Psycho 09

1K 114 7
                                    

Saat ini Jennie dan sahabat-sahabat nya ada di apartemen Jennie.

Irene mulai membersihkan darah di ujung bibir Jennie dengan hati-hati, sedangkan Yuqi sudah mondar-mandir sambil mengepal kuat genggaman tangannya, ia begitu marah pada Taeyong yang berani bermain tangan pada Jennie. Sedangkan IU, dari tadi ia sibuk mengumpat tidak jelas untuk Taeyong, dia duduk dengan gelisah dengan tatapan matanya yang memancarkan amarah besar.

***

09.50 Am

Saat ini sudah memasuki jam istirahat. Jennie cs sudah duduk di tempat biasa mereka dikantin.

Mereka sudah selesai makan, tinggal meminum minuman mereka sambil mengobrol.

Tak lama NCT datang sambil berjalan cepat menuju mereka.

Melihat Taeyong yang berjalan semakin dekat kearah mereka, IU langsung menarik tangan Jennie dan beranjak pergi.

"Jennie Tunggu!" kata Taeyong sambil menahan tangan Jennie yang satunya.

Jennie berbalil dan menatap datar Taeyong. IU langsung menatap Taeyong dingin.

Irene dan yang lainnya langsung berdiri dari
Duduknya dan menatap tajam Taeyong.

"IU-ah, gw mau bicara sama Jennie" kata Taeyong.

"GAK!" sergah Yuqi cepat.

Lucas langsung menghampiri Yuqi dan menarik tangannya dan pergi meninggalkan kantin.

"Jennie gw—"

"APA!?" tanya IU memotong perkataan Taeyong sarkas.

Jungkook langsung menarik IU untuk pergi ,tapi IU tidak mau melepaskan tangan Jennie.

Jungkook melepas paksa genggaman mereka dan menarik IU menjauh dari sana.

"aku minta maaf Jen, aku salah, aku minta maaf, aku minta maaf sudah menam—"

Perkataan Taeyong terpotong saat dia melihat Jennie berjalan pergi bersama Irene, Sowon dan Jihyo. Sekali lagi Taeyong menghembus nafas kasarnya.

Ia sudah melakukan kesalahan dengan menampar Jennie.

***

Jennie duduk di rooftop sambil menatap kosong kedepan. Ia terus terngiang-ngiang kejadian Ten. Ia tak menyangka bahwa darah Ten akan terpancar padanya.

Ia bahkan tak tahu apa yang membuat Ten ingin mengakhiri hidupnya.

Belum selesai masalah kematian Doyoung dan Winwin, kini Ten juga ikut menyusul mereka. Dan sekarang? Dia bertengkar dengan Taeyong.

Memangnya dia salah apa hingga Taeyong menampar nya? Dia tahu Taeyong saat itu sedang frustasi dan shock, tapi kenapa dia yang menjadi sasaran pelampiasan Taeyong?

Jennie memejamkan erat kedua matanya.

"Gw benci lho" kata seseorang tepat ditelinga Jennie.

Sontak Jennie langsung membuka matanya cepat dan berdiri dari duduknya. Dia langsung menoleh ke segala arah untuk mencari siapa yang mengatakan hal tadi padanya.

Dan Ya, tidak ada siapa-siapa di rooftop kecuali dirinya.

"siapa itu?" gumam Jennie.

"gw"

Jennie langsung menghadap belakang dengan cepat. Tidak ada. Tidak ada orang disana.

Apa dia berhalusinasi?

Tapi itu tidak mungkin, dia sangat yakin itu bukan halusinasi.

Lama kelamaan Jennie mulai merasa tidak enak. Dengan cepat dia pergi meninggalkan rooftop dengam perasaan aneh.

Jennie mulai merasa merinding.

Brukh!

"AH!!" pekik Jennie kaget.

"hei hei, lho kenapa Jen? Lho baik-baik aja kan?" tanya Mina yang bertabrakan dengannya tadi.

"eh..maaf, i..iya gw gpp, g..gw duluan" kata Jennie dan langsung berlari pergi.

Jennie lamgsung berlari menuju kerumunan sahabat-sahabat nya di lapangan. Disana juga ada NCT.

"JEN!!" panggil Jihyo.

"darimana aja Lho—" tanya Yuqi terpotong.

"Rene! Antar gw pulang sekarang... Gw..gw mau pulang" kata Jennie tergesa-gesa. Wajahnya pucat membuat mereka semua bingung dan khawatir.

"Jen lho kenapa? Kok lho pucat? Lho sakit?" tanya Sowon.

"Jen lho sakit? Lho gpp kan? Mau aku antar ke rumah sakit?" tanya Taeyong.

"gw gpp" kata Jennie.

"Lho mau pulang sekarang?" tanya Irene.

Jennie hanya diam, tatapannya kosong. Jennie bahkan tidak sadar kalo saat ini ia berpikiran kosong.

"Jen?" panggil IU.

Jennie masih diam.

"Kim Jennie" panggil seseorang yang agak familiar suaranya di telinga Jennie.

Seketika itu juga Jennie langsung merinding.

"AKH!" pekik Jennie.

Jennie menoleh kebelakangnya. Tidak ada orang.

Sahabat-sahabat nya dan NCT langsung menatapnya bingung.

"Lho kenapa Jen?" tanya Jaehyun.

"gak..gpp..Rene ayo~" lirih Irene.

"i..iya, ayo" kata Irene.

"Won, Hyo, Qi, Yu, bentar malam nginap yah, Rene lho temenin gw plis" kata Jennie.

Mereka semakin bingung.

"i..iya" kata Irene.

Sowon dan yang lainnya mengangguk.

TOBECONTINUE

PSYCHO Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang