chapter 11

607 57 0
                                    

Xoxo! Hehe.. gua balik, i'm comeback! Yeay! Gua update cepet nih.. tapi mungkin dikit doang.. gak papa ya? Okay sebelumnya gua ingetin lagi vote, komen!!
*
*
*
*
*
*
*
*

Sekarang posisi Jaehyun sudah berangkat kerja, Jeno juga sudah di ijinkan untuk di rumah saja.. walaupun tadi sedikit ada pertingkaian antar bapak dan anak ini.. namun akhirnya bisa kau atasi.

  Kamu dan Jeno sedang ada di depan TV menonton film kesukaan kalian
'2 0 1 2' yang kebetulan sedang tayang di TV.

" Ih.. cepetan itu naik dong pesawat nya ih ih.. gua banting juga ni lama lama TV!! GK tau diri banget sih bikin orang greget! Cepet itu lahar nya udah di belakang Lo!! Tau ah!! Serah!!" Ucap mu dalam bahasa Indonesia yang tk di mengerti Jeno..

" kamu ngomong apa sih.. ih lucu tau gak? Uuuuuu.." kata Jeno yang langsung membuat mu tersadar dengan apa yang kamu lakukan..

' untung dia gk paham apa yang barusan gua omongin coba kalo paham udah ilang ni muka gara gara malu..' kata mu menjerit dalam hati..

" hehe enggak kok.."  kata mu..

" kamu bukan asli orang Korea ya..orang mana Malaysia? Filipina? Thailand? " Tanya Jeno..

" ah.. aku dari Indonesia.." ucap mu dengan senyum merekah.

Saat asik asiknya mengobrol dan melupakan film kalian, tiba tiba ada yang memencet bel rumah .. tidak ada maid yang membuka padahal biasa nya kalo ada apa apa para maid langsung sigap.. jadi karna tidak ada yang membuka kamu berinisiatif untuk pergi membuka pintu utama, namun tangan mu di raih Jeno.. dan bilang kalau dia saja.. namun lagi lagi kamu keras kepala jadilah kalian berdua yang membuka pintu.

Saat membuka pintu kalian langsung di suguhi oleh bau yang menyengat membuat mata mu membola tapi sesaat langsung terpejam ya kamu pingsan, namun kamu masih bisa mendengar suara Jeno yang memanggil nama mu, namun sepertinya Jeno juga sudah pingsan.. namun kamu masih bisa mendengar samar samar orang bilang..

" Jungkook Jimin angkat mereka dan bawa ke mobil.."kata pria yang tk kau kenali suara nya.. kau ingin sekali membuka mata tapi tk bisa.. kau sudah tak sandarkan diri..

   Jaehyun moodnya saat ini sedang baik bahkan hal yang hampir tidak pernah ia lakukan pun hari ini ia lakukan yaitu menyapa balik karyawan karyawan nya.. lalu dengan bersenandung riya ia berjalan menuju ke ruangan Johnny..

" hallo my friends!" Kata Jaehyun bersemangat.

" Hah?! Ada apa ini..?" Tanya Johnny karna tidak biasanya seorang Jung Jaehyun berbicara seperti ini bahkan ini kali ke 7 Jaehyun datang ke ruangan Johnny selama ia berkerja disini hampir 9 tahun.

" Hai my friend!chingu!!" Kata Jaehyun lalu duduk di depan Johnny dengan wajah berseri seri..

" kau ini kenapa? Kau tidak kesurupan setan kantor lagi kan?" Tanya Johnny dengan raut wajah khawatir namun sedikit ada nada bercanda.

" aish mana ada! Kau tau.. perusahaan kang sudah menyetujui akan bekerjasama dengan perusahaan ini! Haha akhirnya jika ini berhasil maka.. proyek ini akan membantu kita menjadi perusahaan yang hebat di mata dunia! " Kata Jaehyun dan merangkul bahu Johnny..

" Wait! What?! Bukanya beberapa Minggu lalu mereka bilang kalau tidak mau bekerja sama dengan perusahaan kita?" Tanya Johnny karna ia yakin bahkan ia mendengar sendiri tolakan mentah mentah dari Presdir kang bahwa dia tk mau berkerja sama dengan perusahaan JJ double..

"hei... semua orang bisa berubah pikiran..aku nanti akan menemuinya jam 16.30 .." kata Jaehyun.

" Dengan siapa? Jangan bilang kau sendirian?!" Kata Johhny..

" memangnya kenapa..aku akan pergi sendirian.. jadi siapkan berkas berkas yang akan aku gunakan nanti..baiklah aku pergi! " Jaehyun  pergi meninggalkan Johnny yang masih terpaku di meja nya..

"ada yang tidak beres ini.." gumam Johnny lalu mengambil handphone nya dan menelfon seseorang..

" sekertaris Lee, kau tau tentang perusahaan Kang yang telah berkerja sama dengan perusahaan JJ double..?" Tanya Johnny dalam telfon..

"....." - ??

" Apa? sudah ku duga... Kau tau dimana lokasi nya..? " Tanya Johnny sungguh jawaban yang sudah Johnny pikirkan namun tidak dengan jaehyun.

  "...."-?? 

"Baiklah terima kasih sekertaris Lee" kata Johnny..

   " Aku sudah siap semuanya Jung Jaehyun.." kata seseorang di salah satu gedung apartemen..



  Jaehyun sudah sampai di tempat dia akan bertemu dengan pemilik perusahaan Kang, sebenarnya dia sedikit ragu karna tidak biasa nya seorang pengusaha membicarakan hal semacam ini di apartemen nya, ya..mereka akan bertemu di sebuah apartemen..

Dan menurut Jaehyun gedung apartemen tidak terlalu asing baginya namun masa bodo lah Jaehyun yang penting sahamnya bisa naik.. ia mulai memasuki kawasan gedung apartemen ini, melangkah kan kaki menuju sebuah lobi atau lorong..

   Jaehyun merasa ada yang ganjal disini ia benar-benar merasakan ada yang aneh dengan tempat ini.. ia melangkah kan kaki nya dengan ragu, lalu mengetuk pintu apartemen itu dan  membukanya,
tak sadar Johnny selalu mengawasi nya dari kejauhan.

Jaehyun memasuki ruangan apartemen itu.. ia melihat ada orang yang sedang duduk di kursi dengan membelakangi nya..

" permisi tuan Kang?" Tanya Jaehyun lalu tk lama orang tersebut membalikkan badannya dan betapa terkejutnya Jaehyun saat mendapati bukan Presdir Kang yang duduk di sana namun Oh Sehun.

Halo everybody gua balik lagi nih.. aslinya sih, gua udah mau buat cerita baru.. tapi yang ini di selesain dulu deh.. mungkin juga bakal sering update.. tapi kali ini kayaknya cerita gua lebih pendek ya? (≧▽≦). Oh ya jangan lupa vote, komen!

Presdir Jung / END Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang