Season Two : TRAILER

2.7K 338 12
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Gladi segera dimulai. Para GT racer itu sudah bersiap, tinggal menunggu aba-aba dari wasit. Chris menoleh ke samping dan mendapati supercar milik Peugeot dengan kaca yang sengaja dibuka. Di dalam mobil itu terdapat pria dengan wajah asia berambut oranye. Yang membuat Chris fokus adalah tato bulan sabit kecil di pelipis kanannya.

Merasa diperhatikan, pria itu menoleh dan melayangkan senyum singkat kepada Chris. Bukan senyum ramah, melainkan lebih ke seringaian.

***


"Oh my God, are you Elliah Hwang?"

Hyunjin mengangguk sambil tersenyum tipis menanggapi antusiasme petugas tiket itu.

"Oh my Lord, am I dreaming? I just met my favourite model. Welcome, Madam. Enjoy the show."

Hyunjin terkekeh. "Thank you, but sorry, I'm not a 'Madam'."

Petugas tiket itu terbelalak kaget, sesegera mungkin meminta maaf tanpa henti. Lagi-lagi Hyunjin terkekeh, kemudian berlalu meninggalkan petugas tiket yang masih berdiri kikuk itu.

***



Sorakan dari penonton dan para kru Bugatti terdengar riuh memenuhi seluruh sudut sirkuit. Di tengah riuhnya penonton, sosok yang hanya duduk tenang tanpa suara selama jalannya race itu tersenyum tipis dibalik masker yang dia kenakan. Dia berfantasi tentang bagaimana reaksi kekasihnya itu nanti ketika dirinya memberi pria itu 'hadiah' atas kemenangannya.

Di sisi lain, Chris kini naik ke podium. Pada podium 2, racer Peugeot itu berdiri. Tatapan mereka sempat bertemu. Namun lagi-lagi si rambut oranye itu hanya menyeringai tipis dalam menanggapi tatapan dari Chris.

Piala dan medali telah diterima oleh para pemenang. Ketiga pemenang race itu juga sudah selesai melewati sesi wawancara dan pemotretan, saatnya kembali pada kru masing-masing.

Tatapan Chris terfokus pada si rambut oranye yang terlihat fokus menatap pada satu arah. Chris pun mengikuti arah tatapan si rambut oranye itu.

Kerumunan kru Venturi.

Chris tidak lah sepolos itu. Tentu saja dirinya menyadari ada sesuatu yang terjadi. Dan sepertinya Chris pun berfirasat bahwa pria rambut oranye ini bukan hanya racer biasa.

Di atas sana, Hyunjin yang sedari tadi memusatkan pandangannya pada Chris pun menyadari bahwa Chris tengah menyadari sesuatu. Dia ikuti pandangan Chris yang sedang menatap pria rambut oranye yang sedang menatap para kru dari Venturi.

Dari sini Hyunjin mengerti. Ada sesuatu yang tersembunyi diantara para kru Venturi.

***




"Lo liat apa emang di Venturi?"

Pria berambut oranye itu meletakkan handuk yang baru saja dia pakai untuk mengeringkan rambutnya. Ada sedikit noda oranye tertinggal pada handuk putih itu. Tidak heran, baru kemarin lusa dia mengecat rambutnya itu.

"Marcus."

Pria lain dengan pipi sedikit tembam itu mengernyit. "Marcus?"

"Ya, bukan Marcusnya. Anak buahnya," jawab si oranye itu.

***




"Gimana?" pria rambut merah itu bersuara.

"Ya, gue tetep berangkat ke Selatan besok," Hyunjin menjawab.

Chris menoleh, tak kunjung menyalakan mesin mobilnya. "Sendirian?"

Hyunjin diam saja, tidak juga memberi gestur jawaban apa-apa. Melihat tingkah Hyunjin yang seperti itu, Chris berusaha membaca apa maksud Hyunjin.

Kemudian pria itu menyalakan mesin mobilnya, mengemudikannya ke jalan.

"Need me to go with you?" Chris bersuara lagi.

Hyunjin menghela napas. "I don't know. I mean, gue tau ini bukan perjalanan yang aman buat gue lakuin sendirian. But, you know, kerjaan lo, jadwal lo sama Alpha's Head.."

***



"Lo masih bisa nyusul gue besok."

Chris mengusap mukanya gusar. "How can I find you, then? Gimana bisa gue baca jejak lo? Gue bukan detektif ataupun intel kayak elo, Hyun."

"Lo pasti bisa nemuin gue. Gue terus kasih lo petunjuk dimana posisi gue. Like, every hour. I promise."

Chris menoleh, mendongak untuk menatap Hyunjin yang berdiri di hadapannya.

"Will you really be fine?" tanya pria itu kemudian.

Hyunjin mengangguk, tersenyum teduh. Tangannya terulur untuk menggenggam tangan pria yang dia cintai itu.

"I will. Gue Elliah Hwang, remember. I promise I will be fine."




[Tire & Champagne : Season 2 - Trailer]

[Tire & Champagne : Season 2 - Trailer]

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



I don't know when will I drop the book, but you can look forward to it :D

See you guys later~~ <3


[1] Tire & Champagne ㅡ chanjin Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang