"Selamat makan!" Seru Hyunjin yang paling keras karena sedari tadi ia hanya bisa menghirup aroma harum masakan istrinya dan Jungeun yang membuat perutnya semakin berisik.
Dengan obrolan di sela-sela mengunyah mereka, Hyejoo teringat sesuatu akan hal yang mungkin ketiga orang di hadapannya itu juga masih ingat.
"Eh btw jadi inget," Ucap Hyejoo membuat perhatian ketiganya padanya.
"Soal apa?" Tanya Yerim mengangkat alisnya penasaran.
"Dulu Kak Sooyoung pernah ngirim video perfomance kamu, Kak Jinsoul sama kalo nggak salah mirip Kak Jungeun tapi rambutnya pirang." Tunjuk Hyejoo pada Jungeun yang mengerungkan alisnya mencoba mengerti apa yang dimaksud Hyejoo.
Mereka bertiga berdiam sebentar lalu terkaget karena Hyunjin yang tiba-tiba saja mengebrak meja makan.
"Oh iya! Aku inget!" Serunya membuat Jungeun tersedak.
"Uhuk! Uhuk!"
Hyejoo yang duduk disampingnya pun langsung memberikan Jungeun air minum dan mengusap punggungnya.
"Nggak apa-apa Kak?" Tanya Hyejoo dijawab anggukan kepala dari Jungeun.
"Aku nggak apa-apa kok cuman kaget." Jawab Jungeun masih batuk dan mengusap dadanya.
Yerim mencubit pipi Hyunjin, "Kamu tuh ih, bikin orang kaget aja."
"Aw sakit Yang ih, maaf Kak hehehe." Cengir Hyunjin.
"Itu emang Kak Jungeun, Hye." Ucap Yerim menatap Hyejoo lalu tertawa.
Hyejoo mengerungkan alisnya tak percaya lalu ia menatap Jungeun yang sedang meminum air berusaha menghindari kontak mata dengan nya.
"Masa ah?!"Ucap Hyejoo tak percaya, Yerim memutarkan matanya.
"Beneran astaga, aku kan yang tampil juga Hyejoo, masa bohong." Balas Yerim menggelengkan kepalanya.
Hyunjin mengangguk, "Bener Hye. Itu video udah lima tahun yang lalu lagian, pas kita masih kuliah, kamu juga masih di Colorado." Sahutnya.
Hyejoo menatap Jungeun kembali, Jungeun memberanikan diri untuk menatap kembali Hyejoo yang tersenyum padanya.
"Apa?" Tanya Jungeun tersenyum malu-malu.
"Iya sih pantes mirip hahaha, cuman beda dari warna rambut doang, tapi tetep cantik." Ucap Hyejoo menatap wanita disampingnya itu sambil menopang dagunya dengan tangannya dan membuat wajah Jungeun merah.
Hyunjin dan Yerim tersenyum simpul,
"Hahahaha bisa aja Lo tukang galon hahahahah." Canda Hyunjin membuat yang lain tertawa.
"Hahahaha."
Setelah sarapan, Yerim dan Hyunjin pun pamit untuk pergi ke Cafe karena Yuqi sudah menunggu mereka berdua, kasian takut disangka pengemis itu lah yang diucapkan Hyunjin. Dan, disinilah Hyejoo dan Jungeun ditinggalkan berdua di rumah besar milik Hyejoo.