Chapter 7

3.1K 305 36
                                    

Kini Kenzi, Shinichi, Kazuo dan Akira berkumpul di ruang santai kerajaan

Untuk tentu saja mengintrogasi sang anak, terlihat Shinichi yang memilin bajunya sembari menundukkan kepalanya karena takut melihat tatapan sang ayah, sedangkan Akira yang tidak terbiasa dengan suasana istana di dunia manusia sedikit gelisah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Untuk tentu saja mengintrogasi sang anak, terlihat Shinichi yang memilin bajunya sembari menundukkan kepalanya karena takut melihat tatapan sang ayah, sedangkan Akira yang tidak terbiasa dengan suasana istana di dunia manusia sedikit gelisah

Dia ingin sekali cepat-cepat pulang ke kerajaannya sekarang daripada dia harus terjebak dengan suasana mencekam seperti ini oh ayolah dia merasakan aura-aura negatif mengelilingi tempat yang berasal dari sang raja, sangat berbanding terbalik dengan ruang santai yang nyaman ini
Ugh ingin rasanya dia kabur saja sejauh mungkin dan tidak mau kembali lagi kemari

Kazuo yang melihat suasana menegangkan itupun berdehem dengan keras membuat orang yang berada di depannya terkejut, dia sudah lelah dengan suasana seperti ini

Kazuo akhirnya membuka pembicaraan sembari melipat tangannya didada
"Kenzi, berhentilah mengeluarkan aura gelapmu, kamu membuat ruangan ini menjadi sesak dan suram, kamu juga membuat Shinichi sekaligus Akira ketakutan,"

"Lagipula kapan kamu akan mendengarkan Shinichi sedangkan kamu menatapnya dengan tajam seolah kamu tidak membiarkan Shinichi untuk berbicara, haaa itu terlihat jelas dimatamu," Kazuo menyandarkan tubuhnya kesofa dan melipat tangannya kebelakang kepalanya

Siiiiinnggg

Kazuo yang mendengar suara pedang yang baru lepas dari sarungnya pun menegapkan badannya dan matanya membelalak pada pedang Kenzi yang sengaja dikeluarkannya

Kenzi menatap tajam Kazuo seraya memegang pedangnya
"Kamu ingin mati Kazuo? Kamu terus berceloteh sebelum aku mengijinkanmu bicara,"

Kazuo mengangkat tangannya dan bersuara
"Wow wow tenanglah raja ah tidak kaisar terhormat, kamu tidak perlu marah seperti itu, aku hanya berbicara apa yang ada dikepalaku saja, aku pusing melihat Shinichi dan Akira yang terus saja bergerak gelisah karena auramu, hei bukankah tujuan awalmu ingin berbicara dengan Shinichi,"

Kenzi menghela nafasnya berat dan menatap tajam pada Kazuo lagi
"Jika kamu terus berbicara, aku akan benar-benar memenggal kepalamu,"

Kazuo hanya mengedikkan bahunya sebagai respon, Kenzi beralih menatap anaknya yang super hyperaktive ini yang bisa patuh dan kadang bisa memberontak sesuka hatinya, apa ini pengaruh karena dia tidak punya seorang ibu disampingnya? Memikirkan hal itu membuat kepala Kenzi pusing

Kenzi yang awalnya enggan untuk membuka suara akhirnya dia mengalah untuk memulai pembicaraan terlebih dahulu karena melihat sang anak yang masih betah dengan menundukkan kepalanya

"Baiklah Shinichi bisa kamu jelaskan darimana saja? Kenapa kamu bisa menghilang tiba-tiba?" ujar Kenzi akhirnya yang tidak tahan menunggu Shinichi membuka suara

"Shinichi jawab ayah dan angkat kepalamu apa kamu tidak punya sopan saat orang lain berbicara dan kamu tidak menatapnya,"ujar Kenzi lagi dengan nada yang lebih tegas

[ BL ] Heart Of Emperor And A Little Fox ( TAMAT )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang