𝐄𝐩𝐢𝐩𝐡𝐚𝐧𝐲

7[NC 🌚]

"Ahh.. kalau begitu lakukanlah sesukamu baby girl, hukumlah Ahjussimu ini" goda Seokjin

Dan aku dengan segera membuka celana Seokjin
.
.
.
.
.

~
{Part 7}
.
.
.

Setelah membuka dan melepas celana suamimu, kau mengarahkan tanganmu untuk mengocok pelan junior suamimu

"Arghhhh... tanganmu masih ahli memuaskan juniorku sayang" desah Seokjin

"Eumhh... kenapa ini semakin besar Daddy?" kau menggoda Seokjin dengan memainkan tempo kocokanmu

"Aargghhhh... beberapa bulan ini kau membuatku sering bermain sendiri sayanghh aaaghhhh" desahnya saat kau mengganti tanganmu, dengan mulutmu

"Emmhh" desahmu tertahan karna junior Seokjin yang panjang dan besar itu

"Aaarghhh baby lebih cepat aaarghhh"

Ohok

Ohok

Kau tersedak karna junior Seokjin yang masuk terlalu dalam

Hingga

"Argghhh baby akuuuu...."

"Aargghhhhhhhh"

Desah panjang Seokjin saat seluruh cairannya tumpah dalam mulutmu, dan kau langsung menelan semuanya

"Daddy puas?" tanyamu sambil mengecup ujung junior Seokjin

"Eumhh, gomawo baby girl" Seokjin mengelus rambutmu

"Tapi aku belum puas Daddy" kau segera naik dan duduk diatas perut Seokjin

"Apa yang harus Daddy lakukan sayang" tanya Seokjin, sambil mengelus lembut pinggangmu

Kau melepas bajumu, dan celanamu hingga sekarang kau hanya menggunakan dalaman berwarna hitam yang kontras dengan warna kulit putihmu

Tak butuh waktu lama, kau juga segera melucuti pakaian Seokjin, hingga sekarang Seokjin sudah telanjang bulat di hadapanmu

Lalu kau beranjak berdiri dan melucuti semua dalaman yang menempel ditubuhmu hingga kau sekarang, ikut telanjang bulat. Kemudian kau beranjak ke sofa yang sudah disediakan dalam kamar hotel itu, lalu duduk dengan membuka pahamu dengan lebar hingga menampakkan miss v mu yang berkedut dihadapan suamimu

"Daddy... ada sesuatu yang gatal disinii.. eughhh bisakah Daddy melihatnya" godamu sambil memainkan tangamu diklitmu

Tak lama Seokjin segera beranjak menuju ke arahmu, dan menundukkan dirinya agar sejajar dengan miss v mu

"Eughh Daddy... tolongghh lakukan sesuatuuu ini semakin gatal eughh" kau mengigit bibir bawahmu menahan desahan akibat gerakan tanganmu sendiri

"Dimana yang gatal sayang" ucapnya membelai paha dalammmu sensual

"Eughh didalam sini Daddhh" kau mengarahkan jarimu agar masuk ke miss v mu, namun dengan cepat ditahan oleh suamimu