𝐄𝐩𝐢𝐩𝐡𝐚𝐧𝐲

29

"Baik mommy"

Kemudian ia melepas seluruh pakaiannya segerah mengarahkan little seokjin untuk memasuki lubang kesayangannya itu
.
.
.
.
.

~
{Part 29}
.
.
.

Tak terasa 8 hari bulan madu telah terlewati dan tersisa 2 hari lagi sebelum kalian kembali ke korea.. Sekarang kalian sudah pindah ke hotel, karna kalian hanya menyewa mobil camping 3 hari.. Sebenarnya Seokjin bisa menyewa lebih lama, namun Seokjin prihatin dengan kondisimu yang sedang hamil dan harus tidur dengan posisi tidak leluasa..

Dan jangan ditanya apa saja yang kalian lakukan selama 8 hari sebelumnya... tentu melakukan hubungan suami istri, seperti pagi ini

.
.
.

07.00 AM

"Aahhh oppaaa sudahh eughhh..... aku ingin mandii aahhhh" desahmu saat Seokjin mulai menjilati miss v mu lagi

"Aahhh tubuhmu membuatku candu sayang" jwabnya dan melanjutkan aktivitasnya kembali

"Oppaahh hajimaa... kau bilang ingin membeli oleh-oleh hari ini... eunghhh" geliatmu dibawah kungkungan Seokjin

"1 ronde dulu dipagi ini..." jwabnya

"No... apa kau ingin aku tidak bisa berjalan dengan baik saat mencari oleh-oleh eoh?" protesmu menghentikan aktivitas Seokjin

"Ara, aku akan menghentikannya... tapi ayo kita mandi bersama" jwabnya lalu menggendongmu ke kamar mandi

"YAAA!! KIM SEOKJIN HAJIMAAA!!!!" berontakmu dalam gendongannya namun itu sia-sia karna tenagamu berbanding jauh dengan tenaga nya

.
.
.
.
.

Sekarang kau dan Seokjin tengah berendam di bathup, sambil memandang kearah pemandangan luar

"Oleh-oleh apa yang ingin kau beli?" tanya Seokjin sambil mengelus perutmu

"Eum... baju dan sepatu untuk Mochi"

"Baju, mainan, dan aksesoris untuk Haewon"

"Baju santai untuk Yoora eonni"

"Tas dan beberapa baju untuk Jimin oppa"

"Banyak cemilan untuk Jungkook"

"Padding dan topi untuk Taehyung"

"Kacamata untuk Hoseok oppa"

"Buku yang bagus untuk Namjoon oopa"

"Baju untuk Ara"

"Dan.... beberapa pakaian juga untuk Yoongi oppa" jwabmu panjang lebar

"Astaga... banyak sekali ya ingin kau beli.." jwab Seokjin yang kaget

"Wae? Bukankah kita juga membawa banyak uang, jadi apa salahnya kita membeli bangak juga" jwabmu

"Bukan masalah uang sayang... apa tidak kerepotan saat membawanya nanti?" tanya Seokjin kembali