Jadilah readers yang baik dengan selalu memberikan dukungan dan tak menekan para author.Jika ceritanya mulai aneh dan banyaknya typo mohon dimaklumi.
Jangan lupa vote dan komen yah semuanya☺️🙏
Happy reading!
____________________________________
Kim Taehyung gadis mungil berusia 20 tahun yang baru saja lulus dari perguruan tinggi dijenjang strata 1 disalah satu universitas bergensi di Tokyo. Berkat kerja keras dan kepintarannya ia mampu memegang salah satu predikat lulusan terbaik dan bisa membanggakan sang ayah.
"Semuanya sudah beres sweetheart?". Tanya Kim Daehyung saat memasuki kamar putrinya yang sibuk merapikan barang.
"Hampir selesai Yah". Jawab Taehyung sambil melakbam kardus besar dihadapannya.
Disekitar Taehyung ada beberapa kardus yang berisikan barang-barang pentingnya yang akan ia bawa pulang ke Korea nantinya. Sebagian besar berisikan boneka dan koleksi bukunya.
Yah, diumur Taehyung yang ke-20, Daehyung memutuskan untuk pulang ke Negara tempat kelahirannya. Sebelum Taehyung lahir Daehyung dan istrinya Sarang pindah ke Jepang karena unsur pekerjaan. Di umur Taehyung ke-2 tahun, sang istri Kim Sarang meninggalkan mereka untuk selamanya dalam kecelakaan. Sang istri yang saat itu ingin ke Supermarket menjadi korban dari insiden kecelakaan kereta listrik. Ia sangat mencintai sang istri sehingga memutuskan untuk tidak menikah lagi, dan merawat putri semata wayang mereka seorang diri. Taehyung tumbuh menjadi gadis cantik yang mandiri, hampir seluruh fitur wajahnya menyerupai sang ibu dan ini menjadi salah satu alasan kenapa Kim Daehyung bisa bertahan dengan statusnya sebagai orang tua tunggal.
Selama di Jepang, mereka tinggal disalah satu unit Apartemen mewah dekat perusahaan tempat Daehyung bekerja. Dan kini Daehyung memutuskan untuk kembali ke tanah kelahirannya dan menetap disana. Lagi pula keluarga besarnya dan makam sang istri ada disana. Di masa tuanya ini, ia tidak mau jauh dari keluarganya. Terutama untuk sang putri yang belum mengenal baik anggota keluarga besar mereka disana. Kontrak kerjanya juga sudah habis disini, dan ia diminta untuk kembali pulang membantu sang kakak untuk mengurus perusahaan. Untung saja perusahaan keluarganya bergerak dibidang Arsitektur yang sesuai dengan bidangnya yang merupakan seorang Arsitek.
Di Korea nanti, mereka akan tinggal di rumah impian mendiang sang istri. Rumah yang ia rancang bersama sang istri ketika Taehyung dalam kandungan. Sebenarnya Daehyung dan istrinya sudah sepakat jika nanti anak mereka berusia 20 tahun, mereka akan kembali ke Korea dan menetap disana. Walaupun tanpa sang istri disisinya, setidaknya Daehyung mampu mewujudkan keinginan istrinya.
"Besok kita berangkat jam 9 pagi. Jadi, jangan tidur terlalu larut agar besok anak ayah terlihat fresh dan semakin cantik, hmm?". Ingat Daehyung pada putrinya dan tak lula memberi kecupan sayang dikening sang anak.
"Ayey Captain!" Balas Taehyung lucu yang memberi pose hormat pada sang ayah. Daehyung terkekeh gemas atas tingkah sang putri. Sebelum keluar dari kamar itu ia sempat mencubit pelan pipi sang anak dan mengelus kepalanya.
🌱🌱🌱
Kini mereka telah tiba di Korea, dan sedang menunggu jemputan. Taehyung memperhatikan sekitarnya, walaupun ia setiap tahun berkunjung ke Korea untuk memperingati hari kematian sang ibu ia masih asing dengan apa yang ia lihat. Terlalu lama tinggal di Jepang, membuatnya sedikit asing dengan Negara asalnya sendiri.
Kata ayahnya, mereka akan dijemput oleh sepupunya Kim Namjoon anak dari kakak pertama ayahnya Kim Seung Yoon. Jadi sejak 5 menit yang lalu ia celingak celinguk mencari atensi kakak sepupu dimple smile-nya itu.
Tak berselang lama, orang yang dicarinya itu menghampiri mereka bersama dengan seorang perempuan muda berambut panjang. Tentunya ia kenal dengan sosok itu, bahkan akhir-akhir ini mereka sering berkomunikasi via online. Namanya Kim Seokjin, tunangan kakak sepupunya yang sebulan lagi resmi menyandang status istri sah dari Kim Namjoon.
Mereka lalu meninggalkan bandara mengendarai mobil dengan Namjoon sebagai pengendara. Disampingnya ada sang Ayah, sedangkan ia duduk dibangku tengah bersama Kim Seokjin. Mereka akan pulang ke rumah keluarga besar Kim, atau rumah dari sepupunya itu. Kata ayahnya, mereka akan menetap selama sepekan disana atas permintaan sang paman.
🌱🌱🌱
Di hari ketiga Taehyung di Korea, tiba-tiba sang paman jatuh pingsan saat ingin pergi ke kantor. Mereka semua panik dan segera membawa Kim Seung Yoon ke Rumah Sakit. Beruntung sang paman hanya di diagnosa kelelahan dan kekurangan darah. Walau hanya kelelahan, sang paman diminta untuk dirawat inap di Rumah sakit, atas permintaan istri dari pamannya agar pamannya itu dapat beristirahat total langsung dibawah pengawasan dokter. Kata Mommy Kim alias istri pamannya, pamannya itu kalau dibiarkan beristirahat dirumah pasti akan ngeyel dan suka melanggar kembali patuah-patuah dari dokter, jadi lebih baik kalau Daddy Kim dirawat di Rumah sakit.
Taehyung memanggil pamannya dengan sebutan Daddy sedangkan istri pamannya dengan sebutan Mommy, itu atas permintaan keduanya. Katanya mereka sudah lama menginginkan anak perempuan, tapi karena rahim Mommy Kim bermasalah setelah melahirkan Bang Namjoon jadi mereka tidak bisa memiliki anak lagi. Dengan kehadiran dirinya, mereka merasa seperti memiliki anak perempuan.
Di hari kedua Daddynya dirawat, hanya ia yang menemaninya di Rumah Sakit. Itu di karenakan semua orang sibuk, dan hanya dirinya yang kebetulan tidak memiliki kesibukan yang berarti karena belum memiliki pekerjaan. Sepupu dan ayahnya sibuk di kantor, sedangkan Mommynya sedang sibuk mengurus segala pernak-pernik pernikahan dari sepupunya yang akan dilaksanakan sebulan lagi.
Saat ini Taehyung baru saja pulang dari Minimarket depan Rumah Sakit, tadi mereka kehabisan tissue dan beberapa keperluan lainnya. Jadi ia izin keluar untuk ke Minimarket, saat keluar dari Minimarket tadi ia tak sengaja melihat Kedai sosis panggang dan mampir kesana untuk membeli beberapa untuknya dan sang paman. Karena antriannya lumayan banyak, jadi ia sedikit lebih lama dan membuatnya sedikit cemas karena sudah terlalu lama meninggalkan pamannya.
Dengan terburu-buru ia melangkah masuk keruang rawat sang paman tanpa memperhatikan sekitarnya.
"Maaf Dad, Tae lama. Tadi Tae lihat kedai sosis panggang didekat Minimarket jadi Tae mam-". Ucapannya terhenti kala ia melihat didepannya atau lebih tepatnya disamping sang paman, ada atensi seorang pria asing yang menatapnya. Tentunya ia kaget dan segera menundukkan kepalanya malu, apalagi mengingat jika tadi ia masuk kedalam ruangan itu dengan sedikit serampangan.
Mungkin karena melihatnya yang tertunduk malu dan sedikit tidak nyaman, membuat pamannya berinisiatif memperkenalkan mereka. Nama pria itu Jeon Jungkook, dan merupakan sahabat kakak sepupunya Namjoon dan anak dari kolega pamannya.
Setelah memperkenalkan diri secara singkat, pamannya dan pria itu kembali asik dengan pembicaraan yang sebelumnya terputus karena kedatangannya. Ia yang canggung dengan situasi yang dialaminya saat ini, memilih untuk mengupas buah untuk sang paman dan juga dirinya.
Hampir saja ia mengiris tangannya saat mengupas apel karena sadar jika pria bernama Jeon Jungkook itu memperhatikannya. Bahkan tatapan mereka sempat beradu beberapa detik tadinya. Ingin sekali rasanya ia mengatakan kepada pria itu untuk berhenti meliriknya karena ia merasa tidak nyaman, tapi urung karena merasa jika pria dihadapannya itu menatapnya tajam, mungkin pria itu tidak menyukai kehadirannya.
Tbc
Untuk part 1 ama 2 cuman berisikan pengenalan cast dan awal mula pertemuan mereka para pemeran utama cerita ini. Jadi belum ada unsur manis-manisnya 😅🙏.
Jangan lupa buat ninggalin jejak yah (vote & komen)☺️💜.
See you next part...
![](https://img.wattpad.com/cover/237597481-288-k920814.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Married (KookV/KookTae)
FanfictionBercerita tentang kisah rumah tangga Jeon Jungkook dan Kim Taehyung. Kisah cinta yang berawal dari pertemuan yang tidak disengaja yang tanpa sadar menumbuhkan rasa Cinta diantara mereka. Konflik-konflik sederhana bisa saja muncul dicerita ini, terg...