Sweet Life of TsukiYama~❤

Chapter 8 : 告白 (Confession)

Haikyuu © Haruichi Furudate

Romance, Friendship

WARNING! HATI-HATI AKAN RANJAU TYPO READERS TACHI!

Enjoy~💕
―――――――――――――――――――――
27 September.

Hari ini merupakan hari spesial bagi Tsukishima, akan ada perayaan kecil-kecilan yang Tsukishima yakin keluarganya lakukan.

Tentu saja perayaan ulang tahun anak bungsu mereka. Tiap tahun perayaan ini tidak akan terlewatkan, sang ayah pun dengan sengaja pulang lebih awal untuk ikut merayakan. Kekanakan memang tapi Tsukishima selalu menyukainya, meski dia gengsi mengakuinya.

Terlebih selalu ada anggota ekstra yang ikut merayakan, Yamaguchi.

Pemuda dengan freckle manis menghiasi pipinya itu pun selalu di undang oleh keluarga Tsukishima untuk bergabung merayakan ulang tahun anak bungsu mereka. Selain itu juga karena Yamaguchi merupakan teman pertama dan terlama nya Tsukishima jadi dia wajib ikut.

Hitung-hintung pendekatan diri dengan calon menantu, tambah ibu Tsukishima.

Awalnya Tsukishima malu ketika mengajak Yamaguchi untuk merayakan ulang tahunnya, dulu pertama kali Tsukishima mengajak Yamaguchi ikut ialah saat mereka duduk di bangku SD kalau tidak salah. Sebenarnya hari itu Tsukishima malu sekali, ia takut Yamaguchi malah mengejeknya karena menyukai makanan manis terlebih strawberry shortcake yang jauh dari kesan cool.

Namun bukan ejekan yang ia dapat, tapi malah pandangan berbinar-binar dan perkataan yang jauh akan kesan mengejek.

'Tsukki suka cake ini!?' Tanya Yamaguchi kecil, matanya menatap cake dihadapannya dengan girang. Kemudian berbalik menatap Tsukishima yang tertunduk malu.

'Um,' Jawab Tsukishima singkat, ia belum menyentuk cake didepannya sama sekali.

'Sugeeee .... Cake seperti ini memang enak, jadi wajar saja Tsukki menyukainya. Itadakimasu~' Jawab Yamaguchi kecil, yang kemudian menyuapkan sesuap cake kedalam mulutnya 'Huum... Oishiiii~' Lanjut Yamaguchi.

Mendengar jawaban Yamaguchi barusan, Tsukishima pun mengangkat wajahnya dan menatap Yamaguchi disampingnya yang dengan anteng memakan cake.

Tersenyum tipis, Tsukishima pun mengambil sendok nya dan mulai memakan cake favoritnya itu, ia memang tidak salah pilih teman batinnya.

'Itadakimasu,' Ucap Tsukishima.

Sementara ibu dan kakaknya yang menonton sejak tadi tersenyum, mereka bersyukur Tsukishima berteman dengan anak yang baik.

Begitulah cerita singkat mengenai perayaan ulang tahun Tsukishima. Ah, omong-omong sekarang bukan itu yang Tsukishima pikirkan.

Ia sedang berpikir untuk kokuhaku pada Yamaguchi hari ini, saat ulang tahunnya. Jadi tahun-tahun selanjutnya Tsukishima bisa merayakan ulang tahunnya plus merayakan hari jadi mereka. Wah bucin juga otak si mulut garem yang satu ini.

🍰🍰🍰

Kini Tsukishima berdiri didepan cerminnya, menyemangati dirinya untuk kokuhaku hari ini.

Kemudian ia pun keluar kamar dan bergegas berangkat menuju sekolah, ia pun yakin Yamaguchi pasti sudah menunggunya diluar.

"Ittekimasu." Ujar Tsukishima sambil keluar rumah.

Dan benar saja Yamaguchi sudah menunggu didepan rumahnya. Ia sibuk mengutak ngatik ponselnya, sementara telinganya tertutup oleh earphone putih sehingga ia tidak menyadari jika Tsukishima sudah keluar.