Bab 7 : BERTEMU DENGANMU

24 3 1
                                    

STAR THE IDOL RESTORAN

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

STAR THE IDOL RESTORAN

Mereka telah sampai ditujuan yaitu di restoran viral di sosial media yang mereka miliki, karena memang banyak yang posting positif dengan restoran yang baru buka cabang di daerah tersebut.

"Gila rame banget kayak pembagian sembako gratis," ucap Clarisa yang sampai tak bisa lihat jalan menuju pintu restoran saking padat karena antrian yang cukup panjang.

"Ya ampun sampai ngantrinya panjang juga nih, kayak nanti nggak akan keburu deh buat makan jika antriannya sepanjang kayak gini," ucap Belinda yang melihat antrian itu.

"Gimana guys, mau lanjut apa cari tempat makan lainnya," sahut Shintia yang saat ini melihat raut wajah temen-temen sudah menyerah.

"Cari tempat lainnya saja yuk!" ucap Belinda yang memang tipe yang tak mau mengantri.

"Guys, tenang aja kalian gak usah khawatir. Lihat ini, tadaa... Liat ini aku bawa apa?" ucap Qiana yang menujukan beberapa kupon pada temen-temen yah.

"Kau punya apa emangnya?" tanya Clarisa minta penjelasan dari Qiana.

"Kemarin pacarku baru saja di terima kerja di restoran itu, dan dia ngasih kupon tempat, jadi kita bisa masuk dengan kupon ini tanpa harus ngantri dong! Kerenkan, dan ada lagi kita sudah dapat diskon buat makan," penjelasan Qiana yang membuat 3 temennya terbelalak melihat Qiana yang sangat antusias sekali itu.

"Kirain kamu punya kupon makan gratis, sama aja bohong itu. Cari tempat lainnya aja deh!" ucap Clarissa yang langsung balik badan.

"Iya nih. Kirain gratis, itu sama ja kita bayar." Sambung Shintia.

"Tapi setidaknya kita dapat setengah harga tahu, udah ah. Kalau kalian nggak mau yaudah, buat aku saja yang masuk. Jika kalian mau cari tempat yang lain sok. Aku gak ikut, aku mau makan disana aja, bye-bye..." ucap Qiana yang berjalan menuju restoran.

"Qia, guaaa ikutttt..." Teriak Shintia yang lari mengikuti temannya itu.

"Yaudah aja deh! Kita ngikut dia, yuk guys! Dari pada kita nyari tempat lainnya, lagi nanti." Clarissa yang juga akhirnya mengikuti Qiana yang sudah agak jauh.

Setelah mereka agak dekat di pintu VIP atau pintu khusus yang punya kupon itu, terlihat oleh mata Clarissa pria yang tidak asing dimatanya. Iya pria yang menolong yang mengantar dia ke pintu kantor polisi, sempat tak percaya jika itu adalah dia.

"Heeh!? Bukannya dia itu..." gumam Clarissa saat melihat Frans yang sedang membersihkan meja-meja disana.

"Ada apa Ris, kok kamu kayak liat hantu aja sih?" tanya Shintia yang melihat wajah kaget Clarissa.

MAS KOKI MY LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang