14🌚

3.2K 60 33
                                    

Ciuman Seokjin perlahan turun ke perutmu, dan membisikkan sesuatu disitu,
"Anak Daddy, Daddy pinjam Mommy dulu ya..." ujarnya sambil mengecupi perutmu

Dan sampailah Seokjin didepan kewanitaanmu

.
.
.
.
.

~
{Part 14}
.
.
.

WARNING ⚠️
TERUNTUK BOCIL YANG TIDAK BISA DIAJAK KERJASAMA, MOHON MENEPI ATO GW GA LANJUTIN CERITANYA

.
.
.

Sampailah Seokjin didepan kewanitaanmu, dapat dia lihat aset berharga miliknya serta istrinya yang berkedut dan berwarna merah muda ini. Tentu sangat memanjakan mata Seokjin

Seokjin mengarahkan lidahnya menjilat kewanitaanmu, tangan kirinya ia gunakan untk menahan pahamu agar tetap terbuka lebar, sedangkan tangan kanannya digunakan untuk bermain dengan klitmu

Seokjin benar-benar pandai memanjakan istrinya ini. Dia benar-benar pintar membuatmu mendesahkan namanya

Terbukti sekarang kau mendesah hebat dibawahnya, sambil mengacak lembut rambut Seokjin

"Aaahhh oppaahhhhh"

"Panggil aku daddy sayang.." ujar Seokjin dan melanjutkan kegiatannya kembali

"Ouh daddyyhhhh a..aku inginnn"

"Keluarkan saja sayang... aku rela basah untukmu.." lalu Seokjin melumat brutal kewanitaanmu

Dan

"AAARGGHHHHHH" desahmu, diiringi dengan cairan yang begitu banyak keluar, dan dijilat bersih oleh Seokjin

"Posisi apa yang kau inginkan sayangku?" tanya Seokjin sambil bangkit kembali menindihmu

Tanpa menjawab Seokjin, kau langsung membuat posisi menyamping. Seokjin sangat tau istrinya ini ingin disetubuhi dari belakang, maka Seokjin langsung mengambil posisi dibelakangmu

"Tahan sebentar ne... jika keram, bilang padaku" sautnya sambil mencium tekuk lehermu dan mengarahkan juniornya agar masuk kedalam sangkarnya

"Aaaahhhh"

"Aaaarrghhhh"

Desah kalian berdua saat junior Seokjin yang panjang dan besar ini memasuki kewanitaanmu

Walau dengan gerakan yang pelan dan membuat Seokjin sedikit tersiksa, namun dia tetap mencoba untuk menikmatinya

"Aaahhh daddyyy aa..apa daddy tidak tersiksaaahhh bergerak sangat pelannhhh eeohhh??" tanyamu

"Sejujurnya aku tersiksa, tapi demi kalian, jni tidak apa-apa" jwabnya sambil menciumi leher belakangmu

"Bergeraklah sedikit lebih cepattthhh" sautmu

"Gwenchana?" tanya Seokjin

"Eummhhh gwenchana... karna aku juga tersiksa kalau oppa bergerak pelan seperti ini" jwabmu

"Araseo... akan kupercepat" jwab Seokjin, dan dengan perlahan mempercepat

PLOKKK

PLOKK

PLOKKK💦

Terdengar suara kulit kalian yang saling bertubrukan saling menyaut dengan desahan kalian yang nyaring

"AAAAHHHHH"

"Aarghhh oppaahhhh.....  oughhhhh lebihhh dalammm eughhh"

"Aaarghhh kau yakinnn babyyyhhh?" tanya Seokjin sambil meremas lembut kedua dadamu dari belakang

𝐄𝐩𝐢𝐩𝐡𝐚𝐧𝐲Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang