakan oleh SiZhui hanya sebuah kain putih yang melilit di tubuh montoknya. Mereka bahkan lupa jika SiZhui dari tadi hanya memakai lilitan kain itu. Wei WuXian bersyukur bayi itu tidak sampai kena flu.
Lan Wangji terdiam sebentar sebelum mengangguk," Punya."
"Cepat ambil kalau begitu!" desaknya dengan tidak sabar.
"Mn." Wangji berdiri dan menghilang di balik pintu. Lima menit berikutnya, pria itu kembali dengan sebuah baju di tangannya.
Wangji menyerahkan baju itu, yang langsung disambut senang oleh Wei WuXian.
"SiZhui, ayo pakai baju barumu!" kata Wei WuXian dengan nada mendayu," Lihat, cantik bukan?" Ia memperlihatkan baju itu kepada SiZhui.
Baju yang diserahkan Wangji adalah jubah khas Gusu Lan dalam versi mini. Warnanya putih, dengan pinggiran bewarna biru yang dipadukan dengan motif awan Gusu Lan. Wei WuXian memandang gemas baju mungil di tangannya itu. Saking mungil nya, mungkin baju itu muat untuk dikenakan anjing. Badannya seketika menggigil mengatakan kata anjing itu. Tidak bukan anjing, anjing itu jelek . Lebih baik kucing atau kelinci.
SiZhui hanya memandang datar wajah Wei WuXian yang berbinar sebelum memalingkan wajahnya dan fokus pada bangau di tangannya.
Bahu Wei WuXian merosot," SiZhui, kau tidak suka bajunya?"
