Saat ini seokjin sudah berada di dorm. Mereka sedang berkumpul di ruangan tengah dorm karena sejak kepulangan seokjin dari rumah sakit. Seokjin meminta mereka semua untuk berkumpul menemani nya bermain dan menonton.
Tiba tiba dari tangga turun woojin yang seperti sudah rapi lalu berjalan ke arah seokjin,seokjin yang sedang menyandarkan badannya ke sofa empuknya yang sedang seokjin duduki sekarang.
"Seokjinie~ edang apa?" Tanya woojin lembut pada seokjin.
"hyung tidak melihat aku sedang apa? Ini televisinya menyala itu artinya aku sedang mencuci, yaaa sedang menonton lah hyung. Hyung ini bagaimana sih, membuatku kesal"
"galak sekali... Ohh boleh hyung duduk disini? "
"percuma hyung minta izin padaku, hyung saja sudah duduk duluan. Hyung, kimmy noona dimana? Aku kangen sama noona~" ujar seokjin manja membuat woojin langsung melepaskan tangan seokjin yang ada di lengannya.
"kau mau hyung pukul eoh... Dia istriku kau perlu ingat"
"aku tidak peduli hyungie~" seokjin yang melihat hyungnya duduk di sampingnya langsung memeluknya lagi.
"Seokjinie nanti baju hyung kusut lagi"
"Tinggal di setrika saja hyung, apa susahnya sih. Aku lagi pengen manja sama hyung" woojin terkejut dengan pelukan tiba tiba dari dongsaengnya ini. Tumben seokjin manja padanya.
"Sebentar saja hyung. Aku rindu padamu... Hanya sebentar hyung ya ya~" pinta seokjin dan menduselkan wajahnya ke bahu hyungnya.
"Tapi saeng ini terlalu erat. Hyung sesak eoh kau mau membunuh hyung nee?" ujar woojin yang merasa sesak karena seokjin memeluk nya terlalu erat. Apa sebegitu rindunya seokjin padanya. Padahal baru tiga hari di tinggalkan sudah rindu saja.
"Mianhae hyung. Sini aku rapikan. Nah sudah rapi kembali. Jangan menatap ku begitu hyung... "
"Tumben, ada apa...? Kau ingin mengatakan sesuatu, katakan saja pada hyung? Hyung tau kau kalau manja pasti ada yang kau inginkan"
"Tidak, tidak ada hyung. Aku hanya rindu padamu. Hyung pergi lah nanti kimmy noona menunggu... "
"hemm... "
...
"oppa angan centuh centuh! Nanti ulal nya mati~ Oppa nda dengal nee...?! Jinnie pukul mau??!" ujar jinnie sambil mengangkat tanganya ke atas tanda ingin memukul jimin. Jimin yang melihat itu langsung menghentikannya dengan cara memegang tangan itu dan mengenggamnya.
"Mianhae sayang, Habis nya jinnie serius sekali. Oppa di abaikan terus padahal siapa tadi yang minta di temani untuk bermain..."
"...." Jinnie tidak mendengarkan perkataan jimin dan malah fokus dengan mainan yang ada di dalam ponsel jimin. Jimin mengurutu kesal kenapa dirinya memberikan ponsel nya kepada jinnie tadi.
"Jinnie jangan abaikan oppa terus ~ Oppa ingin bermain juga dengan jinnie"
"Main cendili caja cana, Cama jiwoon caja.. "
"Jiwoon sedang tidur sayang~ Jadi tidak bisa"
"Uhhh~ belicik oppa, Yaaahhh uhh bagus mati ulal becal! " seru jinnie karena berhasil membuat ular besar itu mati dan karena itu jinnie mendapatkan point banyak. Sedangkan jimin melolong sedih karena batrai ponselnya tinggal 15% lagi. Siapa suruh meminjam kan ponsel nya pada jinnie salahkan dirinya sendiri.
"Jinnie sudah ya... daya baterai ponsel oppa tinggal sedikit. Oppa charger dulu nee... "
"Shileo~ Jinnie masih mau main oppa. Tunggu campai ulal jinnie mati, balu jinnie kacih"
"Tapi jinnie udah mati dua kali loh"
"....."
....
Kimmy beserta yoongi dan hoseok sedang menonton film terbaru yang dibelikan oleh suami tercinta nya itu saat pulang dari kantor kemaren malam. Ketiganya menonton dengan serius sambil memakan snack yang di pegang oleh kimmy. Jimin dan taehyung sedang menonton run bts mereka menggunakan ponsel milik taehyung karena ponsel miliknya daya nya habis di pakai jinnie main tadi. Sekali kali mereka tertawa melihat tingkah lucu hyung tertua mereka.
Sedangkan namjoon sibuk dengan buku dan pikiran nya karena ia harus membuat lagu.Tiba tiba suara teriakan menggema di ruangan itu.
"JINNIE AKAN MENGALAHKAN KAU WAHAI OLANG JAHAT!!!! JIJI JINNIE AKAN MENYEMAMATKAN JIJI!!!" jungkook yang mendengar perkataan jinnie tertawa. Sedangkan jinnie sibuk mengejar jungkook yang berada di depannya dengan jiwoon di gendongannya. Jiwoon sekali kali menengok ke belakang melihat jinnie mengejarnya.
"kau tidak akan bisa mengejar ku wahai pangeran jinnie HAHAHA!!!" jungkook berlari menghindari jinnie yang ingin menyelamatkan jiwoon yang menjadi sandra nya. Jiwoon berpura pura menggapai jinnie seolah olah meminta untuk di selamatkan.
"Jinnie celamatkan jiji, Jiji tatut hiks... Lepaskan!!!" jinnie yang melihat itu langsung marah.
"LEPASKAN DIA KEYINCI BONGSOL JEYEK!!!!" jungkook yang mendengar itu pun berhenti, jiwoon yang mendengar itu pun juga berhenti berteriak meminta pertolongan. Jungkook membalikkan badannya dan menatap ke arah jinnie.
"Tadi jinnie bilang apa? Sebelum ini jinnie bilang hyung orang jahat, dan sekarang kelinci jelek, kenapa harus mengatakan itu eoh??? "
"Ndak tahu, tiba tiba caja begitu"
"Jadi menurut jinnie, hyung seperti kelinci begitu?" Tanya jungkook sambil menunjuk dirinya sendiri.
"Daddy biyang begitu pada jinnie. Katana daddy, jungkook hyung cepelti kelinci lucu. Ada yang calah kah??? Jinnie benalkan?? "ujar jinnie polos sambil menunjuk yoongi yang sedang asik menonton film. Yoongi yang mendengar namanya di sebut pun menoleh ke jinnie kemudian menatap jungkook lalu tersenyum.
"Itu memang kenyataan jungkookie. Kau memang mirip kelinci. Lihat kedua pipi mu, gigi mu, matamu. Kau tidak sadar. Bahkan army banyak yang mengatakan itu padamu. Kau tidak terima?"
"Itu berbeda yoongi hyung... " jungkook tidak terima di bilang kelinci oleh yoongi dan jinnie. Alhasil jungkook merengek pada kimmy.
"Noona!!! Kookie di bilang yoongi hyung mirip kelinci~" rengeknya pada kimmy. Kimmy yang melihat jungkook merasa gemas.
" Kookie hyung kiyowo... Jiji caja manggil hyung oppa keyinci tapi hyung nda malah" sindir jinnie savage. Ucapan jinnie membuat jungkook kesal sedangkan yang lain tertawa melihat wajah kesal jungkook yang terlihat menggemaskan dimata mereka.
" Kookie oppa, main lagi" rengek jiwoon sambil menarik kaos jungkook. Jungkook menatap jiwoon lalu mengangguk kan kepalanya. Lalu beranjak dari sana dengan pelan berusaha kabur dari jinnie yang masih sibuk tertawa. Setelah tertawa jinnie menoleh ke sampingnya dan tidak melihat keberadaan kedua orang yang ia kejar tadi. Tapi jinnie melihat keberadaan mereka di anak tangga paling atas.
"HYUNG CULANG!!! KABUL NDA BIYANG BIYANG JINNIE!!! CHAKAMAN... JIWOON CHAKAMAN!!!! " jinnie pun pergi menyusul jungkook yang seperti nya sudah sampai di dalam kamar nya dan mungkin ia sudah menutup pintu kamarnya.
Kimmy melihat itu hanya tersenyum. Ia bahagia dan merasa senang bisa mengenal keluarga ini. Bahagia bisa di terima oleh ke tujuh pemuda ini dan mertua nya.
"ahhh woojin kapan pulang ya... Aku kangen uhhh"
KAMU SEDANG MEMBACA
MY DREAM(END)✅
Fanfictionpenyakit yang di deritanya sejak hari itu tidak meruntuhkan rasa solidaritas dan pertemanan nya. Tapi karena itu ia harus mendapatkan cobaan dan rintangan bersama ke enam teman atau sahabat yang ia anggap adik olehnya dari seluruh orang yang membenc...