kangen gak?
ma'af ya baru update sekarang. karena ya.. aku sok sibuk gitu.. kerjain skripsi. Sekarang lagi senggang jadi aku sempat-sempatin update dulu. Selamat menikmati~
Baeksa sideAku sedang menata lemari-lemariku bersama Eunsang. Kami hari ini mau nge-remake kamar kami biar aesthetic gitu..
"Kalian ngapain?" Tanya Minhee dengan rasa keponya yang gak pernah habis. Dari tadi gak tau sudah keberapa kali dia tanya gitu. Gedek!
Kalo udah liat kita ngapain kenapa ditanya lagi? Arghh..
Aku mengacak rambutku. Di liat Eunsang cuma bisa menghembuskan nafasnya saat Minhee menanyai kami berulang-ulang kali.
"Mau ikut bantuin." Kata Minhee.
"Gak! Nanti gak aesthetic!"
"Tangan gue kan ada ke aesthetic-an nya gitu!"
"Gak gak gak! Jangan ganggu gugat!"
"Ini apa?" Tanya Minhee sambil mengambil satu set stikerku.
"Stiker. Udah taroh balik!"
"Mau satu. Tempelin di muka gue."
Aku menghela nafas, mengambil stiker yang di tangan Minhee, lalu mengambil salah satu stiker berbentuk love, dan menempelkannya di pipinya.
"Dah ya.. Sana keluar! Jangan ganggu!" Kataku sambil ngeliatin Mini gedek. Sempat-sempatnya dia tersenyum lalu mengecup keningku. Lalu berlari keluar dari kamarku dan Eunsang.
Dasar memang setan satu itu..
Selesai kita nge-remake kamar kita, aku mendapat telfon dari nomor yang gak dikenal.
Angkat aja deh..
"Halo, dengan Byun Baeksa disini. Dengan siapa dan ada keperluan apa?"
"Halo, dengan Lai Guanlin disini ingin bertemu anda. Wkwk.."
Aaaa... Guanliiinnn... Kangen banget aku!
"Aaaa... Guanlin! Mau ketemu dimana?"
"Hm.. Gimana kalo cafe produce?"
"Oke oke. Disana ya.."
"Sekarang."
"Hah?! Sekarang?! Oke oke gue kesana."
"Gak usah dandan. Lu dah cantik. Wkwk.."
"Alah! Dah ya gue matiin ni."
"Ya."
Bip!
"Eunsang, aku mau pergi keluar dulu ya. Mau titip gak?"
"Hm? Titip es krim ya." Kata Eunsang.
"Rasa Mint Choco? Wkwk."