1

4.5K 339 1
                                    

"bboun.."

dia terbangun dan memanggil namaku, telingaku rasanya sudah sangat lama menunggu sampai saat ini tiba... ia memanggilku...memanggil namaku...

ini artinya...dia sudah sadar sepenuhnya...dia sudah menjadi miliku...dan dia telah berada di level yang sama sepertiku...sebagai manusia vampire...

"rruthhh...." aku memanggil namanya, dan terduduk di samping ranjang

ruth dengan mata berkaca kaca mengulurkan tangan nya kepada ku, aku membangunkanya, lalu ia terduduk... ia tidak bisa menahan tangisnya... aku yang tak tahan langsung memeluknya.

"jangan menangis"

"aku tidak tahu mengapa air mataku mengalir begitu saja, tapi aku merasakan kelegaan yang luarbiasa dihatiku, aku merasa sangat lega sekarang"

"aku juga sangat lega, sekaligus senang dan bahagia, karena kita bersama sekarang"

"kenapa baru sekarang menjemputku?"

"aku juga telah lama menunggu mu, bahkan sangat lama, tapi aku ingin bersama pria yang sedikit telah dewasa, aku tidak ingin seperti pedofil yang menginginkan mu sejak kau masih sangat belia, dan kau juga terlahir dari kedua orang tua yang sangat menyayangi mu, aku tidak tega jika masa kecilmu aku renggut begitu saja, setidaknya orangtua mu telah merawatmu selama 20 tahun ini.."

"aku merindukan mu selama ini, tapi aku tidak bisa menggambarkan kerinduan seperti apa, aku hanya sering bermimpi namun aku tidak terlalu jelas melihat wajahmu, lalu aku terbangun dan sering terlupa apa yang telah terjadi.. rasanya sangat menyesakan"

"aku juga sangat merindukanmu, aku terus menghitung waktu sampai tiba saatnya menemui mu, aku sangat terkejut saat melihatmu menghampiriku dalam sosok pria kecil yang tampan, dan kau datang sebagai mahasiswa kepada dosen tamu nya, aku sangat terkejut, terlebih lagi kau ini sangat manis dan menggemaskan"

"kau sangat menginginkan ku?"

"tentu saja, penantian lama pun telah aku jalani hanya untuk memiliki mu"

"apakah aku masih boleh menemui orangtua ku, dan tetap belajar di universitas seperti biasa nya"

"tentu saja sayang, aku juga memiliki kehidupan formal. suami mu ini dosen loh, professor pula, kau sangat beruntung! kau tau itu"

"aku malu, aku hanya mahasiswa kedokteran tingkat 2, dan kini telah bersuami, seseorang yang sangat dikenal"

"tidak usah malu, aku akan datang ke orang tua mu, lalu melaksanakan pernikahan formal layaknya pasangan lainya"

"lalu bagaimana dengan study ku?"

"tidak bagaimana bagaimana, kau akan kuliah seperti biasa, aku akan mengganti status mu, dan berkas yang dibutukan akan kuserahkan ke bagian akademik. dengan begitu tidak akan ada masalah"

"hmm jadi aku mahasiswa tingkat 2 yang bersuami dosen? apakah kamu akan mengajar dikampusku lagi?"

"tentu saja sayang, aku berencana untuk menjadi dosen tetap dikampusmu, kebetulan kampusmu membutuhkan dosen s3 bidang kedokteran sepertiku,aku akan di transfer secepatnya dari tempat sebelumnya"

"kau ini, sangat pintar mencari celah!"

"tentu! aku adalah suami yang cerdik dan pintar. hahaha"

"boun, nikahi aku dulu!"

"sudah sangat siap menjadi istri? sehingga ruth mengatakan seperti itu?"

"kita mempunyai kehidupan formal, di masyarakat kita masih mengharuskan adanya upacara untuk mengikat satu sama lain, sehingga setelah itu kita resmi saling memiliki, aku tidak mau suami ku masih dikira lajang!"

"kau ini sangat posesif!"

"tentu saja, kau sangat tampan! aku tidak mau suamiku direbut oranglain!"

"kau juga sangat manis, kau istri yang sangat cantik"

"diamlah, simpan gombalan mu itu, dan cepat temui ayah dan ibu ku"

"siap, nyonya guntachai"

"aku masih chawalitrujiwong!"

"aku akan membuatmu memakai nama belakangku segera".

tbc

bounprem vampireTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang