"Gue sebenernya gamau bikin lo takut Ros, tapi gue harus ngomong keadaan yang sebenernya karena emang separah itu, sampe keluarga Eunwoo memutuskan untuk pindah."
"Dia emang berbahaya Ros. Tapi lo gausah takut, gue bakal bantu lo buat lepas dari si kutu kupret itu." ucap Jaehyun sambil memegang pundak Rose.
________________
Kata-kata Jaehyun terngiang-ngiang di kepala Rose yang membuat dia sampai sekarang belum bisa tidur, padahal waktu sudah menunjukkan pukul 2 pagi. Rose malam ini tidur di kamar bundanya karna dia sudah mulai mempercayai perkataan Jaehyun bahwa ada arwah jahat yang terobsesi padanya.
Sementara itu, si arwah ganteng sedang berdiri menahan amarah sambil menatap Jaehyun yang sedang tersenyum remeh dibalik jendela kamarnya.
"Udah gue bilang, gue bukan tandingan lo."
bahkan lo ga bisa baca batin gue tambah Jaehyun membatin.
"Gue akan lakuin apapun, supaya Rose jadi milik gue seutuhnya!" geram Sehun masih menatap nyalang dari depan pagar rumah Jaehyun.
"Yaelah masuk sini aja gabisa...lo harus inget ya sialan, gue juga akan bertindak supaya hal itu ga terjadi." balas Jaehyun yang mulai serius.
________________
"Tidur jam berapa lu Ros, jelas amat tuh kantung mata." ucap Jiho yang sedang berjalan bersama Rose menuju kelas.
"Belum tidur malah, lagi banyak pikiran gue."
"Buset, udah.... masalah si Eunwoo gausah dipikirin Ros, buang aja ke laut. Walaupun gue juga gedeg banget sama dia yang ga jelas."
"Ga, bukan tentang itu kok Ho....eh kok daritadi cowok-cowok merhatiin gue mulu sih, risih gue. Apa mata panda gue parah banget?""Hah masa sih?" Jiho langsung memperhatikan sekitar mereka....
Dan benar, selama perjalanan mereka ke kelas, semua cowok yang mereka lewati menatap Rose dengan atensi penuh.
Begitu juga saat Rose masuk kelas, Yugyeom yang lagi makanin cimol Lisa aja sampe keselek ngeliat Rose yang baru dateng.
"Buset...bidadari darimana nih.." ucap Yugyeom sambil menatap Rose takjub lalu diberi geplakan oleh Lisa.
"Yee kemana aja lu kunyuk, baru nyadar kalo Rose jelmaan bidadari?" respon Lisa nyolot.
Sementara Rose bingung, sangat bingung. Dia belum bisa mencerna keadaan. Apa kata-kata Yugyeom barusan ditujukan padanya? Apa arti dari tatapan-tatapan cowok tadi? Apa dia jadi terlihat semakin jelek dan dekil?
"Woy! Sadar Ros!! Bu Jessica udah masuk, ngelamun mulu ntar kesambet!" ucap Lisa yang membuat Rose mengernyit kaget.
__________________
"Lo udah liat Rose? Si dekil itu! Jadi cantik banget anjir"
"Kemarin masih dekil aja padahal, kok bisa glow up dalam semalem?"
"Apaan sih si Rose emang cantik dari dulu kok cowok-cowok baru geger sekarang?"
"Anjir kok bisa cantik gitu"
Setelah digegerkan dengan berita kepindahan Eunwoo yang tiba-tiba, SMA Nusa Bangsa kembali heboh dengan topik Roseanne. Saking hebohnya, saat ini Rose tidak bisa makan batagornya di kantin dengan leluasa.
Dia menjadi tidak nyaman karena sedari tadi menjadi pusat perhatian.
Ini aneh, gue harus tanyain hal ini ke Jaehyun batin Rose.
Tepat setelah Rose membatin, dari kejauhan Rose melihat Jaehyun yang hendak pergi ke suatu tempat. Tanpa berpikir panjang Rose langsung bangkit dan berlari menyusul Jaehyun.
"Jaehyun..." Panggil Rose setelah mereka memasuki lapangan indoor SMA Nusa Bangsa yang lumayan sepi.
Jaehyun tidak menoleh, tetapi dia langsung duduk di kursi pinggir lapang dan mengisyaratkan Rose untuk duduk di sebelahnya.
"Gue yang cabut kutukan lo kemarin Ros, ini bukan hal yang aneh. Setiap orang sekarang bisa liat lo yang sebenar-benarnya." jelas Jaehyun to the point sambil tersenyum menatap Rose yang berada di sebelahnya.
Tapi senyum ganteng Jaehyun berganti dengan tatapan remeh ketika melihat Sehun dari kejauhan dengan amarahnya yang lebih besar dari sebelum-sebelumnya.
Cantiknya ga ada obat >.<
Wadoh mohon maaf chingu baru update lagi. Kemarin mendadak hilang hasrat trus lupa password hwhw. Mohon maaf kalo ceritanya tijel, aku akan berusaha untuk menyelesaikan cerita ini :'D
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐊𝐮𝐭𝐮𝐤𝐚𝐧 𝐃𝐞𝐤𝐢𝐥🐒 𝗷𝗮𝗲𝗿𝗼𝘀𝗲
Fanfiction"Lo itu ketempelan Ros" Rose langsung tersedak bakwan a 𝗷𝗮𝗲𝗿𝗼𝘀𝗲 mini series