"baiklah, semuanya sudah selesai, apa kau ingin menambahkan sesuatu phi? "
Mew menggendong seekor anjing yang digadang gadang adalah anak dari mereka, yang membuat para fans dari pasangan tersebut cemburu, a.k.a WAANJAI namanya.
"tidak, itu cukup, cukup untuk hari ini, kita akan pulang sekarang"
Seorang anak perempuan manis tiba tiba muncul dihadapan mereka tersenyum pada mereka berdua, Gulf tampak terkejut namun kemudian tersenyum kembali.
"ada apa? Apa kau butuh sesuatu? "
"aku boleh berfoto dengan phi? Aku suka pada phi"
"tentu saja kenapa tidak? "
Mereka berfoto bersama kemudian wanita yang ibu dari sang anak menarik lengan anaknya.
"bukan kah mama sudah bilang, jangan mengganggu orang,maaf ya"
"haha tidak apa, dia hanya meminta foto bersama saja"
"phii aku adalah WAANJAI, aku suka pada kalian "
"tentu saja, kau boleh suka pada kami asalkan jangan sampai mengganggu pelajaran dan aktivitas mu ya"
"kha phi,sampai jumpaa"
Mew tersenyum saat melihat Gulf melambaikan tangan pada perempuan manis itu.
"ada apa? Apa yang lucu? "
"tidak ada, aku hanya berpikir kalau kau benar benar sudah cocok jadi istriku sekarang"
"astaga phi.. Kau membuatku malu, sudah ayo pulang, aku sudah lelah"
"baiklah nyonya suppasit "
"diamlah phi! "
"akhirnya! Selesai juga"
"kau sedang membuat apa ,Win? "
"phi Run? Sedang apa kau disini? "
"aku membawakan mu makan siang, ini"
"tak usah phi, aku sudah makan"
Kruyuuukkk~
'perut sialan'
Run menaikkan sebelah alisnya dan tersenyum miring pada Win.
"mungkin kau lapar lagi"
Win tidak mengatakan apapun dan beranjak dari sana,meninggalkan Run menatap punggungnya menjauh.
"sayang sekali, makanan ini jika dibuang, yasudah lah akan kuhabiskan sendiri saja"
Run melirik sedih makanan yang dia beli, tiba tiba seseorang duduk didepannya dengan sumpit dan sendok. Run segera menaikkan kepalanya melihat orang itu yang duduk dihadapannya menarik satu bungkusan yang tadinya di tawarkan padanya.
"apa yang kau belikan padaku phi? "
"makanan kesukaanmu"
Win membuka bungkusan itu dan segera mencium aroma yang menarik perhatian perutnya, tanpa babibu segera ia buka dan makan dalam diam, Run tersenyum dan memperhatikan nya makan.
"kau tidak makan phi? "
"ah iya, aku sampai lupa karna melihatmu makan"
"😐"
"aku hanya bercanda, makan lah, habiskan semuanya, kau boleh ambil milikku jika tidak cukup "
"hm, khobun na "
"terimakasih nya nanti saja sekarang makan lah dulu"
Win tersenyum, ternyata tidak buruk juga, mungkin dia salah selama ini terlalu cuek pada lelaki penggemar korea itu.
"MENIKAH? APA KAU GILA?"
"no, aku dengar dengan jelas perkataan mereka dan dengan jelas melihat mereka karna Lia meminta foto pada mereka tadi"
"Lia? Meminta foto? Kenapa kau ijinkan? "
"itu rencana ku bodoh, jika aku tidak mengikuti mereka dan meminta Lia berpura pura sebagai fans mereka, aku tidak akan punya informasi ini untukmu"
Wanita itu mengelus kucing dipangkuan nya dengan wajah angkuh, Art tidak bilang apapun, beberapa hari lagi akan ada acara KA*Z AWARDS yang akan dia hadiri.
Art tersenyum miring saat melihat orang orang yang akan datang di acara itu termasuk Mew dan Gulf. Hah... Dia jadi sedikit ingin bersenang senang.
"bagaimana jika kita buat sedikit kejutan untuk NYONYA SUPPASIT ini? "
"apa yang kau rencanakan? "
"hanya sedikit... Penawaran"
"untuk apa kau memintaku kesini? "
"hahaha jangan terlalu kasar, bukan kah seorang ibu rumah tangga harus lembut? "
"sialan! Apa sebenarnya maumu? Hah? "
Art tidak mengatakan apapun dan menunjukkan sebuah video, Gulf membulatkan matanya, itu video Art dan Mew saat dimalam Gulf tidur di kamar kaownah,
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"tidak! Phi Mew tidak mungkin melakukan itu,pasti kau yang menggodanya"
"aku?hah?aku?dia yang mulai menciumku dan akhirnya meniduriku , aku sangat takut saat itu"
Art tersenyum miring begitu Gulf terlihat marah, Gulf merebut ponsel Art dan melemparnya ke jalanan tepat saat sebuah truk lewat dan melindas ponsel itu.
"dengar, jika kau berani macam macam dengan hubunganku maka kupastikan NASIB MU AKAN SAMA DENGAN PONSEL ITU"
Gulf menarik kerah baju Art dan memukul nya hingga terjatuh. Gulf menaiki motornya dan pergi dari sana, begitu Gulf sudah jauh, seorang Wanita turun dari mobil dan membantu Art berdiri.
"lalu? "
Art tersenyum miring.
"sebarkan video nya"
'perasaanku tidak enak' - Gulf
WARNING !
Cerita ini hanyalah fiksi belaka! Tidak ada maksud untuk menjatuhkan ataupun mencemarkan nama baik salah satu artis!
