Rizky tengah memainkan akun instagram di handphonenya. Ia akan meng-upload sebuah foto. Jadi, sekarang ia tengah memilih foto yang akan dia upload di akun Instagram miliknya. Reza menghampiri Rizky yang Tenga fokus dengan ponselnya. Reza ikut duduk di sebelah Rizky, menghidupkan televisi dan melirik apa yang sedang dilakukan Rizky.
"Ngapain lo?" tanya Reza.
"Kepo lo" Rizky
Reza memukul kepala Rizky dengan bantal.
"Halah gegayaan lo" ucap Reza sambil menarik bantal yang ia pukulkan ke kepala Rizky tadi.
"Eh setan! Jangan ganggu gue!! Sana lo! Main sama dua orang gak waras" ucap Rizky masih tetap menatap layar handphonenya.
"Baa???? Cotttt..." ucap Reza sambil tangannya menjahili Rizky dengan mengusap muka Rizky.
"REZAK SIALAN!!! Lo ganggu gue mulu dari tadi!" kesal Rizky dan meletakkan ponselnya.
"Wleeee...." Reza menjulurkan lidah dan menjauh dari Rizky.
"Punya teman kagak ada yang beres... Nasib nasib..." ucap Rizky sambil menepuk-nepuk keningnya. Ia kemudian melanjutkan kegiatannya yang sempat tertunda.
Rizky telah menemukan foto yang akan dia upload. Lalu, Azris dan Aldino datang dan duduk mengapit dirinya. Mereka menonton acara televisi yang tidak dimatikan oleh Reza tadi. Lalu, Aldino mengkode Azris untuk melirik apa yang dilakukan Rizky dengan ponselnya. Azris pun mengintip layar handphone Rizky.
"Wihhhh... Babang Rizky lagi buat caption.. Uhuyyy... " sindir Azris dengan senyum mengejek.
"Wihhhh ... Cari penghasilan baru ya boss?" ledek Aldino.
Pletak!
Rizky menjitak kening Aldino.
"Sialan lo! Lo kira gue semiskin itu?!" jengkel Rizky.
"Aduhh... sakit setan! Emak lo dulu ngidam apaan etdah bisa lahir anak-" ucapan Aldino langsung dipotong oleh Rizky.
"Anak setampan gue... Iya no tahu kok gue" ucap Rizky dengan Percaya Diri.
Aldino dan Azris seolah muntah mendengar penuturan Rizky barusan.
"Hueg!! Baskom mana baskom zis??? Mual gue dengar si buriq ngaku tampan" sindir Aldino.
"Muntahin di mukanya aja no... Biar nyadar awowkwkwk" ledek Azris.
Plug!
Rizky menepuk muka Azris dengan bantal.
"Ngaca lo setan!" kesal Rizky.
"Wihhh... Disuruh ngaca no" Azris
"Yaudah sana ngaca lo! Muka lo kan juga buriq hahahahah" tawa Aldino sambil memegangi perutnya.
Azris menatap tajam Aldino dan melempar bantal ke muka Aldino.
"Lo temen apa setan sih no?! Gak tahu diri banget lo!" kesal Azris.
"Hahahah... Canda elah zis.. Btw babang Rizky upload foto apaan sih?" kepo Aldino yang mengintip layar handphone Rizky.
"Kepo banget sih lo! " ketus Rizky.
"Idih sombong banget lo" Aldino.
Azris lalu mengeluarkan ponselnya dari saku celana ponggolnya.
"Halah.. Tinggal lihat instagram aja susah lo no no.... Bego dipelihara.." ucap Azris santai sambil membuka aplikasi instagram di handphonenya.
"Oiyaya wkwk.. Kebanyakan temenan sama lo berdua nih jadi bego gue" ledek Aldino sambil membuka aplikasi Instagram di handphonenya.
"BACOTTT!!" Serempak Azris dan Rizky.
"Emang kalian itu seneng banget ya zolimin gue... Ok gak ngapa... Gue kan baik hati dan tidak-" ucapan Aldino terpotong saat Rizky memasukkan remote tv ke mulutnya. Aldino dengan kesal menarik remote itu dari mulutnya.
"Lo kejam banget sih ky!! Mama.... Iky jahattttt" ucap Aldino seperti anak kecil.
"Najis no!!!!" kesal Azris.
Lalu Aldino mengeluarkan ekspresi seperti 'Nyenyenyenyee....'
"Acieee... Jadi tadi post foto bareng Dinda uiii???" ledek Azris.
"Berisik lo" kesal Rizky.
"Biasa aja donk..." Azris.
"Wah parah lo... Tingkat ingin memiliki lo meningkat sepertinya.. Awowkwk" Aldino.
Rizky hanya menatap sinis kedua sejoli itu. Reza datang dengan segelas jus dan sebungkus snack di tangannya. Ia duduk di sofa satu lagi dekat mereka.
"Wihhh babang Rezak bawain makanan dan minuman buat kita.. The best emang.." saat Aldino akan mengambil jus itu, Reza dengan cepat mengambilnya mendahului dirinya.
"Enak aja lo! Buat aja sendiri sana! Punya gue ini.. Wleee" ucap Reza mengejek.
"Sialan lo! Minggir lo ky! Gue mau buat jus!" kesal Aldino yang menggeser kasar kaki Rizky.
"Eh setan! Lo lewat dari sebelah sana juga bisa! Ngapa kaki gue yang digeser-geser?!!" kesal Rizky .
"Au ah gelap!" kesal Aldino dan putar balik.
Rizky geleng-geleng kepala. "Sinting!"
Reza membuka ponselnya dan memainkan akun instagram miliknya.
"Woi!! Post foto minggu lalu lo?" ucap Reza pada Rizky.
"Iye tuh zak! Captionnya lo baca.." Azris
"Hahahah.... Persahabatan bukan diukur dari siapa dia .. Tapi, dari bagaimana cara ia menunjukkan bahwa kamu adalah sahabatnya.. Nuajis" sindir Reza.
"Heboh banget sih lo semua!" kesal Rizky.
"Ya elo gegayaan sahabat.. Sahabat apa nih? Awowkwk" Azris.
"Ya sahabat lah kayak kita-kita ini" Rizky
"Bacot ah ky bacot!" Reza.
"Bodo amat serah lo"******
Dinda tengah meluruskan kakinya dan menyandarkan kepalanya di ranjangnya. Ia memainkan ponselnya.
"Eh?? Tumben Iky post foto berdua sama aku.." gumam Dinda dengan tawa kecilnya.
Kemudian ia membuka kolom komentar.Azris_illano
Awowkwk... Gaya lu ky ky...Aldino123_L
Sahabat apa nih?? UhuyyyRezasyh01
Iya sahabat iyaa... HmDinda tertawa kecil membaca komentar dari sahabat-sahabat dekat Rizky.
"Ya Allah ada-ada aja... Komen juga ah.." ucap Dinda dan mengetik sesuatu.'Dinda sayang iky.... Uhhh sahabat❤'
Setelah itu Dinda menutup ponselnya dan tidur.
********
*********
*********
Haloooo!!!!
Maaf banget karena baru bisa update lagiii :(Thanks for vote and comment..
Luv you guys <3
KAMU SEDANG MEMBACA
Dear Dinda...
Fanfiction"Jadi, maksud kedatangan saya ke sini adalah ingin mengajak Dinda ta'aruf... Apakah Dinda bersedia?" -Rey "Ta'aruf?? Sejujurnya aku gak percaya dengan ta'aruf... Tapi, bisa aku minta waktu untuk jawaban ini?" -Dinda Assalamualaikum... Karena beritan...