25

302 24 11
                                    

Vote and coment juseyooooo!!!!!



















Author pov.

Satu tahun terlewati.

Dimana ada sekelompok pemuda memasuki daerah yang sunyi sepi tenang sejuk sambil membawa barang kesukaan seseorang.

Perjalanan cukup dekat dan tidak perlu waktu lama mereka sampai ditempat tujuan.

Dengan percaya diri mereka senyum pada batu nisan yang berdiri cantik dengan ukiran nama yang indah.

Ya lee sasha sudah tiada dan sekarang tepatnya satu tahun.

"Hai ca udah lama kita gak ketemu hehe, jadi kangen udah lama gua gak liat senyum manis lo, yang biasanya minta makan kerumah kalau dirumah lo abang abang lo blom dateng" ucap mark dengan senyum tapi mata yang sendu.

"Ecaa gua bawain bunga kesukaan lo nihh, kalau pulang sekolah lo suka yolong ni bunga di halaman orang lain jadi gua bawa nih tenang gua gak nyolong kek lo hehe gua beli dong. Bunganya cantik kaya lo dari dulu sampe sekarang hiks" ucap haechan sambil menyimpan bunga yang dia maksud kedepan batu nisan.

"Ca bosen gada lo nihh gua gak bisa menel ke loo, kangen tau gua jailin lo, tapi sekarang lo udah bahagia. Inget jangan nangis senyum terus senyum lo berharga" jaemin.

"Ecaa maafin gua ya gak bisa jagain lo, jadi kangen ngiketin rambut lo kalau udah acak acakan gara gara mark oh ia sisir lo gua simpen asli gua pajang dikamar hehe gak apa apa yaa" renjun

"Ecaaaa gua kangenn gua juga minta maaf hua suka ngegass sama lo, salah sendiri lo suka imut gajelas kan gemes guanyaa"jeno

"Ecaa sepi gak ada lo aslii, setiap gua makan di restoran bokap, gua keinget lo mulu apalagi kalau liat makanan pasti lo bakal seneng bangett" chenle

"Ca gua bawa eskrim nihh tapi gua pengen makanya sama lo hehe jadi gua simpen aja disini kali eskrimnya yang penting lo makan eskrim ini aja ya hehe random banget gua" ucap jisung sambil ngeletakin eskrim di samping bunga.

Mereka berdoa untuk sasha, gak lama mereka pulang dari tempat eca tinggal untuk terkhir kalinyaa.

Dimobil muka mereka sendu tapi mereka merelakan itu semua.


Flasback on.

Setahun yang lalu.

Satu bulan terlewati tetapi tidak ada perkembangan pada kondisi sasha. Bukanya membaik malah makin memburuk.

Soal siapa yang celakain sasha? Ya sudah terjawab siapa yang nyelakai sahsa, Nancy ternyata dia emang punya gangguan jiwa dan sekarang ada di rehabilitas gangguan jiwa.

Anak anak setiap hari sering jengukin eca tanya kondisi eca ke dokter, tapi dokter hanya memberi jawaban sama sama saja.

Anak anak dan yang lain kalang kabut saat dimana pendeteksi detak jantung eca berhenti tiba tiba.

Mereka sekarang sedang menunggu dokter yang menangani eca keluar dari ruangan yang bernuansa putih tersebut.

Dengan perasaan cemas mereka menunggu, tak lama dokter keluar dengan kabar yang semua orang tidak ingin mendengarnya.

Dokter melihat ke mamih eca dan hanya menggelengkan kepala lalu pergi dari ruangan tersebut.

Syok itulah yang semua orang rasakan disana, siapa sangka sosok periang moodbuster anak nakal cerewet manja telah hilang dari bumi.

Tanpa pamit terlebih dahulu tanpa senyuman terukir di muka yang imut dia begitu saja pergi untuk selamanya.

Sakit? Jangan ditanya, terlihat mamih eca yang jatuh pingsan setelah menangis tersedu sedu di pelukan mantan suaminya.

Friend(zone)? NCTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang