Vote and Koment juseyo^ㅅ^[🌱]

Hai Jeno,
Butuh berapa lama bagimu menemukan surat ini dan membacanya? Atau kau bahkan sama sekali tidak pernah membacanya? Aku memang sengaja meminta Haechan tidak memberikannya langsung padamu, menunggu kau mengambilnya.
Jeno, maafkan aku, aku pergi, aku tidak bermaksud untuk meninggalkanmu, aku menyayangimu, keadaan membuatku tidak bisa bersamamu lagi, semuanya menjadi buruk. Aku pikir awalnya aku bisa menghadapi semuanya. Tapi ketika ayah dan ibuku datang ke rumah dan memintaku pergi, aku tidak bisa menahannya lagi.
Maafkan aku karena pergi, Maafkan aku karena menjauhimu, maafkan aku karena mengakhirinya, maafkan aku. Jangan mencariku Jeno, biarkan takdir mempertemukan kita jika takdir berbaik hati. Maafkan aku karena pernah menguntitmu, mungkin karena itu Renjun memutuskanmu. Maafkan aku.
Terimakasih atas semuanya, semua yang pernah kita lakukan, malam malam panjang itu, aku tidak akan melupakannya, kau yang terbaik. Sayang sekali kita tidak memiliki banyak waktu, aku harap kau bisa terus bersinar sebagai idol yang berbakat. Jangan membuat masalah, fokuslah pada karirmu.
Jaga kesehatanmu, pakai pakaian hangat ketika musim dingin, minumlah coklat hangat atau sup jagung. Minum banyak air atau makan semangka, dan pakai pakaian yang nyaman ketika musim panas, atau juga pergilah ke pantai. Bersepedalah di sekitar sungai Han ketika musim semi, lihatlah bunga bunga yang indah bermekaran, dan bacalah buku di perpustakaan kota ketika musim gugur.Jeno, aku membelikanmu topi, pakailah jika kau menyukainya, kau juga bisa membuangnya bila tak suka. Terimakasih, jika kita bertemu lagi, mari pura pura tidak saling mengenal.
—Na Jaemin
Jeno meremas kertas berisi tulisan tangan Jaemin, dia menggumamkan kata maaf pada Jaemin, lagi lagi dia gagal menjaga kekasihnya. Lagi lagi Jeno ditinggalkan karena kesalahannya sendiri, dia memang pantas mendapatkannya.
Tapi apa Jeno akan menyerah? Tidak, Jeno akan berjuang untuk mendapatkan Jaemin kembali, memang keadaan tidak memihaknya saat ini, tapi dia yakin, dia memiliki waktunya sendiri suatu saat nanti.
Jaemin, tunggulah aku.
[🌱]
Dua Tahun Kemudian
“Na Jaemin!”
Jaemin tersentak ketika kawannya, Liu Yangyang pemuda asal China memanggilnya, ah dia melamun tadi setelah melihat postingan disalah satu media sosial
“Apa yang kau lihat?” tanya Yangyang penasaran, dia mengintip ponsel Jaemin
“Bukan apa apa.” Jaemin menyembunyikan ponselnya, tapi kalah cepat dengan tangan Yangyang yang sudah mengambilnya.
“Liu Yangyang!” teriak Jaemin kesal, lalu Yangyang menggoda Jaemin ketika tahu Jaemin tengah melihat foto seorang idol.

“Lee Jeno?” kata Yangyang, ada rasa ngilu yang menjalar ditelinga Jaemin ketika mendengar nama itu. Sudah lama dia tidak menyebutnya atau mendengarnya, selama ini hanya hatinya yang menyebutkan nama pria yang mengisi hatinya itu
KAMU SEDANG MEMBACA
Paparazi || Nomin ✔️
Fiksi Penggemar[REPUBLISH] karena chapternya berantakan gara gara eror. Na Jaemin adalah seorang paparazi,dia selalu bisa menghasilkan gambar gambar yang beberapa hari kemudian menjadi head line berita. Lee Jeno adalah seorang idol, muda, sukses dan fans dimana ma...