11

398 49 5
                                    

"Kamu kapan pulangnya??" Tanya Jungeun menatap Hyejoo yang sedang fokus menyetir

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kamu kapan pulangnya??" Tanya Jungeun menatap Hyejoo yang sedang fokus menyetir.

"Aku di Belgia seminggu atau dua mingguan, mungkin bisa lebih, sambil refreshing juga." Jawab Hyejoo diangguki oleh Jungeun.

"Besok perginya jam berapa?"

"Mungkin pagi hahahaha, nggak tau aku juga." Jawabnya sambil mengangkat bahunya tanda tak tahu.

Hyejoo melirik Jungeun lalu kembali ke jalan, "Kenapa? Kak Jungeun udah kangen ya sama aku??" Godanya.

"Dih kepedean kamu hahahahah." Tawa Jungeun sambil mencolok pipi Hyejoo yang chubby itu.

"Kamu mau apa? ntar aku beliin."

Jungeun menggelengkan kepalanya, "Kamu pulang lagi kesini keadaan baik-baik juga aku udah bersyukur."

"Itu nggak ngejawab pertanyaan aku, Jungie."

"Aku nggak mau apa-apa kok."

"Ya udah, liat aja nanti. Oh iya, katanya mau pulang dulu ke rumah orangtua kamu, beneran?" Tanya Hyejoo menatap Jungeun sepenuhnya karena sedang lampu merah.

Jungeun mengganguk, "Iya, aku kangen masakan Ibu. Aku juga kangen sama Janggun."

"Home sick huh." Gumam Hyejoo terkekeh, "Eh btw, siapa? jangkung? Jakun?"

"Janggun, Nyejoo." Jawab Jungeun.

"Ohh iya itu, siapa??"

"Anjing ku."

Hyejoo mengangguk lalu tak ada pembicaraan lagi antara keduanya, hanya ada lagu yang diputar dari radio yang menemani keheningan malam ini.

떨리는 마음 터질듯한 my heart

Jungeun tau lagu ini, ia pun mengikuti alunan lirik nya sambil melihat keluar jendela.

눈이 부셔 brown eyes
같은 곳만 맴돌아조심스레

Hyejoo melirik kearah Jungeun yang terlihat sangat cantik meskipun hanya ada cahaya bulan yang menyinari wajahnya. Senyuman kecil pun terlihat pada bibir Hyejoo.

"Hey banjagineun you're my style." Jungeun tak menyadari kalau Hyejoo bisa mendengarkan nyanyiannya.

"Nyanyi aja, suara kamu merdu, aku suka." Ucap Hyejoo membuat Jungeun kaget dan malu-malu ketahuan.

"Yonggireul nae make you mine, mine." Lanjut Jungeun bernyanyi dengan suara yang lebih keras meskipun malu karena ada Hyejoo disampingnya. Ia melirik Hyejoo yang sedang fokus pada jalan, entah kenapa hatinya menghangat.

Hyejoo merasa tenang saat mendengar suara nyanyian Jungeun secara langsung, mungkin setelah ini ia akan menjadi kecanduan suara Jungeun.

"Eh kok berhenti sih??" Tanya Jungeun.

➻ 𝑸𝒖𝒆𝒓𝒆𝒏𝒄𝒊𝒂Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang