Married (KookV/KookTae)

9 (berkunjung)

Jadilah readers yang baik dengan selalu memberikan dukungan dan tak menekan para author.

Jika ceritanya mulai aneh dan banyaknya typo mohon dimaklumi.

Jangan lupa vote dan komen yah semuanya, biar author makin semangat buat ngetik☺️🙏

Happy reading!

______________________________________

Taehyung tampak berdiri kebingungan memperhatikan sekitarnya.  Siang ini ia berkunjung ke kantor Jungkook untuk mengantarkan makan siang tanpa sepengetahuan suaminya. Kedua tangan berjari lentiknya memegang erat tas khusus agar bekalnya tetap hangat. Di punggungnya terdapat ransel putih mungil jangan lupa mantel cream hadiah dari adik iparnya ole-ole dari Paris saat adik iparnya itu menemani sang suami syuting disana.

Dengan ragu-ragu Taehyung berjalan mendekati meja yang terletak di samping pintu kaca besar yang Taehyung perkirakan sebagai pintu masuk menuju ruang rapat dilantai itu. Saat ini Taehyung berada di lantai 5 atas arahan dari resepsionis dilantai dasar saat ia menanyakan keberadaan sang suami, dan dia diminta untuk langsung naik kelantai ini. Perlahan Taehyung meletakkan tas bekalnya di samping meja, lalu menyapa seorang perempuan cantik yang mungkin tahu akan keberadaan suaminya.

"Permisi.." sapa Taehyung.

"Yah? Ada yang bisa saya bantu adik manis?" Tanya perempuan itu yang kini mengalihkan atensinya pada Taehyung.

"Emm..., kakak tahu ruangan Jeon Jungkook?".

"Jeon Jungkook? Maksudnya pengacara Jeon yah?".

Anggukan cepat dari kepala mungil gadis manis didepannya, membuat perempuan yang bername tag Lee Seulgi itu gemas dan membuatnya hampir saja mencubit kedua pipi bulat Taehyung yang merona lucu.

"Memangnya adik mau apa kesana?" Tanya Seulgi penasaran, kan mana mungkin perempuan muda dan semenggemaskan ini punya masalah berat dan memerlukan pengacara, pikirnya.

"Saya mau mengantarkan makan siang buat Mas Jungkook". Jawab Taehyung polos sambil menunjuk tas bekal yang ia letakkan didekat kakinya. Jadi posisinya Taehyung itu berdiri di depan meja kerja milik Seulgi, sedangkan Seulgi sendiri sedang duduk.

"Oh, kamu adiknya pengacara Jeon yah? Tunggu sebentar aku tanyakan apa beliau sudah ada diruangannya atau belum. Atas nama siapa?". Tanya Seulgi yang sudah siap dengan telpon kantor yang menempal disalah satu telinganya.

"Jeon Taehyung".

"Baiklah, tunggu sebentar yah adik manis".

Taehyung serius memperhatikan perempuan dewasa dihadapannya sampai tak menyadari jika ia berdiri tak sendiri lagi. Melainkan ada sosok pria muda tampan yang berdiri di sebelah kirinya, yang mana sejak sampai di sisinya tidak berhenti memperhatikannya.

"Ekhem" dehem pria itu guna mengalihkan atensi Taehyung.

Taehyung sedikit tersentak, dan menoleh ke arah suara deheman yang baru saja ia dengar. Tampak disebelah kirinya ada sosok pria yang menatapnya dengan senyuman lebar dengan gigi kelinci yang menyembul lucu serta matanya yang menyipit. Taehyung sedikit bergeser kekanan dan menunduk sedikit sebagai sapaan agar sopan.

"Aku baru melihatmu disini, kamu sedang berkunjung?".

"Nde, saya ingin mengantar makan siang". Jawab Taehyung sopan.

"Waah, beruntung sekali orang yang mendapatkannya. Namamu siapa?"

"Jeon Taehyung".