vote komen jangan lupa
happy reading💚semua orang yang berada di dalam ruangan apartemen jaemin terdiam, ekspresi mereka seolah berkata-kata 'kok bisa tau?'
dian yang tidak mendapatkan respon dari mereka tersenyum tipis "kok diem?" ucapnya tenang
chenle menggaruk telinganya yang tidak gatal lalu berdeham sebentar "emm itu yan" dian menoleh ke arah chenle sambil mengangkat alisnya sebelah
"lo tau dari mana?" tanyanya
"jawab aja"
mereka ber-8 saling melirik satu sama lain lalu menghela nafas bersamaan
"iya" ucap mereka serentak, kecuali lia
dian menatap teman laki-lakinya dengan tatapan datar kemudian tersenyum tipis "yaudah yu lanjut" ucapnya lalu memutar botolnya kembali
drttt drttt...
dian menoleh ke arah ponselnya dan melihat nama doyoung disana dengan segera dia beranjak dari tempatnya
"gue angkat bentar kalian lanjut aja" ucap dian lalu keluar apartemen jaemin
mereka menatap dian dengan tatapan sulit diartikan membuat lia menatapnya heran
"jadi bener?" tanya lia
mereka sontak menoleh ke lia yang masih menatap mereka
"yaa bener gue kir-"
"lo kira dian ga sakit di gituin?" tanya lia
"y-ya kita gatau lia, secara dia dingin ke orang" ucap jeno
"dingin bukan berarti gabisa sakit hati ya lee jeno" ucap lia datar lalu menghela nafas "kalo udah selesai dare ini bakal di apain?"
mereka menatap satu sama lain "kita belum kepikiran sih kecuali chenle katanya bakal di tempel di mading dan haechan dapet lamborghini chenle" ucap mark
lia terkejut atas ucapan mark lalu memijat pelipisnya yang terasa pusing
ceklek!
semua mata menatap dian yang kembali masuk ke apartemen jaemin sambil mengusap hidungnya memerah, matanya juga sama merahnya
haechan yang melihat itu langsung menatap dian cemas "yan kenapa?"
dian menatap teman-temannya yang tengah menatapnya dengan tatapan khawatir, sedetik kemudian dian tertawa pelan "apaan sih muka lo semua tegang banget haha" ucapnya dengan suara bindeng
mendengar tawa dan suara dian, mereka- terutama haechan menatap dian dengan tatapan bersalah
"gue tadi abis bersin berkali-kali sampe suara gue gini" ucapnya lalu berjalan mengambil sling bag "gue gabisa ikut kerumah jaemin, mau jemput papa"
"gue anter ya" ucap haechan yang di balas gelengan dari dian
dian melihat temannya kebingungan lalu ia memutar bola matanya malas "gapapa, kalian lanjutin aja dare kalian sampe abis. tinggal berapa itungan lagi?"
dengan ragu, chenle mengangkat 2 jarinya
"2 bulan?" chenle menggeleng
"2 minggu?" chenle diam lalu mengangguk ragu
dian mengangguk paham "jaem nanti anterin lia pulang ya, kasian kalo pulang sendiri nanti di pungut" ucapnya lalu terkekeh pelan "gue pulang, assalamualaikum"
••••🌞••••
LINE!
LINE!
LINE!
doyoung menoleh ke arah dian yang sedang menatap keluar kaca mobilnya, ia tau adiknya sedang tidak baik-baik saja
LINE!
LINE!
LINE!
"dek mending hpnya lo silent aja, berisik" ucap doyoung
saat dian menoleh ke arahnya, doyoung terkejut melihat muka sang adik di banjiri dengan air matanya "lah kok nangis lagi anjir" ucapnya
"kak.." panggil dian lirih
"apaan?"
"kok gue be-hiks bego ya kak?" tanyanya
"udah bego dari dulu lo mah" ucap doyoung yang langsung balasan pukulan di bahunya
dian kembali menatap ke arah luar kaca mobil. pikirannya tiba-tiba melayang saat ia tidak sengaja percakapan lia dan mark
"kalo udah selesai dare ini bakal di apain?"
"kita belum kepikiran sih kecuali chenle katanya bakal di tempel di mading dan haechan dapet lamborghini chenle"
"yaudah sih resiko lo lagian mauan aja lo di jadiin bahan dare" ucap doyoung membuat lamunan dian buyar
dian tidak membalas ucapan doyoung, ia memejamkan matanya sebentar lalu mengusap air matanya kemudian menoleh ke arah kakaknya "ini masih jauh ga?" tanyanya
"mayan sih, itu apus dulu air mata lo, nanti papa curiga lagi" ucap doyoung sambil mengulurkan sekotak tissue tanpa mengalihkan pandangannya
dengan segera dian menghapus air matanya lalu memberikan sedikit liptint di bibirnya "kak udah cakep belom?" tanyanya
doyoung melirik dian sekilas "ga ada cakepnya sama sekali masih cakepan gue"
dian menatap doyoung kesal kemudian melayangkan tabokan di pipi kiri kakaknya
"DIAN GUE LAGI NYETIR ANJROT"
KAMU SEDANG MEMBACA
DARE || lee haechan
Fanfiction"HAECHAN TRUTH OR DARE?!" "dare" "deketin dian, kalo sampe dia luluh lo dapet mobil sport gue" [on going] -,' start : july 2020 -,' end : -