Mitsuki ||5||

21 2 0
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



"Hari sudah gelap, kalian tidak ingin mandi? Pemandian akan di tutup pukul 7 malam." Itu suara Aki.

Berlian, Izumi, dan Kotone menoleh kearah Aki. Ketiga nya terdiam sejenak lalu mendongak kearah jam yang melingkar di atas dinding, pukul 6 lewat 23 menit.

Benar, mereka terlalu lama bicara hingga lupa waktu. Sekarang mereka harus bergegas mandi sebelum pemandian nya di tutup.

"Ayo." Ajak Kotone.

"Hm."

Ke empat gadis cantik itu segera mencari peralatan mandi mereka, membawa pakaian ganti dan lain nya. Kini mereka tengah berjalan melewati lorong yang cukup ramai, beberapa gadis berlalu lalang entah dari mana, ada yang baru selesai mandi dan asik mengobrol.

"Makan malam akan di mulai pukul 8, selesai mandi kita harus segera kesana." Ujar Aki.

Gadis itu baik dalam menjelaskan, ia begitu paham situasi yang tengah Berlian rasa kan saat ini. Perut gadis bersurai coklat sepunggung itu mulai terasa lapar.

"Apa pemandian nya jauh?" Tanya Berlian.

"Ada di lantai dasar." Jawab Kotone.

Mereka menatap keluar jendela lorong. Asrama nya tertutup rapat dengan kaca tebal, jadi tidak bisa kemana mana selain melewati tangga.

"Moshi, Izumi chan, Aki chan, Kotone chan!" ||Hallo||

Mereka ber empat menoleh ke arah pintu kamar yang baru saja terbuka, seorang gadis berdiri di sana.

"Moshi moshi, Atsuko chan!" Jawab Kotone dan Aki serempak. ||Hallo||

"Omaera? Konbanwa! Izumi chan! Kotone chan! Aki chan!" ||Kalian, selamat malam||

Gadis berkepang dua berdiri tepat di belakang gadis bernama Atsuko, gadis berkulit pucat itu tersenyum sangat manis. Kemudian tubuh nya bergeser hingga berdiri di sebelah Atsuko.

"Dare desuka?" Tanya Atsuko sambil menatap Berlian bingung. ||Siapa ini||

Berlian tersenyum canggung lalu membungkuk sedikit.

"Kochira wa Berlian desu!" Ucap Kotone. ||Ini teman ku Berlian||

Berlian tersenyum lalu mengangguk. "Konbanwa!" Ujarnya pelan. ||Selamat malam||

Kedua gadis itu tersenyum lebar sambil mengangguk. "Watashi no omae wa Tsubaki, kochira wa Atsuko. Douzo Yoroshiku onegaishimasu Berlian!" Ucap Gadis berkepang dua itu. Sangat bersemangat, Berlian senang saat kedua teman baru nya begitu hangat menerima dirinya. ||Namaku Tsubaki, ini teman ku Atsuko, senang berkenalan dengan mu Berlian||

"Dozou Yoroshiku onegaishimasu, Tsubaki chan, Atsuko chan." ||Senang berkenalan dengan mu||

"Kami harus segera pergi ke pemandian, ja mata!" Ucap Ayane. ||Sampai jumpa lagi||

"Ikou! " Ajak Izumi. ||Ayo||

Mereka berjalan menjauh meninggalkan Tsubaki dan Atsuko yang tengah melambaikan tangan kepada mereka, kedua gadis itu tersenyum lebar lalu saling menatap.

•••

Kini Berlian dan ke tiga teman baru nya tengah asik berendam di kolam air panas, ke empat nya tengah sibuk dengan pikiran masing masing. Sedang kan Berlian sendiri tengah sibuk memikirkan kegiatannya besok.

"Sekolah akan di mulai 5 hari lagi, apa kalian siap? Aku tidak yakin jika kita akan mendapatkan kelas yang sama." Itu suara Kotone.

Izumi tak menghiraukan nya, ia tetap asik memejamkan mata dengan kepala yang bersandar di bahu Aki.

"Go youbi eh? Aku benar benar belum siap untuk masuk sekolah." Aki menjawab dengan wajah murung nya. ||Lima Hari||

Berlian hanya diam sambil sesekali menatap ke arah Izumi yang begitu asik dengan pikiran nya, gadis itu terlihat tenang.

"Kau sudah siap, Berlian?" Tanya Kotone.

Berlian dengan tatapan polosnya melirik kearah Izumi yang masih asik terpejam, lalu menatap Kotone dan tersenyum kecil.

"Sou ne.." Jawabnya pelan. ||Begitulah, mungkin||

"Ah onaka ga suita~~" Berlian dan Kotone menoleh ke arah Aki yang tengah terpejam. ||Aku lapar||

Izumi mengangkat kepalanya, kedua netra kembar itu terbuka sayup. "Ikou." Ajak nya. ||Ayo||

Mereka segera bergegas membilas diri.

•••

Kini Berlian, Izumi, Kotone, dan Aki tengah duduk di atas kursi makan mereka masing masing. Ruang makan cukup bising oleh ocehan para wanita di sana, begitu juga Aki dan Kotone yang begitu asik berbicara dengan teman mereka.

Izumi hanya diam sambil menunggu makanan siap, Berlian yang bingung harus berbuat apa hanya terdiam sambil menatap sekitar. Mereka semua sudah mengenakan piyama tidur dengan bandana, atau penutup mata yang sengaja di sangkutkan di kepala atau di leher.

"Kau suka makanan Jepang?"

Berlian menoleh. Itu suara Izumi, gadis yang sejak tadi diam akhir nya buka suara.

"Entahlah, aku tidak pernah memakan masakan khas Jepang ."

"Mulai hari ini kau harus terbiasa."

Berlian mengangguk cepat. "Hm!"

"Makanan sudah siap. Ayo!" Ajak Aki.

Mereka bangkit dari duduk dan berjalan kearah sederet makanan di sana, perasmanan.

Berlian dan teman teman mendapatkan barisan awal, jadi tidak perlu menunggu lama. Memang ada 3 tempat untuk mengambil makan, jadi tidak perlu rebutan.

Setelah mendapatkan makanan, Berlian dan Izumi kembali ke meja mereka. Aki dan Kotone sudah berada di sana. Meja panjang yang ber isi 6 kursi itu cukup baik untuk mereka, karena sebagian dari wanita di sana bisa bebas mau duduk dengan siapa pun.

Berlian menatap makanan yang tersaji di atas nampan nya, ia berkedip pelan lalu menghembuskan nafasnya panjang. Matanya terpejam, lalu kembali menatap makanannya. Ia tidak berminat dengan makan malam kali ini.

'Kenapa semuanya ber isi sayur? Kenapa sosis nya malah di tumis? Kenapa tidak di goreng saja? Ah aku tidak suka sayur, Mama.' Lirih Berlian dalam hati. (Bahasa Indonesia)

Memang ada beberapa potongan daging ayam di sana, tidak hanya ada tiga potong. Nasi nya sedikit dan lebih dominan sayur. Apa apaan ini.

Berlian tidak suka sayur.





Jangan lupa vote, komen, dan follow

Jika ada kritik atau saran silahkan komen, sengaja update nya di lambatin karena males hhehe.

12 Agust 2020

||TBC||

MITSUKITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang