16 ~ Makin rumit ~

296 31 9
                                    

Ketahuilah kamu tidak membantu
Kau justru makin menambah beban
Biarkan mereka membenci
Ini masalah ku bukan kamu

~ Kayla

Pagi ini aku terbangun dengan keadaan dadaku yang terasa sanggat nyeri, aku merangkak mencari dimana aku meletakkan obatku, aku sedikit kesulitan hingga menghamburkan semua barang milikku di koper. Obat ku masih tak berhasil ku temukan, kini aku merasa makin tak sanggup dan memilih untuk menyerah mencari keberadaan obat itu.

" Sa...kit... To..long jangan... Berhenti sekarang... " Aku benar berharap jantung ini tak akan berhenti saat ini juga

Aku mencoba menghubungi dokter Ridwan dengan sisa kekuatan yang ku miliki, tapi dokter Ridwan tak menjawab, dia pasti sibuk. Aku mencoba tetap sadar dan kini menghubungi Kevin tapi dia juga tak menjawab panggilan dariku.

" Ya Tuhan... Sakit.... " Apa memang harus hari ini ? Haruskah ?

Tak ingin menyerah aku kembali menghubungi dokter Ridwan tapi kali ini nomor dokter Ridwan tidak aktif. Rasanya makin bertambah nyeri, aku juga mulai kesulitan bernafas. Sekali lagi aku mencoba menghubungi Kevin. Akhirnya panggilan dariku terjawab.

" Halo... Ini Kayla ya ? Kevin masih tidur Kay ! Ada yang mau Lo Sampein ke dia ? Atau gimana ? "

" .... "

Ya Tuhan untuk menjawab pria ini saja aku tak sanggup, ini benar-benar menyakitkan.

" Kayla... Lo masih di sana ? Ada yang mau Lo bilang ke Kevin ? "

Ya Tuhan bantu aku, ayo Kayla kamu harus lebih kuat. Kamu bisa Kayla kamu pasti bisa.

" ...to... Long.... " Hanya itu yang bisa ku katakan

" Kayla ? Lo kenapa ? Kay... Kayla "

Baiklah aku tak sanggup lagi, aku makin kesulitan untuk bernafas, nyeri yang ku rasakan makin hebat, sayup aku bisa mendengar suara pria yang terus memanggilku dari handphone ku, suara itu makin pelan dan akhirnya aku tak mendengar dan melihat apapun.

🍒

~ author

Rian sedikit khawatir ketika tidak mendengar lagi suara Kayla, dengan cepat dia mendekati Kevin dan mencoba membangunkan sahabatnya itu.

" Vin... Bangun ! "

" Berisik Lo Jom ! Gue masih ngantuk, sepuluh menit lagi ya "

" Kayla minta tolong Vin ! Dia tadi telvon tapi cuma minta tolong aja pas gue tanya kenapa dia ngga jawab "

Kevin memaksa dirinya untuk bangun, ia tahu kepalanya akan terasa pusing setelah ini tapi ia tak mungkin membiarkan hal buruk terjadi pada Kayla.

" Kenapa Lo pake basa-basi sih Jom ! Kenapa ngga langsung bilang kalau Kayla minta tolong " kata Kevin kesal sambil merapikan penampilannya dengan cepat kemudian berlari untuk mendatangi Kayla

Rian kini turut berlari mengikuti Kevin, ini untuk kali pertama Rian melihat Kevin sepanik ini. Kevin mengendarai mobil miliknya dengan kecepatan gila-gilaan, hingga kini Kevin menyadari satu hal. Ia menoleh sebentar kearah Rian kemudian kembali fokus menyetir.

Teruntuk Semesta || Anthony GintingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang