Save Me:(

part 13 ( kenal?)

"hei!" Teriak Yayu kepada Rio " Lo siapa sih? Datang tiba-tiba terus  nyari masalah, udah kayak jelangkung tahu nggak!"

Rio mengerutkan keningnya menatap Yayu. Bukannya kesal pria itu malah takjub dengan kecantikan gadis di hadapannya ini.

"Wow! Ternyata didalam geng kalian ada juga gadis cantik." Puji Rio

Miky melototkan kedua matanya serasa seluruh tubuhnya panas terbakar oleh api cemburu, karena Yayu dipuji pria lain apa lagi Pria itu Rio.

"Dan kalau nggak salah Lo anak pak Handoko kan? Meliani Yayu Ramadhani putri semata wayang!" Ucap Rio

Viky,Miky, dan Aldi secara bersamaan menatap kearah Yayu dengan sangat serius. Yayu memundurkan tubuhnya sedikit, karena tatapan dari 3 pria itu membuatnya sedikit takut.

"Lo kenal?" Tanya Viky, Miky,dan Aldi bersamaan.

Yayu menggelengkan kepalanya pelan.

"Nggak! Yayu nggak kenal." Jawab Yayu sangat jujur.

"Terus kenapa dia bisa kenal Lo?" Tanya Viky dingin.

"I..iya di..dia kan sa..sama sa..sama a..aku a..anak ba..baru di..dise.. sekolah ini!" Ujar Aldi penasaran

"Iya sayang, jadi dia nggak mungkin tahu nama Lo dan ayah Lo secara kebetulan kan?" Timpal Miky

Yayu mendengus kesal. Gadis itu benar-benar kesal dan merasa terpojok serta sakit kepala dengan 3 pria disamping kiri dan kanannya itu.

"Gue nggak kenal!" Teriak Yayu sangat keras. Bahkan saking kerasnya para siswa-siswi yang berada disekitar mereka terpeloncat kaget.

Viky,Miky, dan Aldi mengerjapkan kedua mata mereka. Tiga Pria itu mencoba mengalihkan pandangan mereka, dan berhenti bertanya kepada Yayu. Mereka tak ingin diterkam oleh singa betina yang sedang marah ini!

"Lo tahu nama gue dari mana? Dan Lo tahu dari mana ayah gue pak Handoko?" Tanya Yayu kepada Rio dengan kesal.

Rio tersenyum sinis.

" Karena gue anaknya pak Surya Putra!"

Surya Putra adalah ayah kandung Rio sekaligus rekan bisnis pak Handoko yang merupakan ayah kandung dari Yayu. Nama itu tidak terdengar asing dan wajah Rio juga setelah diperhatikan secara seksama wajahnya begitu familiar. Pikirnya!

"Surya Putra?" Ucap Yayu

Flashback on

Yayu memasuki rumah  dengan langkah lesuhnya. Rasanya ia benar-benar malas memasuki rumah ini. Gadis itu memang selalu tampak ceria disekolah dan dihadapan semua orang diluar rumahnya. Namun tak ada yang mengetahui bahwa dirinya selalu menjadi pendiam dan penyendiri didalam kamarnya.

Ketika Yayu melewati ruang keluarga Yayu melihat seorang pria parubaya dan seorang pria yang seumuran dengannya, yang sedang duduk berbincang dan tertawa bersama dengan ayah dan ibu tirinya. Yayu hanya mengangkat kedua alisnya dan acuh tak acuh ia berjalan kearah tangga menuju lantai dua.

"Dia putri kamu ya?" Tanya pak Surya Putra tak sengaja melihat Yayu yang melewati mereka.

"Iya dia putri semata wayang saya, namanya Meliani Yayu Ramadhani" sahut pak Handoko.

"Cantik ya! Kayak ibunya Kirana" puji pak Surya Putra

Kirana hanya tersenyum kikuk mendengar ucapan pak Surya Putra.

"Yayu sayang kemari dulu nak! Ayah mau kenalin kamu sama teman ayah dan anaknya!" Ujar pak Handoko

Langkah Yayu terhenti ia berdiri dipertengahan tangga. Yayu membalikkan badannya, yayu menghadap kearah mereka semua.